- Tak peduli seberapa nyaman milik orang lain, membanggakan kepunyaan kita sendiri merupakan sebuah penghargaan yang tak ternilai harganya-
____
Pagi ini, sekelompok makhluk hidup terlihat memenuhi jalanan kota Jakarta dengan sepeda mereka masing-masing. Jumlahnya ada 7 orang, yang dimana ketujuhnya berasal dari gang sempit. Sebuah julukan untuk wilayah kecil di sekitaran Jakarta yang memiliki gang yang sangat sempit. Banyak keluhan ketika mereka yang bermobil akan datang ke sana, pasalnya gang yang berada disana hanya mampu di lewati oleh satu motor saja itupun harus bergantian.
Garda terdepan dalam perjalanan pagi ini tidak lain dan tidak bukan adalah Javas Danendra putra, diantara mereka bertujuh mungkin Javas lah yang dianggap paling kaya. Bukan hanya rumahnya yang bertingkat namun juga uang saku dirinya yang jika dihitung bisa menjadi gabungan dari uang saku keenam temannya. Sepeda merah yang dia gunakan juga keluaran terbaru yang harganya sangat fantastis. Dia merupakan anak tunggal dalam keluarganya, itu mengapa hal apapun yang dia minta selalu terpenuhi dengan mudah.
Disamping Javas diisi oleh Sagara Abimanyu, cowok tinggi nan tampan yang memiliki aura dingin dalam dirinya. Lelaki yang memiliki hobi ngebug dalam keadaan apapun. Tapi dia salah satu incaran cewek-cewek genit di sekolah, tiap pagi selalu ada saja yang mengiriminya surat walau akhirnya selalu dia buang di tong sampah. Sepeda warna biru miliknya sangat cocok pada kepribadian Sagara yang cuek namun peduli. Sagara merupakan anak kedua di keluarganya, dia memiliki kakak laki-laki yang saat ini duduk di bangku kuliah.
Dibelakang dibuntuti oleh Harsa Ganesha lelaki dengan senyum manis yang mampu memikat siapa saja yang melihatnya. Tak heran jika dia sering bergonta-ganti pasangan. Menurutnya, tidak cocok dan putus lalu mencari lagi tidak masalah. Yang terpenting dia tidak pernah berselingkuh ketika menjalin sebuah hubungan. Mungkin, dari keenam teman lainnya Harsa merupakan manusia paling dewasa disana. Jika terjadi sedikit perselisihan, selalu ada Harsa yang berhasil meluruskannya.
Disamping Harsa, terdapat Janu Negara Korea. Saat masih kecil mungkin dia tidak sadar akan arti namanya, namun saat dia beranjak dewasa dia makin mengerti dan merasa malu akan nama itu. Kecintaan ibunya terhadap drama korea membuat namanya menjadi seperti itu. Terdengar aneh bukan, sama seperti tawa keenam temannya setiap kali Janu di panggil saat absen. Janu, itu merupakan nama panggilan yang dia inginkan, namun keenam temannya selalu memanggilnya Sarang yang identik dengan negara korea.
Disampingnya lagi ada Johan Kalingga yang merupakan ketua kelas sekaligus cowok terpintar dia antara keenam teman lainnya. Kepintaran yang dia miliki membawa dia untuk masuk ke sekolah tersebut lewat jalur beasiswa. Johan terbilang pendiam dan sedikit waras diantara keenam teman lainnya. Namun, jika dia sudah marah tidak ada yang berani untuk membantahnya.
Di baris terakhir ada Santosa Gunawan cowok penebar senyum dengan wajah imut yang telah dia miliki sejak lahir. Santo, begitu keenam temannya memanggil walau kadang dia kesal karna ia ingin di panggil dengan sebutan Tosa saja. Dia termasuk lelaki yang tak pernah menunjukkan kesedihan dalam dirinya. Berbeda dengan hari ini, dari awal mereka jalan Santo sudah menunjukkan wajah kesalnya. Pasalnya pagi tadi sepeda kuning yang dia miliki mengalami masalah sehingga ia harus membawa sepeda bewarna merah muda dengan keranjang di depan milik adik perempuannya untuk pergi ke sekolah.
Di samping Santo terdapat Nahendra Mahardika manusia pecicilan yang baterai di badannya selalu full setiap saat. Kadang teman-temannya merasa heran, apakah Nahen memiliki rasa lelah? sepertinya tidak. Karena dalam diam pun dia selalu melakukan hal konyol. Seperti sekarang contohnya, dia mencoba untuk melakukan freestyle dengan sepeda hijaunya. Namun nihil untuk kesekian kalinya, mencoba untuk bergaya ban depan sepedanya justru menghantam sepeda milik Santo sehingga mereka berdua jatuh.
KAMU SEDANG MEMBACA
Gang Sempit
Teen Fiction"Rumput liar di jalan saja bisa tumbuh, apalagi manusia." Slogan yang selalu 7 bujang gang sempit genggam di dalam hidup mereka. Gang sempit merupakan sebuah kamera yang berbentuk kota. Dimana 7 manusia tinggal dengan karakter yang berbeda-beda. Sem...