part 22

726 31 1
                                        

Happy reading

Setelah itu Rey langsung menelpon keluarga nya untuk memberikan kabar kalo Sandrina berhasil melahirkan bayinya
*Halo Bun* Ujar Rey
*Eh Rey gimana Sandrina berhasil melahirkan bayinya Rey* Ujar bundanya Rey
*Alhamdulillah Bun Sandrina berhasil menjalankan proses pembukaan dan sekarang udah lahir* Ujar Rey sembari tersenyum
*Alhamdulillah cewek apa cowok Rey* Ujar ayahnya Rey
*Cowok* Ujar Rey
*Coba ayah mau liat gimana muka cucu opah* Ujar ayahnya Rey
*Nih halo opah* Ujar Rey sembari memperlihatkan Reyhan
*Masyaallah ganteng banget cucu opah sama omah* Ujar ayahnya Rey memperlihatkan Reyhan ke bundanya Rey
*Masyaallah* Ujar bundanya Rey
*Kalo boleh tau siapa nih namanya* Ujar kak bunga
*Nama Reyhan Al Fahri efrianda* Ujar Rey
*Namanya bagus Rey dapat dari mana* Ujar ayahnya Rey
*Ada deh* Ujar Rey sembari tertawa
*Yaudah nanti kita ke sono dah, assalamualaikum* Ujar ayahnya Rey dan bundanya Rey
*Waalaikumsalam* Ujar Rey

Setelah selesai telepon nan rey langsung mencium pipi Reyhan
Setelah mencium Reyhan Rey langsung ke Sandrina yang tertidur dan beristirahat Rey duduk di samping ranjang Sandrina
*Proses yang sangat panjang sudah kamu lewat kan sayang aku bangga punya istri secantik kamu dan terimakasih sudah menjaga dia dari dalam perut hingga ia melihat muka bumi ini yang sangat indah aku bangga sama kamu sayang* Ujar Rey dalam hati sembari mencium kening sandrina dan mencium tangan sandrina

Setelah ngomong seperti itu tiba-tiba
*Assalamualaikum* Ujar sahabat nya Sandrina dan Rey
*Waalaikumsalam* Ujar Rey yang membukakan pintu
*Wih udah jadi ayah nih* Ujar sahabat nya Rey
Rey hanya senyum.
*Udah jangan di depan pintu ayo masuk* Ujar Rey mengajak teman temannya masuk

Sesampainya di dalam
*Ih ganteng banget keponakan gw* Ujar sahabat nya Sandrina
*Eh ngomong-ngomong nama nya siapa* Ujar kiesha
*Nama nya Reyhan Al Fahri efrianda* Ujar Rey
*Bagus Rey dapat dari mana nama nya Rey* Ujar ratu
*Ada deh yang pastinya dari Al Qur'an* Ujar Rey
*Clay nanti kasih nama anak nya yang bener lu* Ujar ratu
*Iya masa engga bener* Ujar clay
*Tau nih elu juga kiesha kalo ngasih nama yang bener nanti* Ujar saskia
*Iya nanti bagus ko namanya Sama artinya* Ujar kiesha

Setelah beberapa menit tiba-tiba Sandrina bangun
*Ehmm berisik banget* Ujar Sandrina
*Kamu bangun sayang* Ujar Rey
*Rey aku mau bangun* Ujar Sandrina
*Iya sini aku bantu* Ujar Rey sembari membantu sandrina duduk

Setelah beberapa menit keluarga Rey datang
*Assalamualaikum* Ujar keluarga Rey
*Waalaikumsalam* Ujar yang lain
*Sayang bunda kangen banget sama menantu bunda yang cantik gimana kabarnya* Ujar bundanya Rey sembari memeluk Sandrina
*Alhamdulillah baik bunda* Ujar Sandrina membalas pelukan bundanya Rey














#bersambung#

Cinta Pertama [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang