AWAL BENCANA🐻🐰🦊

974 50 0
                                    

**Hari Minggu pagi yang sangat cerah dan kabut yang menyelimuti kota Seoul yang cantik ini...

Sekarang sudah menunjukkan pukul 05.00 waktu Korea Selatan.
2 pasang kekasih ini tak kunjung bangun dari tidurnya setelah adegan panas kemarin malam.

"Eungg.." lenguhan keluar dari bibir mungil si pria cantik.. Seo Haechan.

"Hmm? Morning babe" suara bariton sang dominan.. Jung Mark.
Menyapa gendang telinga si manis..

"Too" Haechan

"Babe.." Mark

"Hmm?" Haechan

"Lagii.." Ucap Mark manja dan mempoutkan bibirnya.

"No.." Haechan

"Babe..." Mark

"Nggak hmm aghh" desahan Haechan terdengar merdu di telinga Mark karena milik Mark memang blm di keluarkan dri h0l3 Haechan ia gerakan lgi.

"Pliss.." Mark

"Eughh ahmpp oouhkeyhh" Haechan

"Yeshh" Mark

Dan setelah itu kalian tau lah mereka lagi naninuneno(・∀・).

[Kamar Nomin]

/Hening

Oh msih pada tidur skip kamar selanjutnya ae🗿-Author

Tpi sebelumnya kenalin pemilik ni kamar

*Na Jaemin
*Jung Jeno

[Kamar Guanren]

/Suara air shower

Oh msih pada mandi🗿Okeh skip aja ye-Author

[Ruang Makan]
Tak
Tak
Tak

"Pagi" Haechan

"Too, bear" All-Haechan

"Buruan duduk abis itu makan" titah Jaemin

"Oke" akhirnya Haechan mendudukkan pantatnya di kursi dan langsung menyambar nasi dan lauk yang jelas masakan Jaemin karna Renjun dan Haechan masih dikamar tdi g bantuin Jaemin.

Skip makan ☞

[Di ruang keluarga mansion para Seme]

Para Seme sibuk main game sedangkan para Uke nonton Drakor di TV.

Drttt..
Drttt..

/Suara pesan masuk

"Aih Hp siapa itu?" Tanya Renjun

"Hp aku kyknya" Haechan

Haechan pun langsung mengecek Hp nya dan ternyata benar..
Tpi.. apa ini? Nomor tak dikenal yg mangirimi pesan ancaman yang ditujukan untuk ia dan sahabat sahabatnya..

[Isi Pesan]

+82xxxxxxxxx

💬Hei Jalang..

💬Sebaiknya kau dan sahabat sahabatmu jauhi Mark,Jeno,dan Guanlin

💬Karna mereka hanya milik kita seorang..

💬Ingat.. jauhi mereka atau kubuat mereka semua membuang kalian hahahaahhaa..
Read

**

"Siapa chan?" Tanya Jaemin

"Nanti saja kita bicarakan di mansion" jawab Haechan

"Eum.. okay" Jaemin,Renjun

[Mansion para Uke]

Pukul 13.00 waktu Korea Selatan

Setelah kepulangannya mereka dari mansion para Seme mereka pun berkumpul di mansion milik mereka..

"Jdi.. apa yg ingin kau bicarakan?" Tanya jaemin tak sabaran.

Haechan pun langsung menunjukkan isi pesan yg dikirim entah oleh siapa tdi..

"Kita harus waspada" Renjun

"Ya.. bagaimana pun kita tak boleh remehkan ancaman seperti ini" Jaemin

"Yasudah.. malam ini kita tidur di mansion saja" Haechan

"Eumm.. kita harus izin terlebih dahulu" Renjun

"Sebentar akan ku izinkan kepada orang tua kita" Jaemin

Jaemin pun akhirnya menelpon orang tuanya,serta orang tua Haechan dan Renjun..

"Ahh.. baiklah bay" Jaemin

Pip..
/Bunyi telepon di tutup

Skip malam 🌃

Pukul 20.00 waktu Korea Selatan

"Eumm.. jun aku lapar" Haechan

"Aku pun.. sebaiknya kita minta Jaemin untuk memasakkannya.." ide Renjun

"Baiklah..." Final Haechan

Tak
Tak
Tak

"Jaemin" panggil Renjun

"Hmm.." saut Jaemin dri dapur

Akhirnya Renhyuck pun menuju dapur..

"Kau sedang apa?" Tanya Renjun kepada Jaemin.

"Apa kau tak liat aku sedang makan ramyeon" sarkas Jaemin

"Tpi.. hei apa ini? Kau makan ramyeon dicampur dengan semangka?" Ucap Renjun tak percaya.

"Jaemin bolehkan aku..hoekk" saat ingin berbicara tiba tiba Haechan mual dan langsung berlari menuju kamar mandi dekat dapur.

"Hoekk.. hoekk" Haechan hanya memuntahkan cairan bening..

"Chan kau kenapa?" Panik Renjun yg dibelakang Haechan.

Tiba-tiba Renjun merasakan mual akhirnya Renjun memuntahkan cairan bening yg sama seperti Haechan..

[Meja makan]

Jaemin masih saja lahap memakan Ramyeon itu..

"Haechan.. Renjun kalian tak apa?" Tanya Jaemin.

"Em.. yah kami baik baik saja.." jawab Haechan pelan.

"Apakah kalian menyadari sesuatu?" Kali ini Renjun yang berbicara.

"Apa?" Tanya Jaemin dan Haechan serentak.

"Waktu kemarin kita bermain tanpa pengaman.." Jawab Renjun

Deg

Bagaimana mereka bisa lupa apa?
Lalu bagaimana jika mereka hamil?

"Sudah.. lah lebih baik kita besok beli testpack" ucap Renjun..

"Dan jika ternyata kita hamil.. toh kita hamil anak mereka kita tinggal minta pertanggung jawaban saja.." lanjut Renjun

"Yah.. benar sekali apa yang perlu kita khawatir kan?" Saut Haechan.

"Dan yah jika kita positif kita beri mereka kejutan saja.. bagaimana?" Ide Jaemin.

"Tentu... Hahaha pasti mereka senang akan menjadi seorang Ayah" seru Renjun.

"Sebaiknya kita tidur.. aihh tak sabarnya aku haha" senang Haechan.

"Akupun.. yasudah bay" balas Jaemin dan Renjun

Mereka semua pun bubar kekamar masing-masing..

**
Tbc..

Okeyy... Nanti lagi ya
Bay bay see you muach

Different [Markhyuck.Nomin.Guanren]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang