.
.
.makin kesini aku bakal lama update T_T soalnya udah mau kuliah
"Ih debu nya asli dah ya Allah" Chanhee sudah mengomel sekitar 30 menitan.
Manusia disekitar nya hanya bisa tersenyum getir mendengar omelannya. Chanhee tidak suka sekali dengan tempat yang berdebu apalagi kotor, makanya kalian juga harus bersih:)
Minho ingin sekali memukul Chanhee ini, untung saja ditahan oleh Juyeon.
"Tu manusia satu mulut nya ga cape apa? dari tadi ngomel, udah gitu ngomel nya ke debu lagi, kaya orang gila" dumel Minho sambil menyapu lantai.
"Nanti kalo cape juga berhenti kok, Chan" ucap Juyeon.
Changmin bagian membersihkan dapur bersama Kevin, ia hanya terdiam menoleh sesekali kebelakang, masih memikirkan sosok tadi. Menurutnya aneh, manusia mana yang berdiri disana sendirian apalagi hari sudah senja.
Ia terus melamunkan hal itu, semua terbayang-bayang dikepala nya, sesuatu hal yang aneh iya terus mendengar seseorang memanggil namanya. Changmin Changmin.
Namun suara itu samar-samar, ia hanya menggelengkan kepalanya.
"CHANGMIN!" ternyata Kevin yang memanggilnya sedari tadi.
Ia kaget, ternyata itu Kevin. Segera mungkin ia melanjutkan aktivitas nya lagi.
"Sorry Vin" ucap nya gagap.
"Lu mikirin apa? Ada yang aneh? Dari tadi gue panggilin ga nyaut" tanya Kevin heran.
"Enggak kok Vin, udah lanjutin aja bersihin nya, kita bentar lagi selesai" ucap Changmin mengalihkan topik.
"We are roomate, jadi gue harap lu mau cerita nanti di kamar" final Kevin lalu melanjutkan pekerjaannya.
Hujan diluar semakin deras, tidak ada harapan untuk nongkrong bagi mereka atau siapapun. Bahkan isi rumah itu juga sepi sekali, semua sudah berada di kamar masing-masing bersama roomate mereka.
Kevin menatap Changmin, bukan karena suka tapi ia terlihat ketakutan.
"Min, masih enggak mau cerita?" Tanya Kevin.
Changmin menatap Kevin dari tempat tidurnya, lantas ia segera duduk dan mulai bercerita.
"Tadi, ada orang yang ngeliatin kita" ucapnya.
"Dimana? Kan perumahan depan juga kosong?" Balas Kevin.
"Dihutan samping rumah vin, ya gue harap ga ada apa-apa, btw lu nyadar ga sih sama ekspresi Lucas tadi?" Tanya Changmin.
"Soal Jungwoo ngasih liat alamatnya?" Tanya Kevin balik.
"Yups, ekspresi dia bener-bener bikin merinding lho, kayak ada sesuatu yang aneh gitu disini" jelas Changmin.
"Udahlah, gausah dipikirin soal itu, mending kita istirahat aja, ini udah malem soalnya" ujar Kevin lalu menarik selimutnya.
"Woo, lu laper ga sih?" Tanya Juyeon sambil memegang perutnya.
"Lu mau makan apa anjir malem-malem gini? Gas aja belum ada" ucap Jungwoo sambil memijit wajahnya.
"Ck, diluar ada siapa yah?"
"Minhoo kek nya masih duduk diluar, katanya dia mau jaga malam"
Juyeon terkejut, pikirnya untuk apa jaga malam? Lagipula siapa yang mau mencuri dirumah mereka yang notabene nya saja belum punya banyak barang elektronik.

KAMU SEDANG MEMBACA
SERIAL MURDER || 98L
Fanfiction"denger-denger ni rumah bekas pembunuhan berantai"