renjun . NingNing

49 6 0
                                    

Masih di hari yang sama
Renjun menjewer telinga winter yang tidur di kasur kesayangan nya

"Ahhhh sakit"-winter

"Kenapa kamar ku berantakan hah?lihat kamar ku seperti kandang sapi"-renjun

"Ihh kandang sapi lebih bersi kali dari pada kamar mu"-winter

"Hah?apa kau berani sekali melawan kakak"-renjun

"Ahh kak maaf iss, tadi nya aku hanya mau jahilin Kaka sama kak ningning tapi kak renjun lama datang nya"- winter

"Sama ningning? Ais kalian ini, sudah sudah sana kembali ke kamar mu"-renjun

Winter pun pergi meninggalkan kamar renjun
Renjun berbaring di kasur nya

"Winter dan Ningning menghancurkan kamarku"-renjun

Seketika renjun mengingat masa kecil nya bersama ningning

flashback
Saat renjun dan Ningning masih kecil

Renjun yang datang ke kamar nya membawa susu dan biskuit
"yak Ning Ning kenapa kau menghancurkan tempat tidur ku"-renjun

"Hahahaha maaf maaf aku salah hahaha"-ningning

"Ais ningning turun dari tempat tidur ku, aku akan membereskan nya"-renjun

NingNing yang melihat renjun manyun membereskan tempat tidur nya

"Baiklah aku akan membantu mu"-ningning

"Tidak kau nakal aku tidak mau bersama mu lagi"-renjun

"HM aku minta maaf renjun aku hanya becanda ayolah selama aku nginap di rumah mu kau tidak mengajak ku bermain"-ningning

"Ini sudah malam ningning tidur lah "-renjun
NingNing pun naik ke kasur renjun yang sudah di rapihkan begitu pun renjun tidur di samping ningning

"Renjun?'-ningning

"Ada apa lagi ?"-renjun

"Apa kau masih marah dengan ku"-ningning
Renjun tidak menjawab pertanyaan ningning

"Ayolah renjun aku minta maaf"-ningning

"Ais ya aku sudah maafkan mu sudah tidur lah"-renjun

"Baiklah aku akan tidur"-ningning

Saat renjun menatap langit langit kamar nya dia menatap ningning
NingNing yang melihat renjun menatap nya dengan tatapan aneh

"Ada apa renjun?-ningning

"Tidak apa"-renjun

"Renjun kau tau aku menyukai seorang pria di kelas ku"-ningning

"Apa apaan kau ini kita masih kecil tidak boleh suka suka cukup jadi Teman saja"-renjun

"Tapi aku menyukai dia"-ningning

"Ais kau keras kepala kita masih kecil, memang nya siapa orang yang kau suka"-renjun

"Itu adalah kau hahahahaha"-ningning

Renjun yang mendengar perkataan ningning hanya terdiam saja

Off flashback

"Kira kira Ningning masih ingat waktu dia mengatakan dia menyukaiku tidak ya?"

"Ah tidak mungkin , mungkin saja waktu itu ningning hanya becanda karna dulu kami masih kecil"-renjun

Skip ke esokan hari nya di pagi hari
Renjun dan anggota keluarga nya sedang sarapan di meja makan

"Ibu aku akan berangkat ke kampus sendiri"-winter

"Kenapa harus sendiri ada kak renjun bukan?-jisoo

"Gak papa Bu kasian kak renjun pasti banyak kerjaan di kantor jadi harus pergi cepat lagi pun kampus winter kan jauh"-winter

"Tidak apa winter Kaka bakal antar kamu"-renjun

"Iss gak usah makasih tawaran nya winter mau sendiri pokok nya "-winter

"Yaudah biarin winter berangkat sendiri ke kampus"-mingyu

"Yaudah hati hati saat di jalan"-jisoo

"Itu pasti "-winter

Saat di perjalanan ke kampus winter menyetir mobil sambil telfonan bersama sahabat nya
Karna tidak fokus winter tidak sengaja menabrak motor orang yang sedang berhenti karena lampu merah

"Astaga aku menabrak orang"-winter
Winter pun keluar dari mobil nya
Dan melihat orang yang dia tabrak

"Lu gak punya mata ya  menabra gw aja lihat kan lampu merah"-unknown

"Maaf "-winter

"Auhh "

"Yaudah gw bakal antar Lo ke rumah sakit ayo"-winter

Winter pun membawa pria yang dia tabrak ke rumah sakit terdekat
Saat di rumah sakit

"Bagai mana dok?"-winter

"Dia baik baik saja hanya kaki nya tergores sedikit saja"-dokter

"Eleh ke gores doang lemah amat"-winter

Pria itu hanya menatap sinis winter
"Tuan Suga tolong tanda tangan di formulir ini"-dokter

"Oh nama Nya Suga "-winter

"Apa?!"-suga
Tiba tiba ada seorang wanita datang memeluk Suga

"Sayang kenapa kok bisa kaya gini hah? "- nayeon

"Akhem"-winter

"Oh jadi lu yang nabrak pacar gw kalau nyetir itu hati hati dong lagian lo juga kaya nya masih kecil dah nyetir mobil aja dasar orang tua nya gak...

Belum sempat nayeon ngomong winter memotong omongan nayeon

"Maaf ni ya kak yang salah saya kok bawa bawa orang tua saya , lagian juga saya sudah bertanggung jawab ,-winter

"And kata dokter juga dia nya baik baik aja hanya tergores dikit lakik Kaka aja yang lemah kek yupi"-winter

"Kalau ngomong jangan sembarang Lo ya"-suga

"Bacot ah drama nya banyak bacot , karna saya sudah bertanggung jawab saya mau ke kampus dulu and om nya jangam lupa minum obat yang di kasih dokter ye "-winter

Winter pun pergi meninggal kan nayeon dan Suga

"Setua itu kah gw di panggil om"-suga

"Iss gak lah kamu itu masih muda "-nayeon

"HM ya"-suga

Continued

secret  [ningning x renjun]√Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang