The world 4 - Harem Felix

You²🔞 ... - Seunglix

"Aku sudah selesai meracik panggeran, jadi apa anda akan menceritakan kisah itu???" panggeran bungsu dikejutkan oleh Felix yang tiba tiba sudah duduk disampingnya yang tengah bermain ponsel

{ Inget ya ini kisah modern castil jadi harap ingat :> tapi kadang leun juga lupa :( }

Si panggeran bungsu menggeser posisinya, lalu memberi gestur agar Felix mendekat dengannya

"Apa malam malam begini kamu menggunakan baju tebal?" Felix jadi menatap bajunya sendiri

"Tidak ini cuman kemeja biasa, tadi tuan Kim memberikannya sebelum aku kesini" sementara si panggeran mengangkat sebelah alisnya bingung

"Dan celana pendek?" Iya Felix menggenakan celana pendek, tentu si manis mengganguk sebagai jawaban

"Baiklah aku akan memulai ceritanya" Felix dengan antusias menunggu

"Awal mula nya ada dua orang pemuda yang bertemu, saat dulu salah satu pemuda meminta pemuda lain itu untuk menemaninya saat malam hari, awalnya mereka hanya diam tanpa berujar apapun, namun yang lebih tua memulai percakapan duluan" sebenarnya si panggeran agak ragu untuk melanjutkan ceritanya tapi Felix tampak antusias menunggu sambungan cerita tersebut

"Lalu yang lebih tua berbicara begini 'apa dirimu meracik sebuah minyak? Bisakah kamu membuatkannya satu yang berbau wangi?' Tanya nya pada pemuda lain itu, tentunya dia mengangguk karna itu adalah keahliannya, si pemuda akhirnya membuatkan minyak wangi itu" Frlix jadi menatap ke meja samping ranjang

"Wah ... aku juga membuat minyak wangi!! Wah wah ... apa aku bisa ikut menuju surga dunia?!" Felix bergumam sembari menatap mangkuk kayu diatas meja tersebut, kekehan keluar dari bilah bibir sang panggeran

"Tentu saja lix, baik aku lanjutkan, setelah minyak tersebut jadi, yang tua menyuruh yang muda untuk menggenakannya disekujur tubuhnya dahulu, setelah yang muda memakaikan nya rata pada sekujur tubuhnya yang tua menyuruhnya untuk tidur terlentang diatas kasur, lalu mereka menuju surga dunia .... tamat ..." Felix memasang raut kecewa

"Bagaimana mereka menuju kesana? Masa lewat mimpi si? Kan itu surga dunia bukan surga mimpi ... huh ..." Felix menggomel kecil yang mana menggunang tertawa dari si panggeran

"Coba kamu pakai minyak itu, siapa tau setelah memakainya ada jawabannya" sang panggeran menggelus lembut pucuk kepala Felix sembari berujar demikian, lalu Felix dengan cepat turun dari atas kasur berjalan menuju minyak yang tadi dia racik

Dengan santai Felix melucuti pakaian atasnya terlebih dahulu dan memakaikan minyak tersebut keselurug tubuhnya, birahi sang panggeran menaik dengan cepat rasa panas menyelimuti dirinya hanya dengan menatap Felix yang setengah telanjang

Tubuh si cantik begitu bersih dan putih, jangan lupakan lekuk tubuhnya yang indah bak seorang gadis

"Apa aku harus menggunakannya diarea bawah?" Felix bertanya sembari menunjuk selangkangannya, tentu si panggeran menggeleng

"Lalu aku akan ... uuhhh ... nyamannya" Felix membanting dirinya ditengah kasur si panggeran

"Apa yang berikutnya?" Felix bertanya penasaran pada sang panggeran, sementara sang panggeran berdiri diatas tubuh Felix

"Oh itu mudah saja, aku akan menunjukkannya padamu, sebelumnya panggil aku Seungmin, ingat saat aku memerintahkanmu memanggil namaku kamu harus menjawabnya sesuai atau aku akan memberikan hukuman kecil padamu" Felix mengangguk semangat, matanya berbinar tidak sabar menanti peristiwa berikutnya

.
.
.

Entah apa yang dipikirkan Felix sekarang, dirinya menerima setiap perlakuan lembut sang panggeran a.k.a Seungmin