Washington DC, November 2021
Ahad, 11 November tepat pada pukul 11 pagi.. merupakan hari yang paling aneh dipenghujung musim dingin, disudut kota indah Washington orang orang telah sibuk berlalu lalang, mentel tebal, syal dileher, tak lupa pula topi besar menutup seluruh telinga, inilah tampilan mayoritas dari mereka tak lupa pula dariku yang berdouble jacket, sungguh suhu ini benar benar tak berdamai dengan kulit kulit pribumi, merah memar gatal rasanya.. andai saja dapat kuhubungi mamakku nun jauh didesa terpencil sana pasti bertuah dengan nasehatnya
" Makanya nak, pakai salep 88 yang mamak beli ituloh, emang kulit kok sukanya gatal gatal!" Dengan senang hati kuterima nasehat tersebut, namun untuk prakteknya no.. this is not solution... Yaa karena penyebab gatalnya sama sekali bukan karena bakteri tapi ketidakbiasaan kulit pribumiku ini saja yang tak terbiasa dengan cuaca seasing ini.
Tapi biarlah.. wejangan mamak sekonyol apapun itu salah ataupun benarkah tetap menjadi prioritas dari hidupku, yang paling utama, didepan, important one
Nasehat mamak sering kali kuterima namun percayalah nasehat yang tak ayalnya menyebalkan bahkan menggelitikkan itu
KAMU SEDANG MEMBACA
lembar putih hitam
Spiritualbagaimana kau dapat berlari dari senja?? jikalau saja senja itu terus bergumun memeluk erat membentuk shymphoni yang tak ayalnya mencekat jiwa.. memberi simpatic dalam setiap alunan nadanya sehingga ku sadari Washington DC hanya sebuah bait bukti da...