1.

1 0 0
                                    

Perlahan ku rasa hampa tanpa atma. Rasanya tak lagi sama, sungguh berbeda dari sebelumnya. Hidup tanpa atma mendampingi, sepi pun mulai menghampiri. Ia berkata "Mari aku temani, lagi" ragaku menolak akan tawarannya, aku lari darinya dan pergi mencari atma-ku yang tertelan olehnya.

Jangan Baca Cerita Ini.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang