my private boyfriend

chapter 18

Haiiii!!!
Kangen ga nihhhhh ditinggal author yg super duper cantikk eakkk becanda ygy:)
Oh iya kemarin sampe mana yah? Bentar bentar....ah aku inget okay jangan basa basi lagi mari kita ke alur ceritanya cekidottt~📸😎

Jacob pun langsung memberi kissmark kepada xiaowoo...
Jacob mulai melepaskan dasi yg ia pakai beserta gaun xiaowoo namun.....

Tok tok tok tok!!!

"PERMISIIII MAAF MENGGANGGU!!!! BISAKAH KAU KEKAMAR IBU SEBENTAR? KARENA IBU ADA URUSAN DENGAN MUUU!! " teriak kakak Jacob di ambang pintu

"Tsk.... Mengganggu saja... " Desis Jacob
"Hmm... Tunggu... Bagaimana kalau sementara xiaowoo aku taruh di bak mandi dengan air yg panas? " Desus Jacob lagi lalu menggendong xiaowoo menuju ke kamar mandi

Ckelek

"Ck! K-kau-" Ucap kakak Jacob sambil memasuki kamar Jacob
"Eoh? Kenapa mereka tidak ada? " Gumam kakak Jacob

"Bilang ibu ku!! Aku akan datang terlambat!! " Ucap Jacob

"Euh? Ok" Ucap kakak Jacob lalu pergi meninggalkan kamar Jacob

Fira POV'S

Toilet

Byurrrrr
Rrrrrrr

Suara air mengalir terdengar jelas di toilet itu karena sedang di pakai oleh seorang perempuan berambut pendek.... Apakah kalian tau apa yg sedang ia lakukan?
Yaps benar.... Dia sedang mencuci tangan beserta wajahnya
Siapa sangka jika dia masih blushing dengan adegan tadi

Byurrr

"Ahhhh apa yg akan kulakukan jika aku kembali ke atas nanti??? Aaaaa... Aku sangat gugup... Ini pertama kalinya aku melakukannya... Masa aku langsung memberikannya kepada Eric oppa? Uhh
.. Bagaimana ni? " Tanya fira pada dirinya sendiri
"Apakah aku harus pergi dari sini saja? Atau... Aku harus pergi keatas dan mencari alasan jika aku sedang datang bulanan? Ahh... Tapi itu tidak akan mempan padanya sih... Lalu ini bagaimana? " Ucap fira kikkuk
"Oh ya bagaimana kabar kakakku ya? Kenapa daritadi ia tidak muncul muncul sih? " fira
"Yasudahlah aku kembali kekamar saja dl" Ucap fira lalu ia menghelakan nafas panjang panjang... Lalu ia hembuskan lebar lebar
"Yosh!!! Sip!! Mari kita persiapkan diri kita!!! " Ucap fira dengan semangat

Ckelek~

"Humm? Dia... Tertidur? " Desus fira pelan lalu berjalan mendekati Eric yg sedang pura pura tertidur
"Ternyata kau saat tidur akan terlihat lebih tampan dari yg biasanya ya.. " Ucap fira lalu mengelus helaian rambut Eric
"AAA" teriak fira karena tiba-tiba Eric menarik tangan nya lalu Eric beranjak dari tempatnya

"Apa yg kau maksud dengan lebih tampan dari sebelumnya hmm?? " Tanya Eric dengan suara ber dimage nya itu

"A-ah... A-a-anu m-maksud ku... Kau memang tampan... Namun saat tertidur kau jauh lebih t-tampan d-dari s-s-sebelumnya... " Ucap fira dengan gugup

Cupp

Eric pun mulai mencium bibir fira hingga lehernya

"Shh... Aku sudah tau kok kalau aku tampan setiap hari.. " Ucap Eric lalu melanjutkan aksinya
"Hmm... Ra.... Aku... Bolehkah aku melakukannya sekarang? " Tanya Eric

"T-t-terserahmu... " Ucap fira yg sudah pasrah karena digoda oleh Eric

"Aa??!! Sungguh boleh? " Ucap eric

"Em.. " Ucap fira lalu menutup matanya karena sangat malu

"Hmm... Sampai Berapa Ronde? " Tanya Eric lalu membuka bajunya sendiri

"Terserah" Ucap fira
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Keesokan paginya

Author pov's