PROLOG

59 18 25
                                    

MARET 2022

HI, SEMUANYAAAA..

APA KABAR?? SENENG DEH BISA MULAI NULIS CERITA UNTUK YANG PERTAMA KALINYA

GEREGET MAU MULAI NULISNYA GIMANA ..

SEMOGA CERITA INI GAK CUMA BISA JADI HIBURAN,TAPI JUGA BISA JADI INSPIRASI BUAT KEHIDUPAN KITA SEMUAA

-HPY READING! -

***

Langit malam ini tampak ceria ditemani keberadaan bintang. Kerlap kerlip bintang yang memancar jelas bertaburan tak jauh dari bulan,seharusnya itu pemandangan yang indah.

Tapi tidak bagi seorang cewek yang tengah berjalan disamping trotoar jalan malam itu.Langit malam sangat mengejek keadaannya saat ini.

Entah kemana arah tujuannya, ia berhenti berjalan dan mendapati banyaknya dagangan kaki lima berjejer diseberang jalan.

Dia tertunduk, menahan segala kesedihan dan kekecewaan yang menimpa dirinya. Tubuhnya terlihat sangat lemas, cewek itu mendudukan dirinya diatas trotoar jalan dengan menanagkupi badannya.

Pandangannya tak pernah lepas dari jejeran dagangan kaki lima diseberang jalan. Walau sudah ditahan, ternyata air matanya perlahan jatuh membasahi pipinya. Ia mengeram perut nya keras, dan membuat air matanya kembali jatuh semakin deras.

" nih.." ujar seorang bocah laki-laki yang kini tengah menyodorkan sebuah sapu tangan kepada cewek itu.
" jangan angis agi yaa.. Nanti edo jadi ikut angis jugak loh.. " tutur nya dengan gaya bicara khas anak-anak kecil yang mengemaskan.

Cewek itu mengambil sapu tangan yang anak laki-laki itu sodorkan. Dan tersenyum pada anak itu. Sesaat kemudian, anak laki-laki itu berlari pergi meninggalkan cewek itu dengan menggandeng karung berisi banyak barang bekas yang tadi sempat ia kumpulkan.

***

OKEY !!! SEGITU DULU CERITA DI AWAL PROLOG KALI INI...

PENASAN GAK SAMA CERITA SELANJUTNYA. MAKANYA SUPPORT AKU YAAA. .

@syifaurrhmi


AKU TUH BUUUTUH BANGET DUKUNGAN KALIAN.. NANTI KITA KETEMU DI NEXT PART YAAA..
BYEEE!!!

#SAYANGKALIANBANYAK"

KEFANA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang