Prolog

35 7 0
                                    

Hari itu seharusnya menjadi hari bahagia untuk keluarga Wu. Naas nya hari bahagia itu justru menjadi hingar bingar tangis yang tak mampu reda. Luka teramat dalam membekas apik, menoreh luka yang sukar hilang. Menyesal pun sudah terlanjur. Meraung pun tak mengembalikan apapun.

Berita beredar luas. Siaran TV,pers,bahkan papan iklan pun menampilkan sosok lelaki gagah dengan setelan jas nya,bersanding dengan sebuah potret amatir kamera gadungan namun menggemparkan. Potret Kris Wu sang pengusaha terkemuka di seantero negeri,sedang melakukan hal-hal tak senonoh,tak mengenakan mata ataupun hati.

"Tersangka di duga mengkonsumsi narkotika...
"Siapa sangka penerus tunggal Wu's corp justru berbuat hal keji yang....
"Di duga sebuah potret amatir itu milik putra kandung Wu Jicheng...
"Putra tunggal penerus Wu's Corp justru...
"Kasus ini masih di tindak lanjuti pihak kepolisian...
"Belum adanya bukti membuat kasus ini di tutup secara...

Media tak henti-hentinya menyebut marga Wu yang terlibat dalam kasus tersebut.

Malam itu sebelum berita beredar luas,menantu Wu Jicheng baru saja melahirkan bayi kembar berjenis kelamin laki-laki. Suasana haru biru justru berubah total menjadi ketegangan yang memuakkan.


























Maaf saya nggak terlalu pandai bikin prolog:(. I just hope you guys enjoy(◍•ᴗ•◍)❤. Thank you sudah mampir(^∇^)ノ

-Adios©️❤️

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 11, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

𝕥ꫝꫀ 𝕥᭙ⅈꪀડ [ʏᴜᴛᴀᴇ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang