MY FUCKING LORD

10🖤

"Helmeoni" panggil yeongmi saat memasuki ruangan

"Helmeoni?" Yeongmi bingung karena tidak menemukan Helmeoni nya

Yeongmi keluar ruangan lalu mencari perawat untuk menanyakan Helmeoni nya.

"Perawat, dimana Helmeoni ku?" Yeongmi

"Yeongmi ssi, kemana saja kau? Kenapa kau sudah jarang berkunjung?" Perawat

"Aku bekerja, dimana Helmeoni ku?" Yeongmi

"Yeongmi ah" Panggil Jungkook menghampiri yeongmi

Yeongmi melihat jungkook lalu mengabaikan nya.

"Omoo! Tuan" kaget perawat lalu membungkuk

"Tuan?" Yeongmi

"Yeongmi ssi, dia pemilik yayasan ini" perawat

"Kau?" Yeongmi menatap jungkook

"Hmmm" Jungkook tersenyum

Yeongmi tidak peduli Karena masih penasaran dimana Helmeoni nya.

"Perawat, dimana Helmeoni ku?" Tanya yeongmi lagi

"Ayoo, ikut lah bersamaku" ajak perawat

Yeongmi dan jungkook mengikuti perawat lalu memasuki ruangan.

"Kenapa kita disini? Dimana Helmeoni ku?" Yeongmi

Perawat membawa guci lalu memberikan pada yeongmi

Yeongmi terdiam tak mengambil guci nya dan bunga digenggaman nya terjatuh

"Kami sudah berusaha menghubungi mu tapi tidak bisa menemukan mu, kau juga tidak pernah datang berkunjung lagi jadi kami terpaksa memproses nya tanpa kehadiran mu" perawat

"Helmeoni.." lirih yeongmi mengambil guci nya

Airmatanya jatuh mengalir deras, yeongmi hanya memeluk guci nya lalu berjalan keluar ruangan mengabaikan perawat dan jungkook.

"Yeongmi" panggil Jungkook

Jungkook mengambil bunga yeongmi yang terjatuh lalu mengejar yeongmi

Perawat membungkuk memberi hormat pada jungkook.

"Yeongmi ah, tunggu aku" Jungkook menahan yeongmi

"Hiksss hikss hiksss" yeongmi terus menangis memeluk guci nya

"Yeongmi ah, maafkan aku" Jungkook memeluk yeongmi

"Hikss aku lupa mengunjungi nya hikss" yeongmi

"Maafkan aku melarang mu keluar" Jungkook

"Aku merindukan nya, aku ingin bertemu dengan nya tapi bukan ini yang mau aku temui hikss" yeongmi

"Tenanglah sayang.. kita beri rumah yang nyaman untuk nya" Jungkook mengelus punggung yeongmi

Yeongmi hanya terus menangis dan jungkook menuntun yeongmi berjalan keluar sambil terus memeluk nya.

Jungkook membeli pemakaman untuk menyimpan abu milik Helmeoni yeongmi.
Yeongmi hanya diam mengikuti Jungkook, karena masih menyesali dirinya yang tidak sempat bertemu Helmeoni nya.

"Kemarilah kita simpan disini" Jungkook mengambil guci nya lalu memasukan ke lemari nya bersama bunga nya

"Hikss Helmeoni maafkan aku hikss, jangan membenci ku karena aku melupakan nu kemari hikss" yeongmi

"Dia tidak akan membenci mu yeongmi" Jungkook merangkul yeongmi

"Tapi aku membenci diriku hikss, hanya dia satu-satunya yang aku punya, kenapa kami tidak bertemu saat hari terakhir nya hikss" yeongmi

"Yeongmi ah, tenanglah.. jangan membenci diri mu, kau tidak tau hal ini akan terjadi" Jungkook

"Lalu siapa yang harus aku salah kan?" Yeongmi menatap jungkook

"Kau" yeongmi

"Hmm, kau yang bersalah, aku selalu ingin menemui nya tapi kau selalu melarangku. Aku membenci tuan" yeongmi melepaskan rangkulan jungkook

"Yeongmi ah" jungkook

"Aku membenci mu tuan!" Bentak yeongmi lalu lari meninggalkan Jungkook

"Yeongmi!" Teriak Jungkook memanggil yeongmi

Yeongmi berlari lalu mencari taxi untuk pulang ke mansion jungkook.

"Maafkan aku nyonya, aku membuat kecewa pada cucu mu" Jungkook membungkuk pada pemakaman Helmeoni yeongmi

***

"Ahjuma, kau kenapa? Kenapa kau menangis?" Tegur minseo

Yeongmi mengabaikan minseo langsung pergi menuju kamarnya dan mengurung dirinya.