Love Two Worlds (OhmNanon)

Bagian 4

Tengah malam itu Nanon terkejut melihat sesuatu yang ada di tas plastik milik Ohm
"Apa?? Darahh??" Ucap Nanon terkejut. "Ohm minum darah?? Tapi ini darah apa? Darah manusia bukan??" Nanon bingung apakah Ohm meminum darah? Tapi kalau iya , darah apa itu?

Nanon lalu mengembalikan darah itu ke tempat nya , lalu Nanon bergegas ke kamar ny
'apa aku tanya ohm saja? Ah tidak nnti ohm marah' Batin Nanon
Nanon berhenti memikirkan hal itu dan kembali tidur

Pagi hari tiba Nanon membuka pintu kamar dan mendapati Ohm lagi masak di dapur
"Ohm?" Ucap Nanon

"Pagi Nanon, ini aku masakin sesuatu buat kamu semoga kamu suka ya Nanon" Ucap Ohm tersenyum menyapa Nanon

Jujur Nanon sedikit takut dengan Ohm karena dia tau Ohm makan darah yang di pikiran Nanon adalah darah manusia.

"Nanon kamu makan sini terus nilai masakan aku" Ucap Ohm sambil menata meja makan

Nanon pun duduk di meja makan itu

Ohm menyiapkan makanan di piring Nanon
"Ini Nanon aku buatin sup daging spesial buat kamu"

Nanon takut mendengar kata daging di pikiran nya itu daging manusia yang di masak oleh Ohm
"Ohm ini daging apa??"

"Ini daging bebek tadi aku ke pasar tadi pagi sebelum kamu bangun dan beli daging bebek"

Nanon mencicipi masakan Ohm
'enak banget njirrr apa ohm lulusan koki?' Batin Nanon

"Bagaimana Nanon enak ga aku harap ga kurang apa apa soalnya baru pertama kali masak"

"INI ENAK BANGET OHM SERIUS DEH" Ucap Nanon membuat Ohm terkejut

"Astaga Nanon aku kaget"

"Sorry ga bermaksud"

"Iya nanon syukur kamu suka masakan aku hehe"

Nanon mau menanyakan tentang darah itu tapi bingung mau memulai darimana
'Tudep aja dah penasaran gua' Batin Nanon

"Ohm gua mau nanya ke elu" Ucap Nanon

"Mau nanya apa Non?"

"Jujur gua semalem ga sengaja lihat kresek hitam punya lu di kulkas gua kepo Ohm isinya apa abis nya lu aneh , katanya lu kabur karena ga mau di jodohin tapi kata lu bungkusan itu dari bibi lu, gua curiga pas lu bilang dari bibi lu, terus semalem gua kebangun kebelet dan gua lihat isi kresek itu dan isinya botol berisi darah, jujur ohm itu darah apa? Bukan darah manusia kan? Dan lu apain darah itu? Lu jujur ohm gua penasaran"

Ohm terkejut mendengar hal itu, Ohm yang tak ingin mendengar pertanyaan itu , kini pertanyaan itu muncul Ohm bingung mengatakan nya akankah Nanon percaya sama dia? Atau Nanon akan mengusirnya dari rumah?

• • •

Di kerajaan Jonghveeat
Pagi di kerajaan seperti biasa berkumpul di meja makan untuk sarapan bersama

Gulf duduk di kursi untuk persiapan sarapan, maid mengambil teko berisi darah dan menyajikan darah tersebut di gelas Gulf

"Maid Tuan Mew belum turun? Atau sudah sarapan?" Tanya Gulf kepada maid tersebut

"Tuan belum sarapan nyonya" Ucap Maid tersebut

"Baiklah siapkan sarapan buat Tuan Mew biar aku yang membawa ke Tuan"

"Baik nyonya" Maid itu pun pergi ke belakang menyiapkan sarapan untuk Mew
Gulf bingung Mew jarang sekali makan palingan cuma sehari sekali, selain memikirkan anak nya dia juga memikirkan Mew

