4. The Letter

144 39 38
                                    


"Annyeong, Yennie Eonnie. Apa kau merindukan panggilan ini? Nee, ini dari Yuna, adik kecilmu. Eonnie, aku benar-benar merindukanmu. Tapi aku masih takut walau bahkan untuk menemuimu ataupun berbicara denganmu. Aku masih marah asal kau tau! Ini Yuna, Eonnie masih mengingatku kan? Eonnie pergi kerumah orang kaya, meninggalkanku dan Wonnie Eonnie. Eum...aku ingin bertemu kalian. Tapi ada pagar penghalang, dan kalian....aku masih marah pada kalian...dan Wonnie Eonnie...dia menjualku dan tak pernah menemuiku. Ini dari Yuna...jinjaa...Yuna Flower,"

🌺

Didalam kamar yang cukup sunyi dengan cahaya remang-remang, air mata Yerin sukses mengalir deras...bahkan tak sadar hingga membasahi surat tersebut.

Yerin benar-benar percaya bahwa ini adalah surat dari Adiknya...Yuna...Kim Yuna. Yang diberikan langsung oleh Ibu angkatnya tadi.

"Yuna-yaa...." Yerin hanya bisa mendekap surat itu dan menangis. Betapa ia merindukan adik kecilnya yang selama ini takpernah ia ketahui kanarnya.

Tapi...itu berarti Yuna datang kerumah ini tadi? Tapi bagaimana dia bisa tahu?

Buru-buru Yerin menghubungi Sowon dan mengirimkan isi surat tersebut dengan memotretnya.

******

Sudah sejak satu minggu dimana Yerin, Sowon dan Yuna bertemu. Namun apakah itu adalah Yuna yang asli? Tidak! Mereka salah besar!

Selama ini Sinb masih terdiam, menghadapi Sowon dan Yerin yang masih menganggapnya adalah Yuna.

Sedangkan Yuna yang sebenarnya...dia adalah Yuju.

Sinb melakukan semua ini untuk Yuju, ia paham bila Yuju belum bisa menerima kenyataan akibat surat yang ia tinggalkan dirumah Eunha.

Tidak diketahui secara jelas, bagaimana Yuju dan Sinb dapat sedekat itu. Namun, semua memang berawal dari Sinb. Sedangkan Yuju, ia merasa nyaman dengan Sinb, karena Sinb tak membongkar rahasia apapun tentang dirinya.

Sinb memiliki sifat yang sulit ditebak, serta memiliki mood yang mudah berubah. Terkadnag walau Sinb itu manja dan terlihat seperti anak kecil, namun Yuju senang. Karena Sinb adalah seseorang yang paling mengerti tentang dirinya selama ini.

Termasuk Umji yang merupakan adik tiri Yuju.

Sinb tahu tentang itu.

Kenyataannya, bukan Yuju yang bercerita. Namun Sinb mengetahuinya secara tidak langsung.

Gadis bermarga Hwang itu memang memiliki keistimewaan dalam dirinya. Karena sejak lahir dia sudah memiliki tanggung jawab besar, karena terlahir dan memiliki kemampuan unik, yang seringkali disebut dengan julukan Indigo.

Sejak masuk sekolah, dan pertama kali bertemu Yuju. Sinb tertarik akan cerita hidup gadis itu. Walau tanpa digambarkan, Sinb sudah tahu setiap masa lalu maupun sesuatu dimasa yang akan datang.

Dari titik tersebut, Sinb memberanikan diri untuk mendekati Yuju dan berniat menjadi teman baiknya. Hingga saat ini, hubungan mereka berjalan dengan baik. Dan sesuai dengan janji, Sinb menjaga rahasia Yuju, dengan sangat baik.

Begitupula dengan Yuju yang berteman baik dengan Sinb, Yuju sendiri juga memegang cerita kehidupan Sinb dengan sangat baik, walau pada kenyataannya Sinb lebih menderita daripada dirinya.

"Eonnie, kau kedinginan?"  tanya Sinb sembari menatap Yuju.

"Eung..." balas Yuju sembari memeluk dirinya sendiri.

Sejak pagi tadi, Sekolah sudah mendirikan tenda dilapangan dalam sebuah desa kecil nan Indah. Mereka sedang dalam kegiatan sekolah, yang tidak lain adalah mengadakan Retreat Perkemahan. Dengan Kakak kelas mereka yang menjadi panitianya.

S'FLOWER  [ TERBIT CETAK ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang