Legendary Moonlight Sculptor

Vol 22 Bab 6: Pematung yang Mengembara di Benua

- Semuanya baik-baik saja sekarang ... dan masalah bicara Seoyoon sudah hilang juga ...

Seoyoon memutuskan untuk mendapatkan pekerjaan paruh waktu untuk menghemat uang.

'Mendapatkan pekerjaan itu tidak mudah...Pekerjaan apa yang bisa saya lakukan?'

Karena jadwal sekolahnya, pekerjaan paruh waktu termudah yang bisa dia dapatkan mungkin adalah menjadi kasir.

Satu-satunya masalah adalah bahwa hidupnya yang kesepian membuat ide bersosialisasi menjadi sangat sulit.

'Kurasa memang benar bahwa orang berubah dan bekerja lebih keras karena uang'

Setelah kuliah, dia menulis resumenya dan menuju restoran yang mempekerjakan pekerja paruh waktu.

Itu membayar 5.300 won dengan bonus tergantung pada seberapa banyak mereka menjual

Seoyoon mengulurkan resumenya untuk manajer.

Nama:
Seo Yoon Jung

Umur: 21

Pekerjaan:
Korea University Sophomore

Keterampilan:
Inggris, Cina, Jepang, Hukum Internasional, Akuntansi, Administrasi Bisnis, Psikologi.

Belum pernah ada orang yang melamar ke restoran dengan resume yang begitu mengesankan!

Manajer toko tertawa sambil bertanya, “Apakah Anda pernah bekerja di industri restoran sebelumnya?”

"Aku belum. Apakah ini berarti saya tidak bisa bekerja di sini?”

Manajer merasa hampir 50 tahun lebih muda saat dia mendengarkan suara Seoyoon.

'Dunia ini benar-benar bagus, bukan?'

Seorang mahasiswi cantik dengan suara seperti malaikat.

Hanya suaranya yang bisa membuat siapa pun tersenyum.

“Berapa lama Anda berencana untuk bekerja di sini?”

Dia ingin dia bekerja selama liburan musim dingin.

"Saya memiliki banyak hal yang harus dilakukan ... tetapi saya ingin bekerja di malam hari selama seminggu?"

Karena fokus pekerjaan pada pelayanan, banyak orang melamar ke restoran yang membuat mendapatkan pekerjaan menjadi sangat sulit.

Tapi sesekali ada pengecualian.

"Bisakah kamu mulai bekerja hari ini?"

lulus segera!

Pekerjaan Seoyoon segera dimulai adalah menyapa para tamu di pintu masuk restoran.

"Selamat datang."

“Apakah ada yang menunggu lama di sini? Heuk!”

Seoyoon melangkah keluar dari zona nyamannya dan memasuki dunia baru.

Untuk waktu yang lama, dia telah menutup dirinya dari rasa ingin tahu dan romansa.