Bagian 45

861 144 18
                                    

Happy birthday buat orang yang lagi buat hati warga terpotek-potek❤️🤗

*****

Jenny kali ini sudah berada di proyek di temani oleh anak buah nya yang ia percaya untuk mengawasi semua di lapangan

"Jadi mereka semua korupsi waktu juga?" Tanya Jenny setelah memantau hampir seharian di proyek

"Iya bu, bahkan 2minggu lalu saya sempat tidak bisa kerja karena sakit 2 hari, mereka malah enak-enak tidak kerja tapi laporan kegiatan harian mereka masuk ke sistem" jelas anak buah Jenny

"Tapi setelah saya kerja kembali,saya cek melalui cctv yang berada di beberapa sisi disini, akhir nya saya panggil semua dan melaporkan itu pada ibu kan, tapi saya kira mereka akan jengah tapi malah semakin menjadi-jadi" imbuh anak buah Jenny

Jenny menganggukan kepala nya mengerti, sambil memandang para pekerja yang sedang melakukan tugas masing-masing nya

"Baik lah awasi mereka, saya mau ke ruangan"

Jenny berlalu melangkahkan kaki nya menjauh dari tempat pembangunan menuju ke ruangan yang tersedia di sana

"Sayang"

Panggil Jenny pelan ke Amel yang sedari tadi menunggu di ruangan itu

"Hei...sudah selesai?" Amel melangkah kan kali nya untuk menyambut Jenny dan memeluk tubuh nya

"Udah, mau pulang sekarang?" Tanya Jenny sambil melepaskan safety helmet dan high visibility.

"Boleh, aku udah bosen disini" jawab Amel

Jenny mencium gemas pipi Amel "Baik lah tuan putri di hati ku"

Amel terkekeh mendengar ucap gemas Jenny
"Yaudah yuk daddy" jawab Amel lembut

Jenny Amel berpamitan pada anak buah Jenny yang bernama Rio menitipkan proyek kembali pada nya, karena besok jenmel akan terbang kembali ke Jakarta

"Jaga proyek nya ya"

Malam hari nya di dekat pinggir pantai, terdapat meja cantik dengan hiasan bunga di sekeliling meja berbentuk love

Tak lupa lilin yang tetap menyala menghintari bunga hiasan tersebut

Di meja tak lupa berisikan 2 lilin yang memiliki aroma yang menenangkan dan juga hidangan yang sudah di buat khusus

"Mau kemana sih dad?" Tanya Amel

Dari tadi sore ia terus di peringati oleh Jenny untuk tidur beristirahat lalu nanti malam dandan yang cantik, karena akan ada kejutan

"Udah deh mom, ikutin aja"

Jenny menggandeng tangan Anel memasuki area dekat pinggir pantai yang sudah tersedia meja cantik disana

"Udah boleh buka belum, penutup mata nya dad" Amel meraba penutup matanya yang Jenny pakaikan dari are parkir

"Sebentar daddy hitung"

"1...."

"2...."

"3...."

Jenny melepaskan ikatan kain di belakang kepala Amel dengan hati-hati. Tampak Amel berkedip beberapa kali, menyesuaikan pencahayaan akibat ikatan kain tadi

CEO DINGINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang