Enemy To Love 2

546 35 0
                                    

Brightpun mulai mengasih saran untuk pawat

"?? KAU MENYUKAI NANON?" Ucap bright sambil kaget

"Setengah jangan terlalu heboh deh"Ucap pawat

"Mending Lo ga usah gituin dia dia tuh cuma mau nolongin temenny temennya yg salah kok kau malah pukul nanon bego" Ucap bright

"Kebawa emosi p'bai" Ucap pawat

"Coba nnti klo ketemuan minta nomor nanon trus ajak dia berkencan" Saran bright

"Ya kapan kapan" Ucap pawat

Keesokan harinya alarm nanon telah berbunyi

"Hoammhh"

Nanon pun melihat jam dan dia bergegas untuk mandi dan pergi sekolah

Saat sampai di kelas nanon langsung duduk di bangku dan biasa hobi nanon adalah membaca buku dan bangku pawat dengan nanon bersampingan.

Pelajaranpun dimulai pawat pura pura ingin izin ke toilet

"Bu saya izin ke toilet" sambil mengangkat tangan

"Ya silahkan"Ucap gurunya.

Pawat pun meninggalkan sebuah kertas di meja nanon nanon langsung mengambil kertas itu dan melihat apa isinya.

Isi kertas 💪😊

Tulis nomormu di kertas ini dan kembalikan padaku .

"Permainan apa lagi ini?"Ucap nanon sambil menatap bangku pawat

Nanon pun menulis nomorny di kertas itu dan menaruh kertas itu di atas meja pawat

Pawat pun masuk dan merasa senang saat mendapatkan nomor nanon . Sesampai di rumah pawat langsung mengirim pesan ke nanon .

Nanon GMMTV
Heyy

Apa lagi?

Maafin aku udah tampar kmu waktu di restoran

Ya Gapapa sudah dlu aku mau tidur.

Yaa good night

5 Hari kemudian

Nanon GMMTV

Nanonnnnnnnnnnn

?????

Ayo makan siang di restoran *****

Y terserah

Saat di restoran pawat pun datang pawat langsung duduk di hadapan nanon yang sedang bermain handphone

"Ada apa memanggilku makan siang?Bukannya kau membenciku?" Tanya nanon

"Lupakan saja kalau itu" Jawab pawat

Mereka pun berbicara di tengah tengah obrolan panly menelpon nanon nanon pun segera mengangkat telpon itu

"Siapa itu non?" Ucap pawat

"Ini Panly" Jawab nanon

Pawat kebingungan siapa itu panly?Apakah itu pacar nanon?

Setelah nanon mematikan telepon dari panly pawat langsung bertanya pada nanon

"Siapa itu panly?" Tanya pawat

"Kau tak usah tahu" Ucap nanon

Pawat pun semakin overthingking

"Oh ya aku pamit dlu panly memanggilku untuk ke rumahnya" Ucap nanon

Pawat tidak menjawab ucapan nanon itu dia hanya tinggal terdiam dan tidak berbicara apa pun kepada nanon .

Sudah 2 Hari pawat melihat nanon dan panly bersama sama terus menerus

Saat di kantin pawat melihat nanon dan panly sedang mengobrol pawat terdiam dan menatap nanon dan panly yang sedang mengobrol.

Tiba tiba pawat di kagetkan oleh temannya yaitu bright Pawat terkaget dan mulai pergi dari kantin .

Pada suatu hari nanon dan panly sedang pergi ke Ronans cafe Tanpa di sadari pawat dan bright juga ada di situ saat pawat dan bright ingin keluar pawat melihat nanon dan nanon pun melihat ke pawat juga

Saat pawat lewat di samping meja panly menegur pawat

"Eh sebentar non itu bukan orang yg pernah menamparmu?Dia sangatlah brengsek" Ucap panly

Pawat langsung menoleh ke panly , nanon langsung menutup mulut panly dan menyuruh pawat untuk pergi secepatny

"Mengapa kau menutup mulut ku?Dan membiarkan mereka pergi?" Tanya panly

"Sudahlah lupakan" Jawab nanon

Saat di sekolah pada saat itu jam istirahat seperti biasa pawat melihat nanon lagi yang sedang bersama panly pawat menarik tangan nanon dan pergi ke wc .

- 🌻 Bersambung 🌻 -
Hmmmm...kira kira mereka mau ngapain ya di WC 🤫 Stay tune untuk selanjutnya

ENEMY TO LOVE Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang