[END] My Sunshine S2 [Rengoku x oc]

~Prolog~

London, tahun 2****
Di sekolah High School Alexandria ke empat siswa yg sedang nongkrong di cafe meminum minuman mereka sambil bercerita

"Hey...Do you know the story in Japan?" Livy
(Hey.. kalian tau gk cerita yg di Jepang itu?)

"What is the story"Calista
(Cerita apa?)

"It's a story with a demon"Grace
(Itu Lo cerita yg ada iblisnya)

"Oh yeah I know...a demon that preys on humans at night right?!" Calista
(Ohh iya aku tau...iblis yg memangsa manusia pada malam hari kn?!)

"Yes, the story is very popular in Japan" Livy
(Iya.. katanya itu cerita yg populer di Jepang)

"They said the story was lifted from the true story of the demon hunters who fought the demon boss hundreds of years ago?!" Calista
(Katanya cerita itu di angkat dari kisah nyata para pemburu iblis yg melawan bos iblis ratusan tahun yg lalu?!")

"But some say that it's just a myth and just a made-up story to scare people who like to go out at night!" Livy
(Tapi ada yg bilang kalo itu cuma mitos dan cerita yg dibuat² orang untuk menakuti orang yg suka keluar malam aja)

"Yes and I heard it's just a fairy tale made by parents to scare their naughty children" Grace
(Iya dan kudengar juga itu hanya cerita dongeng yg dibuat para orang tua untuk menakuti anak mereka yg nakal)

"Ihhh...If it's a real story, it must be really scary, right Ayumi?!" Calista dan kedua temannya melihat nama yg disebutkan sedang menikmati minuman nya
(Ihhh...kalo itu cerita beneran itu sangat mengerikan sekali, benar kn Ayumi?!)

"Ah!! Um..."Ayumi menganggukkan kepalanya, dia dari tadi hanya mendengar ketiga temannya yg bercerita mengenai iblis

"Oh yeah.. Ayumi is originally Japanese, right, you know this story!?" Grace
(Oh iya..Ayumi kn aslinya orang Jepang pasti tau cerita ini kn!?)

"Yeah I know...when I was little and my parent were still alive they used to tell me that..but it was my brother who told me more often.  Every time he talks about demon hunters who sacrificed their lives to fight demons, he is very excited and also very flamboyant every time he tells it hah...." Ayumi menghela nafasnya pelan
(iya aku tau...dulu sewaktu aku kecil dan orang tuaku masih hidup mereka pernah menceritakan itu..tapi yang lebih sering bercerita itu adalah Abang ku. setiap dia bercerita mengenai pemburu iblis yang mengorbankan nyawa mereka melawan iblis, dia sangat semangat dan juga sangat meriah setiap menceritakan itu)

"Hihihi...Your brother characteristic is always flamboyant" Livy tertawa pelan
(Abangmu ciri khas nya memang selalu meriah)

Semuanya ikut tertawa mengingat abangnya Ayumi yg selalu terlihat meriah apapun itu

"Too bad your brother is not here" Grace
(Sayang sekali abang mu tidak ada disini)

"Yes, if he was here, he would always be excited about his flamboyant with his wives who always smiled awkwardly at him hahaha" Calista
(iya coba kalo ada disini pasti dia selalu heboh dengan kemeriahan nya bersama istri-istrinya yang selalu tesenyum kikuk melihat nya)

"Ayumi is also moving to Japan soon, right?" Grace
(Ayumi juga bentar lagi pindah ke Jepang kn?)

"Um..yeah"Ayumi

"We will definitely miss you Ayumi" Livy tersenyum sedih
(Kami pasti akan sangat merindukanmu Ayumi)

Calista dan juga Grace terlihat murung mengetahui teman mereka bertiga yg sedari kecil bersama akan pulang ke negara asalnya