*Anggap aja isinya darah ya prend

Maid itu datang menghampiri Gulf dengan membawa nampan yang berisi seteko darah dan  gelas gelas kecil.
"Ini nyonya" Maid itu menyerahkan nampan nya ke Gulf

"Makasih ya" Gulf membawa nampan itu ke kamar Mew

Sesampainya di kamar Mew , Mew hanya duduk di kursi sambil memandangi alam luar

"Apa yang kau lakukan, kau bahkan tidak turun untuk sarapan" Ucap Gulf

"Gupi apa yang kau lakukan seharusnya kamu sarapan"

"Sarapan? Tanpa mu? Apakah aku harus selalu membawa makanan mu ke kamar" Gulf menaruh nampan itu di meja dekat Mew

"Apa yang kau lakukan Gupi aku tak lapar"

"Terus aku harus apa? Diam saja melihat suami ku merenung tak mau turun bahkan untuk makan saja, Mew kau masih menjadi pemimpin jangan begini"

"Pemimpin mana yang membiarkan penerus nya kabur dari rumah"

"Mew jangan begitu hidup terus berjalan kamu tak bisa merenung setiap saat , aku tahu kamu memikirkan Ohm"

"Apa yang harus aku lakukan Gupi aku bahkan tak tahu Ohm berada"

"Bagaimana kita cari Ohm kita bujuk buat ikut lagi bersama kita"

"Cari dimana keberadaan dia dimana kalau aku tahu dia dimana aku sudah mencari nya"

"Kau memang benar Mew tapi logika aja mungkin Ohm di dunia lain sekarang?"

"Maksud mu?"

"Aku tak sengaja masuk ke kamar Ohm lalu aku menghampiri meja Ohm aku melihat buku yang menunjukkan portal ke dunia manusia, aku berfikir Ohm menuju dunia manusia"

"Bagaimana bisa?" Ucap Mew terkejut. "Ohm saja belum bisa membuka portal tersebut bagaimana mungkin??? Aku tak pernah mengajari nya membuka portal itu"

"Ohm memang belum pernah di ajari tapi aku melihat buku yang menunjukkan cara membuka portal itu, aku tak tahu pasti tapi alangkah baiknya kita menuju dunia manusia untuk mencari Ohm siapa tahu Ohm di dunia manusia"

"Kmu benar Gulf ayo kita bergegas"

Mew dan Gulf bersiap untuk menuju dunia manusia

• • •

Sementara di dunia manusia di rumah Nanon

"Jadi non aku tak tahu kamu mau percaya atau tidak, sebenarnya aku tuh kabur dari dunia Vampir dengan cara membuka portal menuju dunia manusia, dan darah itu adalah darah ayam yang ku beli untuk aku makan, aku tahu kamu benci aku karena aku Vampir tapi Non aku punya alasan buat kabur dari rumah, maafin aku telah bohong ke kamu" Jelas Ohm

"O-ohm" Nanon terkejut , tapi nanon masih rada tidak percaya ke Ohm
"Gua belum 100% percaya ke lu gua mau lu buktiin kalau lu beneran Vampir"

Ohm menunjukkan tangan nya kanan nya, terdapat cincin berwarna hitam dan merah

"Kamu lihat cincin di jari ku ini? Cincin itu untuk bertahan dari panas semua Vampir di kerajaan mempunyai ini dan namaku yang sebenarnya adalah Ohm Pawat Jongcheveevat putra dari Raja Vampir Mew Suppasit Jongcheveevat dan Gulf Kanawut Jongcheveevat, nama kerajaan ku adalah Kerajaan Jongcheveevat"

"J-jadi lu? Putra mahkota penerus ayah lu??"

"Bisa di bilang begitu" Ohm menunjukkan gigi taring khas Vampir nya kepada Nanon , mata bola mata Ohm memerah
"Apa sekarang kmu percaya aku vampir?"

"O-ohm" Ucap Nanon kaget

Bersambung....
Hlo semua segini dulu ya part kali ini
Semoga suka dan maaf kalo ada salah kata atau typo
Terima kasih sudah membaca 😉
Sampai ketemu lagi