[1] Nikah sama om Jaehyun

31.Ngaku!

🍑🍑🍑

"Jadi?" Selidik yuju, natap jiho sama mina gantian.

Yoi, mereka lagi di interogasi yuju sama rose.

Yuju sama rose udah kompakan lipet tangannya di dada.

"Jadi? Apa?" Tanya jiho yang malah nyengir.

Iya, jadi tuh mina yang akhirnya ceritain semuanya lewat chat di grup mereka.

Karena kata mina, nggak baik juga simpen rahasia kayak gini sama sahabat sendiri, apalagi lama-lama.

Toh, kan bakalan tau juga? Apalagi nanti kalau taunya dari orang lain?

Dosa kata mina kalau nggak jujur, kannn jiho paling gak bisa kalau bahas soal dosa begini.

"Gausah pura-pura tolol deh lo" Yuju kalau udah marah gini juga bisa serem loh, meskipun bisanya paling bobrok.

Kayak yang, apaan banget dah? Gua yang sahabatnya lama kenapa nggak di kasih tau gitu.

"Mulai sejak kapan?" Rose juga nggak nyangka, banyak orang bilang mereka itu mirip kayak saudara kembar, tapi jiho tega giniin dia? Buset, kalau rose boleh lebay nih ya, rasanya lebih sakit daripada nggak di perhatiin sama juna seharian.

Jiho masih diem, bingung juga mau mulai darimana? Mulut dia rasanya beneran kaku.

Hening, semuanya nunggu jawaban jiho. Mina juga nggak mau cerita meskipun dia tau karena jiho udah ceritain semuanya sama dia.

Agak aneh rasanya, karena biasanya mereka kalau kumpul nggak ada yang bisa diem sama sekali, kecuali mina yang sesekali suka nimbrung.

"Oke.. "

"Pertama-tama, gua mau minta maaf karena gua nggak ngomong soal ini sama kalian" Jiho, dia nggak berani liat yuju sama rose.

"Tapi gua udah janji sama diri gua sendiri, kalau udah siap gua bakal cerita"

Jiho sibuk mainin kukunya, "karena... Gua takut" Cicitnya.

Dia nggak boong soal itu, dia takut mereka bakal ninggalin jiho karena posisi dia yang sekarang.

"Jiho tolol!" Kata yuju spontan, gemes aja gitu. Kenapa ngomong soal itu bisa takut sih?

"Terus lo pikir, kalau nantinya kita tau dari orang lain? Gimana? Masa iya sahabat lo udah kayak orang bloon yang nggak tau apa-apa?"

"Jiho, inget kita itu sahabat lo! Aduhhh.. Pengen misuh sumpah" Yuju beneran udah emosi banget.

"Gua cuma nggak nyangka aja sih ho, harusnya kita jadi orang pertama setelah orang tua lo yang tau" Tambah rose, dia juga kecewa rasanya.

"Segala hal, segala sesuatu kita udah tau satu sama lain.. Dan, soal hal sebesar ini kita nggak tau... " Rose udah nggak bisa berkata-kata lagi.

Jiho, dia tau dia salah.

Mereka berempat nggak pernah ngalamin situasi kayak sekarang ini, ini kesannya kayak baru kenalan. Canggung banget.