06

4 6 6
                                    

Assalamu'alaikum wr.wb

Salam enam agama😊

Salam enam agama😊

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

...

Sang Mentari mulai menampakkan sinarnya malu-malu,di sebuah kamar terdapat seorang gadis yang sedang tidur nyenyak seakan kasur itulah yang membuatnya nyaman

Teriakan dari bundanya pun tidak di hiraukan,Ntahlah mungkin efek melihat hantu kemarin dia menjadi lemas atau mungkin dia memang tidak mau ke sekolah

Brakk...

Suara itu begitu kencang,membuat gadis yang sedang nyenyak tidur pun terperanjat kaget,Dengan wajah yang kesal dia pun melihat siapa yang membuka pintu kamarnya dengan kasar,Seketika matanya membulat melihat Aa nya yang sedang melihatnya dengan seragam sekolah lengkap dan jangan lupakan tatapan tajam dari Aa Arsen

Zee gadis itu pun langsung berlari menuju kamar mandi untuk siap-siap tanpa menghiraukan Aa Arsennya.Arsen pun melangkah turun ke meja makan,oh ya papa dan mama Arsen sedang keluar kota jadi ya Arsen tinggal di rumah Zee walaupun rumah mereka tidak terlalu jauh

Tidak sampai 20 menit Zee sudah rapi dengan seragam sekolahnya yang sangat pas di tubuh nya

Sambil memandangi tubuhnya di depan kaca Zee
" Kok gue cantik ya"pertanyaan konyol itu muncul di Zee benak Zee

"Dah lah turun"Sambil menyandang tas Biru lautnya

Sesampainya di bawah Zee mulai duduk di samping Arsen dan mulai memakan sarapan paginya,setelah semuanya selesai Zee dan Arsen pun pergi ke sekolah tak lupa mereka berdua menyalami orang tua mereka berdua

...

Motor Arsen mulai memasuki gerbang sekolah mereka,sudah banyak murid lain yang mulai berdatangan tak ayal juga sahabat Arsen

Zee turun dari motor Arsen dan pamit kepada Arsen untuk langsung ke kelas,di sepanjang koridor masih agak terlihat sepi mungkin murid-murid banyak yang pergi ke kantin atau pun
masih di parkiran

Zee melangkah pelan,Ntah apa yang membuat langkah Zee melambat seperti ada magnet yang membuatnya  dan menariknya untuk memelankan langkahnya

"Hai Zee"Ucap seorang perempuan tiba-tiba di samping telinganya

Zee kaget melihat perempuan itu"Siapa lo?"Tanya Zee

Perempuan itu menyerengit bingung dan menunjuk dirinya sendiri"Aku?"ucap perempuan itu,yang di balas anggukan oleh Zee

Perempuan itu seperti berpikir sangat keras dengan mengetuk-ngetuk dagunya"Hmmmm aku yaaa"gumam nya

"Oh aku"Pekiknya keras

"Eh ayam ke samber petir"latah Zee

"Iya lo siapa sih?" tanya Zee bingung

"Gak tau aku siapa"Balasnya

"Nama lo siapa oneng"Gereget Zee

"Aku gak punya namaaaaaaaaa"ucap perempuan itu panjang

"Oh jadi nama lo gak punya nama"Zee mengangguk-anggukkan kepalanya seolah mengerti

"Iya aku gak punya nama"

"Oke salam kenal nama Gue Zee dan nama lo Gak Punya Nama kan?,Wahhhh keren dong orang tua lo ngasi nama lo berbeda dari yang lain"Cerocos Zee panjang lebar dengan bersemangat sambil bertepuk tangan seperti anak kecil

"Heh!"

Zee pun kaget saat ada orang yang menepuk pundak nya

"Kampret lu Ah"

Orang itu hanya cekikikan seakan tak ada salah

"Ngomong sama siapa lo?"Tanya Dewi,Ya orang yang menepuk pundak Zee tadi adalah Dewi

"Nih sama ni orang"ujar Zee menunjuk perempuan yang ada di sampingnya

"Heh jubaedah di samping lo gak ada orang woy,noh kosong"ucap Dewi sambil memegang kepala Zee dan memutarnya ke arah yang Zee tunjuk tadi

"Dew, Beneran tadi ada orang disini"

"Dah lah  yuk ke kelas,bisa setres lo kalo gak di kawal"ujar Dewi sambil menarik tangan Zee

...

Saat ini jam pelajaran tengah berlangsung Guru yang mengajar di kelas Zee pun tampak semangat menerangkan materi yang ada di papan tulis tapi,berbanding terbalik dengan murid nya yang tampak saat ini menahan ngantuk yang melanda padahal ini masih pagi dan sudah ada murid yang tidur di bangku pojok.

Jangan lupakan murid yang membawa makanan ringan mereka diam-diam makan dan ber Akting seolah mengerti apa yang guru itu jelaskan

Saat ini Zee sangat di landa lapar dia dan Dewi pun diam-diam makan di dalam kelas karena cacing di dalam  perutnya tidak bisa di ajak kompromi

"Zee kita ke kantin aja yuk"bisik Dewi

"Hayuk laahhh gass"

"Pak"ucap Zee sembari mengangkat tangannya

"Ya ada apa Zee?"

"Emm Mau izin pak ke Wc,kebelet hehehe"

"Oh silahkan"

"Yuk Dew"

Dewi dan Zee saat ini berada di kantin yaa sesuai kesepakatan tadi mereka izin ke wc tapi oleng ke kantin

"Dew,gue ke wc bentar ya"yang di balas anggukan oleh Dewi

"Eh lo pesen apa"teriak dewi saat zee di depan pintu kanti

"Samain aja"

Zee mulai menuntaskan hajatnya dan saat ini dia sedang membenahi penampilannya di depan cermin

Brukkk

Zee menoleh ke belakang guna melihat benda apa yang jatuh,ternyata hanya botol yang jatuh

"Hai"sapa seorang perempuan itu

"Eh lo siapa,kok muka lo pucet kayak mayat idup ya?"

"Aku..."










Hai-hai

Jangan lupa ya tandain kalo ada typo atau kata yang kurang di mengerti hehee

Papay

Salam manis dari elll💙🤗😊

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 10, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Meera [Hiatus]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang