Chapter 3

331 42 2
                                    


Beberapa lembar Gaun keluar dari persembunyian, mereka berserakan di sekitar kamar. Meskipun hanya beberapa gaun yang tersisa dalam lemari, tapi tak ada satu pun yang menarik hati Namra.

Ia kembali mengambil gaun berwarna ungu gelap dan berdiri di depan cermin. "Warnanya gelap sekali, tidak sesuai dengan suasana hatiku saat ini." Gumamnya sambil mengerutkan dahi.

Sesekali Ia menatap jam dinding di kamarnya, "Sudah Jam 11, aku harus segera tidur. Nanti aku terlambat, Suhyeok pasti marah padaku." Ia bergegas merapikan gaun-gaun itu dengan kembali menggantungnya ke lemari.

Tiba-tiba Gaun berwarna kuning menarik hatinya, Ia lupa mengeluarkan salah satu Gaun favoritnya itu. "Kenapa aku sampai lupa, aku masih punya Gaun keberuntungan ini." Seketika senyumnya melebar. Ia tampak lega dan lekas meletakkan gaun itu ke atas kursi.

Ia pun melemparkan dirinya ke atas tempat tidur yang empuk dan menutupi tubuhnya dengan selimut tebal. "Akhirnya aku bisa tidur dengan pulas. Aku tidak sabar lagi menunggu hari esok. Aku dan Suhyeok." Ia pun menutup matanya sambil tersenyum manis.

Perlahan mimpi indah menyapa tidurnya, rembulan pun tak segan memberikan sedikit sinar yang membias masuk melalui celah kecil jendela.

——————

Kamar itu masih terlihat bersih, tempat tidurnya ditata dengan rapi. Lampu neon putih masih menyala di langit-langitnya meskipun cahaya matahari pagi masuk dengan bebas melalui kaca jendela dimana tirainya terbuka lebar di sisi ruangan.

Suhyeok memasang dasi merah dengan motif lingkaran kecil berwarna putih. Ia merapikan posisi rambutnya di depan cermin dan menyemprotkan sedikit parfum ke seluruh tubuhnya.

Ia lekas meletakkan botol parfum dengan merk terkenal itu ke atas meja lalu beranjak dari kamar dan tak lupa untuk mematikan lampu. Ia duduk sejenak di sopa ruang tamu untuk memasang sepatu. "Jam berapa sekarang?"Pikirnya,Iapun melirik ke arah jam di tangannya. "Sudah hampir jam 8, Namra sudah siap atau belum?" Tanyanya dalam hati.

——————

Suhyeok berdiri tepat di depan pintu apartment, tanpa segan Ia memencet bel untuk memberitahukan Namra kedatangannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Suhyeok berdiri tepat di depan pintu apartment, tanpa segan Ia memencet bel untuk memberitahukan Namra kedatangannya.

Suhyeok berdiri tepat di depan pintu apartment, tanpa segan Ia memencet bel untuk memberitahukan Namra kedatangannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Stay By My SideTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang