9.AC

3K 312 29
                                    

enjoy! selamat membaca..

"mommy ini.." lisa memberikan botol airnya kepada Jennie.

"oh bentar.. mommy siap2 dulu baru mommy isi air." kata Jennie sambil memakai lipstick 💄

"lili gak mau air mommy.." ucap Lisa sambil menggelengkan kepalanya

"terus babynya mommy ini mau apa?" pandangan Jennie yang awalnya pada cermin didepannya sekarang sudah beralih ke Lisa.

"erm... Lili mau susu yang selalu mommy berikan pada lili." jujur Lisa yang membuat Jennie merasa gelisah.

"Oh shit! aku tidak mempompa asiku. Bagaimana ini?" batin Jennie sambil memikirkan cara untuk mempompa asinya tanpa diketahui Lisa.

"Erm.. Baby tunggu disini sebentar okay.. Bentar lagi mommy kembali. Mommy mau ketandas sebentar."

"Okay. Mommy mau berak ya?"

"Ah, i-iya sayang."

"Anjir, bisa-bisanya aku bohong yang mau berak padahal mau memompa asiku."batin Jennie lalu pergi dari

"Kok, botol airnya Lili mommy bawa ke tandas?"bingung Lisa kerna melihat Jennie membawa botol airnya ke tandas.

20 minute kemudian...

"Kok mommy lama ya di tandas.. Apa taiknya mommy susah keluar ya? Mungkin sembelit kali.." pikir Lisa yang sudah agak bosan menunggu mommynya itu.

Sedangkan disisi lain, ada Jennie yang baru selesai memompa asinya.

"Akhirnya selesai juga aku memompa asi. Apa lama ya? Terserah deh lama apa gak yang penting asinya udah kupompa.." monolog Jennnie
.
.
.

Saat ini Jennie sama Lisa lagi di mobil. Kerana Jennie yang lama akhirnya waktu masuk sekolah Lisa sudah tamat, jadi terpaksalah Lisa mengikuti mommynya ke hospital.

"Maafkan mommy okay? Lagipula kalau lili tidak pergi sekolah satu hari saja lili tidak jadi bodoh kerna pada dasarnya lili sudah pintar sejak lahir."

"Tapi kan Lili tetap mau sekolah mom. Lili merasa bosan kalau ikut mommy pergi kerja, Lili hanya berada di ruangan kerja mommy saja. Mommy pula sibuk melihat keadaan pesakit."

"Begitu ya? Kalau dengan daddy Lili bosan atau tidak?"

"Sama saja kalau dengan daddy. Lili tetap merasa bosan kerna daddy sibuk dengan pekerjaan daddy dan tidak melepaskan pandangan pada komputer dan failnya. Terkadang daddy juga pergi meeting jadi tinggalah Lili seorang diri jugak."

Tanpa Jennie sadari air matanya turun mendengar perkataan Lisa.

.
.
.

"Baby tukar seragam sekolah mu ke pakaian biasa."suruh Jennie sambil melihat jadual pekerjaannya hari ini.

"Memangnya mommy bawa pakaian Lili?"
tanya Lisa kerana dia tidak melihat Jennie membawa pakaiannya tadi

"Enggak, tapi dilemari mommy ada pakaian yang mungkin bisa kamu pakai."

"Owh okay." Lisa hanya biasa saja kerana dirinya malas pikir darimana pakaian itu ada dilemari mommynya.

Ketika Jennie sedang sibuk dengan pekerjaannya tiba-tiba Lisa datang merengek pada Jennie kerana bajunya agak kebesaran dengannya.

"Mommy bajunya besar, lihat ini." kata Lisa sambil menunjukkan bajunya yang agak besar ketika dirinya pakai.

"Eh yang benar saja, bajunya besar padahal rasanya Ella lebih kecil dan pendek dibandingkan Lisa." gumam Jennie yang pasti gak dapat Lisa dengar.

Adopted Child Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang