Owi, Yon, dan The King's

458 65 12
                                    

Nama adalah doa, begitu kata pepatah zaman dulu bilang.

Tapi Owi sama Yon ngerasa nama mereka lebih kayak beban dibandingkan doa. Mungkin itulah yang bikin mereka bisa temenan walau sedikit aneh dinamikanya. Pernah baca cerita Ranah Tiga Warna-nya bang Fuadi Ahmad? Yang nulis Negeri 5 Menara? Disana ada tokoh yang namanya Alif sama Randai, dua-duanya deket banget, konco kenthel dari SMP. Tapi lama-lama persahabatan itu juga diwarnain sama aura-aura kompetisi yang tak disadari. Perasaan nggak mau kalah dan saling hebat-hebatan. Kira-kira begitulah dinamika persahabatan Owi sama Yon. Bedanya, kalau Alif sama Randai ada bumbu iri, Owi sama Yon bumbunya intim. Sedikit bahaya? Iya. Tapi nggak apa-apa.

Gara-gara kedekatan mereka itulah, kelas keduanya jadi primadona di sekolah Pelita Harapan Sooman ini. Bahkan muncul klub The King's, yaitu perkumpulan ilegal fujo dan fudan yang ngeship Owi sama Yon. Yang namanya ngeship, ya sudah pasti romantically. Ketuanya itu Lilis, temen sekaligus tetangganya Yon, kpopers salah gaul yang suka nyambi dagang polaroid non-official idol. Jangan salah, walau klubnya terdengar agak tidak ada faedahnya, tapi anggotanya sampai ratusan kayak lapisan wafer tango. Membernya nggak cuma murid dari SMA PHS yang basisnya di Bekasi pinggiran dikit, tapi juga dari luar. Pokoknya udah mencakup se-nusantara. Gitu.

Kegiatan mereka di The King's ngapain aja?

Gini, selain jejeritan tiap liat Owi sama Yon jalan berduaan ke kantin, mereka juga diem-diem suka menelaah dan mengobservasi Owi sama Yon. Tingkah, kebiasaan, hobi, kesukaan, semuanya. Istilahnya, Owi sama Yon kembaran jarum pentul juga mereka pasti tahu. Sedetail itu. Tapi ya, selain hal-hal nggak penting itu, keberadaan klub The King's ini lumayan ada manfaatnya sih. Kayak, mereka gampang disuruh jadi suporter kalau Owi sama Yon (yang kebetulan dua-duanya berprestasi di bidang masing-masing) lagi ikut lomba di luar buat ngewakilin sekolah. Bahkan kalau ada perlombaan di dalam sekolah, murid-murid anggota The King's yang beda kelas sama Owi dan Yon ini rela jadi Judas Iskariot 2 di kelas masing-masing demi dukung otp abadi mereka.

Sekolah tahu nggak soal hal ini? Tahu. Beneran. Waktu itu Lilis pernah dipanggil guru BK buat masalah ini. Tapi Lilis ternyata punya bakat advokasi. Akhirnya klub mereka nggak jadi dibubarkan, dengan syarat; nggak ganggu kegiatan sekolah, nggak ganggu privasi Owi sama Yon, dan nggak ganggu prestasi para anggotanya. Lilis bahkan kasih sugesti ke guru BK, bilang kalau keberadaan klub mereka cukup berguna dengan menyebutkan kalau anggotanya bisa dimanfaatkan sebagai support system (baca: SDM) tiap Yon sama Owi lomba itu. Belum lagi keuntungan yang sekolah dapet setiap ada acara lomba atau pentas seni yang masuknya harus pake htm, pengunjung dari luar pasti selalu banyak karena sebagian besar datang dari mereka-mereka yang pengen lihat langsung Owi sama Yon waktu event, dan tentu hal tersebut sedikit banyaknya berkat The King's sebagai tuan rumah yang ngasih sumber terpercaya buat info ini-itu bagi non-Soomanist (sebutan buat murid-murid PHS). Pokoknya, Lilis casciscus banget memperjuangkan hak Winers (oWI yoN lovERS) biar bisa tetap jalan berdikari. Lagipula, klub mereka nggak ngambil fasilitas sekolah kok. Itungannya udah perkumpulan di luar sekolah. Dan ya, cuma klub di medsos aja. Yang biasa kopdar buat gibah paling anak PHS karena sekalian sekolah dan nugas.

Owi sama Yon juga sebelumnya ikut dipanggil gara-gara kemunculan The King's ini. Tapi mereka nggak bersalah, tentu saja. Mereka nggak punya hubungan yang ditakutkan homophobic Indo, anyway. Jadi aman. Lagian, guru-guru nggak ada yang mau ngusik Owi sama Yon. Bukan karena orangtua mereka pemilik yayasan sekolah kayak cerita-cerita wattpad badboy tuan muda yang dijodohin buat pernikahan dini, tapi karena Owi sama Yon ini paling sering nyumbang prestasi buat sekolah. Terus, desas-desusnya nih, kalau ada guru yang nyenggol mereka—entah korupsi nilai atau manfaatin keduanya diluar agenda akademisi—, pasti ada aja musibah yang bakal datang ke guru yang bersangkutan. Ini mitos doang sih, boleh dipercaya boleh nggak. Tapi intinya emang nggak ada yang berani macem-macem ke mereka berdua.

Oh iya, kenapa nama klubnya kok The King's? Itu karena nama asli Owi sama Yon mirip banget sama nama Raja Perancis dan Yunani di masa lalu. Nama Owi itu aslinya Louis, dan Yon aslinya Leon. Jadi jelas ya, jangan berfikir Owi namanya Jokowi dan Yon namanya Yudhoyono. Pokoknya nama asli mereka Louis sama Leon, tapi kita sebut Owi sama Yon aja sesuai yang mereka mau.

Next chapter mereka bakal jelasin sendiri soal nama mereka ini. Tolong jangan diketawain, nama adalah doa. Titik.

Ya, walau bebannya banyak.

.
.

█▓▒­░⡷⠂ФЩI УФИ⠐⢾░▒▓█

.
.

[Indeks]
Htm: harga tiket masuk
Otp: one true pairing/'kapal'

.
.

Owi

Yon

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Yon

The King's

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


The King's

The King's

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Lilis

Lilis

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Owi YonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang