5

3.9K 70 0
                                    

21. 00 p.m

" Eugggh.....ahk.... " Suara Ten yang baru bangun . Dia merasa sakit ketika dia cuba untuk bangun dan bersandar di ranjang tersebut

" Apa gue dibawa di RS tapi....... pakaianya kok lain dan juga gak mungkin mereka berdua bawak gue kesini " Batin Ten dengan sedikit bingung . Seketika dia teringat dengan Taeyong dan Winwin . 

Ten pun mencoba melihat kanan dan kirinya tapi yang dia nampak cuma tirai  yang menutupi Kanan dan kiri tersebut .

Ceklek ~~

Bunyi pintu yang di buka membuat bulu roma Ten berdiri kerana dia takut yang masuk di bilik tersebut adalah 2 namja yang menyakiti mereka . Orang tersebut pun mula mendekat di ranjang Ten dan mencuba membuka tirai tersebut . Ten yang melihat hal tersebut langsung bersembunyi di balik selimut .

Srekk ~~

Tirai pun di buka dan menampilkan namja kelinci yang memegang semangkuk bubur di tanganya .

" Lu  jangan takut dengan gue gak akan nyakitin lu "  Kata Doyoung dengan lembut dan mencuba memujuk Ten untuk keluar dari tempat persembunyian

Ten pun keluar dengan perlahan - lahan dari selimut . Dia mencuba untuk menyandarkan badan di kepala ranjang . Doyoung yang melihat Ten yang kesusahan pun langsung menolong .

" Teri.....ma Ka..sih " Ucap Ten dengan canggung .

" Sama sama " Jawap Doyoung dengan senyuman yang manis . Dia pun mengambil bubur dan duduk di sebelah Ten dan ingin meyuapkanya

" Gue bi....sa maka...n sendiriTolak Ten ketika melihat Doyoung ingin menyuapkanya .

" Lu mau makan sendiri sedangkan tangan lu baru lepas di jahit lu gak perlu banyak gerak nanti jahitanya terbuka dan lu gak usah canggung sama gue " Kata Doyoung dengan panjang lebar . Ten yang mendengar pun menerima suapan Doyoung .

______________________________________

Selepas 30 minit

Bubur yang dimakan Ten pun habis . Doyoung yang ingin keluar dari bilik tersebut langsung di tahan oleh Ten .

" Teman teman gue mana " Tanya Ten dengan muka khawatir .

Doyoung yang mendapat pertanyaan itu pun langsung meletak mangkuk tersebut dan membuka tirai di kiri dan kananya .

Ketika tirai tersebut habis di buka . Raut muka Ten berubah menjadi terkejut kerana kondisi Winwin  dan Taeyong yang lebih parah.

" Apa luka mereka boleh sembuh hiks......hiks......" Ten tidak dapat lagi menahan air matanya dan Ten berharap jawapan yang akan keluar dari mulut Doyoung adalah hal yang baik .

" Nasib luka mereka di bahagian kepala tidak begitu parah dan masih dapat sembuh tapi...........teman lu yang di kiri kekurangan banyak darah tapi nasib baik mansion ni masih menyimpan stok  darah " Jawap Doyoung dengan panjang lebar.

" Man....sion kami ada di mansion ? "  Ten tambah terkejut  ketika dapat tahu bahawa mereka belum lagi dari rumah 3 iblis tersebut .

" Kalian masih di mansion Jaehyun lu kenal gak siapa Jaehyun " Tanya Doyoung dengan penasaran

Ten menjawap pertanyaan Doyoung dengan mengeleng kepala.

" Lu serius gak tau tentang Jaehyun dan temen temenya " Tanya Doyoung lagi . Ten cuma memberi jawapan dengan geleng kepala

" Ok sekarang gue bakal tanya lu soalan boleh ? " Tanya Doyoung. Ten pun angguk kepala.

" Soalan 1 Nama lu siapa ? "  Tanya Doyoung

" Chittaphon Leechaiyapornkul " Ten pun menyebut nama aslinya dengan laju .

" Panjang amat nama lu gimana gue mau sebut nama pangilan ada gak ? " Kata Doyoung nama Ten membuat dia sedikit pusing.

" Ten "  Jawap Ten dengan singkat

" Umur lu berapa " Tanya Doyoung

"17 tahun " Jawap Ten

" Oo .... HAH!!!! 17 TAHUN !!!!" Doyoung terkejut ketika tahu umur Ten .

" emang kenapa ada yang salah ?  " Tanya Ten

" Gak ada apa apa cuma....ternyata gue udah tua 😓😓 "  Kata Doyoung ingat tentang umurnya yang semakin menua

" Ok to the point sekarang gue mau tanya nama temen lu " Tanya Doyoung

" Yang di sebelah kiri nama Dong  Sicheng panggil Winwin kita bertiga seumuran " Jawap Ten


" Sebelah Kanan nama Lee Taeyong panggil Tae  " Jawap Ten


" Kok nama lu dengan Winwin beda nama lu Thailand and Winwin China dan  gue mau tau kenapa kalian bisa ada di sini " Tanya Doyoung  Ten yang dapat pertanyaan seperti itu cuma mampu menunduk dan diam .



" Baik lah kalau lu gak mau jawap gue gak paksa kok sekarang gue mau nyuci mangkuk di bawah kalau ada apa apa panggil aja gue ya dan buat masa ni kalian akan gue jaga sampai sembuh " Jawap Doyoung yang ingin bergegas keluar dari bilik tersebut tapi ...... Ten langsung menahan tanganya



" Nama Lu siapa " Tanya Ten


" Oh... Ya gue lupa kasih tau nama gue Moon Doyoung lu bisa panggil gue Doyoung umur gue 26 Tahun dan gue udah nikah gue seorang Dokter di hospital milik gue sendiri " Jawap Doyoung . Ten pun melepaskan tangan Doyoung yang ingin bergegas keluar .



Vote

Slave [ 18+]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang