part.13

0 0 0
                                    

"Assalamualaikum Bunda!"ucap Alena ketika melihat ira menyiapkan makanan.

Ira yang melihat kedatangan Alena sedikit terkejut karna tadi siang Rizki berkata kalau Alena tidak bisa Datang untuk makan bersama.

"Ehhh,sayang Waalaikumsalam!"jawab Ira.

"Bunda,maaf ya Alena telat,jadi gak bisa bantuin bunda masak deh!"ucap Alena lalu menghampiri tangan ira dan mengcium punggung tangannya.

"Gapapa sayang,eh tadi bukannya kata Rizki kamu gak bisa dateng ya?"tanya ira.

"Hehehe,iya bunda soalnya tadi ada urusan sedikit Alen kira lama ternyata sebentar banget Nda."jelas Alena sembari membantu menyiapkan Alat-alat untuk makan.

"Ooo begitu toh,emang urusan apa,sayang?"tanya ira.

"Bukan urusan penting penting banget sih Nda,tapi Alen harus dateng soalnya ada yang harus Alen bahas Nda."jawab Alena.

"Oh begitu,yaudah kalo gitu,yang penting sekarang kamu udah datang!"ucap Ira,Bunda Rizki.

"Hayooo,akur banget sih Bunda sama orang tidak dikenal ini."tiba tiba Rizki datang dan memeluk bundanya dri belakang.

"Apasih kamu ganggu aja!gak boleh gitu ah!"per ingat Ira.

"Hehehe bercanda doang bundaaa!"bela Rizki.

"Panggil kakak sama ade kamu gih!"

"Siap bunda!"jawab Rizki dengan gaya seorang pemimpin upacara yang memberi hormat kepembina upacara.

--
-
-
-
--
-
-

"Alena,kan sebentar lagi mau tahun baru,kamu mau kemana nih sayang?"tanya Bunda Rizki disela-seka makannya.

Ya,saat ini Alena dan keluarga Rizki sedang makan malam bersama dirumah Rizki.bukan hal baru bagi Alena makan bersama dengan keluarga Rizki.Alena sudah beberapa kali makan bersama keluarga Rizki,jadi tidak akan canggung lagi.

Alena menghentikan kegiatannya yang ingin menyuap makanan ke mulutnya dan menjawab pertanyaan bunda Rizki "emmm,gak kemana-mana sih Nda,soalnya males keluar aja sih nda."jawab Alena.

"Loh kalo gitu kesini aja Na,nanti kita bakar rumah tetangga Na!"sambung kakak Rizki,Aldi.

"Abang ih!"Ira memberi tatapan tajam kepada Aldi.ada ada aja.

"Hehehe kan bercanda doang nda...!"jawab Aldi.

"Bercanda-bercanda,cewe tuh jangan dibercandain bang!"samber Rizki.

"Dih apaan lu!"ucap Aldi kakak Rizki.

"Gini loh bang,lu bercanda sama cewe nanti dia baper,trus lu kalo dia baper emang mau tanggung jawab?hm?"ucap Rizki.

"Dih tanggung jawab, emang gue ham-?"tanya Kakak Rizki.

"17+ gue nyimak aja!"sekarang adik rizki yang nyambung nyambung.Alika.

"Bocil diem!"ucap Rizki dan kakaknya secara bersamaan.

"Wahhh kompak banget!"ucap Alena.

"Stttt,mana ada hal kayak gitu!"ucap Rizki dan Aldi secara bersamaan kembali.

"Duh kalian kalo berantem kompak deh,coba kalo setiap hari kompak tanpa berantem,pasti rumah ini adem ayem.huft."ucap Ira sambil menuang minum kegelas.

"Kita berantem tuh karna Rizki cari masalah mulu Nda!"ucap Aldi.memang benar,Rizki itu usil banget.

"Dih kok gue sih?"bela Rizki.

"Emang iya,lu gak inget tadi pagi aja kita berantem karna lo ngumpetin sepatu gue!"ucap aldi.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 31, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

TENTANG DIATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang