two days before the tragic incident

44 5 10
                                    


"Jam jam , ayo pulang hendak mai maghrib , nnti ditangkap hantu " ajak Hyunjin yang meliat anaknya itu bermain buaian

"Alah ! Ish . Jam jam ngga puas , Papa ! "Marah jam jam lalu kembali bermain buaiannya

Hyunjin mendengar perkataan anaknya . Dia gemas sendiri . Dia berjalan kearah anaknya lalu meletakkan anaknya dilehernya

"Papa ! " marah jam jam yang ngga puas hati

"Ayo bertemu Mama ? " tanya Hyunjin yang membuatkan anaknya itu gembira

" Ayo ! Ayo ! " jam jam gembira

*
*
*
*

"Mama ! Mama ! Ini jam jam . Bukain pintunya dong " Ucap jam aja mengetuk mengetu pintu rumah yeji

Ceklek !

"Jam jam ? Hyunjin ? Mengapa disini ? " tanya Yeji terpinga pinga

Tanpa basa basi , Jam jam terus masuk kerumah yeji . Yeji terkejut meliat itu . Dan Hyunjin ? Mengapa dia disini ? . apakah untuk berbincang tentang pernikahan mereka ?

"Jadi apa yang kamu mahu ?"tanya yeji lalu kearah jam jam yang berada dirumahnya

Tanpa menjawab , Hyunjin mengikuti punggung Yeji masuk kedalam rumah tanpa sebarang keizinan tuan rumahnya

" ehh , siapa lo berani masuk kedalam rumah gua"tanya yeji kasar sambil membulatkan matanya lucu

"Alah , Jam jam boleh masuk tanpa izin . Jadi papanya juga boleh dong " Kata hyunjin menjawab pertanyaan yeji

Yeji malas melayan hyunjin . Jadi dia membiarkan sahaja , Hyunjin masuk ke dalam rumahnya

"Bila ? " tanya hyunjin yang menatap jam jam . Soalan itu dituju pada Yeji tetapi Hyunjin menatap jam Jam

"Bila ? Bila apa ?." tanya Yeji pada hyunjin

"Bila kita akan bernikah ? " tanya Hyunjin mengalihkan pandangan pada yeji

"Ngga tau , ikut papa katanya lagi dalam minggu ini " terang yeji lalu mengendong jam jam

"Umm , mungkin lagi 4 hari " terang Yeji lagi

"Aku belum menyediakan rancangan apa apa ! Bagaimana dengan acara pernikahan ? Hos pernikahan ? Dan lain lain " bebel hyunjin yang membuatkan yeji memutarkan bola matanya

"Ngga , ini secara kecil kecilan sahaja . Hanya orang yang terdekat sahaja "terang yeji yang sedang leka bermain dengan jam jam

"Oh "jawab hyunjin

"Hey , jam jam . Siapa yang mengikat rambutmu ? " tanya yeji tersenyum meliat rambut kepang jam jam yang terikat lucu pada kepalanya

 Siapa yang mengikat rambutmu ? " tanya yeji tersenyum meliat rambut kepang jam jam yang terikat lucu pada kepalanya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Papa " ucap jam jam

"Ouh , papa ya ? " ucap yeji lalu mengusap gusap kepala Jam jam Lembut

*
*
*
*
*
*
*
*

"Aku pergi dahulu ya , lambai Pada mama "ucap hyunjin mempamit pulang pada yeji

"Babai mama ! " lambai jam jam gembira

"Bay bay juga jam jam " ucap yeji lalu memberikan sebuah senyuman pada jam jam

*
*
*
*
*

"Ah , Sialan ! " rintih yeonjun yang sedang mengusap gusap pipinya yang memerah akibat pukulan dari wonyoung yang tiba tiba sahaja

"Sakit ! ? "Tanya Wonyoung membisik di telinga yeonjun

"Apa masalah mu , sialan ! " tanya yeonjun dengan nada marah

"Ka...u ingin membunuh hyunjin bukan ! " tanya Wonyoung dengan mata yang bulat lalu memberikan sebuah rakamam cctv dibiliknya yang disembunyikan Wonyoung

Yeonjun melihat rakaman cctv tersebut , lalu dia tersenyum miring

"Iya benar . Jika dia hidup , Selagi itu Yeji akan bersamanya . Faham !? ." terang yeonjun lalu tersenyum miring pada Wonyoung lalu menjambak rambut Wonyoung

Dia melihat disekelilingnya mencari sesuatu benda , dan ya ! Matanya ternampak pisau lipat di atas Lemari . Yeonjun tinggi jadi dia mengapai pisau itu dengan mudah .

"Ahhh ! " rintih Wonyoung memegang perutnya yang ditusuk Yeonjun

"Itulah akibatnya "membangunkan singga yang sedang tidur " ucap yeonjun lalu melepas jambakannya pada wonyoung

Pada hari itu , Yeonjun telah membunuh satu orang yang dia telah berpakat untuk menghancurkan Hidup Yeji dan hyunjin untuk mendapatkan keingingan mereka . Tetapi apa yang yeonjun lakukan ?! . Wonyoung merasakan perih yang sangat berbisa pada bahagiannya itu . Dia sesak bernafas dengan bahagian perutnya yang ditusuk itu dan didalam kepalanya mengapa yeonjun . dengan perlahan , Dengan perlahan , Wonyoung menutup matanya , Yeonjun bercadang untuk membawanya ke hospital tetapi Apabila dia mengecek , Detak nadi wonyoung . Detak nadinya sudah hilang . Dengan panik , Yeonjun tidak tahu ingin membuat apa dengan mayat Wonyoung . Dia memikirnya banyak kali . Dan , Haa ! Dia mendapat idea . Dia mengambil plastik hitam lalu membungkus mayat Wonyoung lalu ingin membuang mayat itu disungai Han .

" maaf " ucapnya sambil membungkus mayat Wonyoung

Hi hi , ini yejeong !
Sudah sekian lama , Yejeong ngga up !
Akhirnya up juga
Walaupun chapter ini sedikit ada adegan kekerasan .
Maaf dengan chapter ini kerna membuat yeonjun jahat dan wonyoung meninggal ya
Tapi ini bukan real life ya

Bismillah !
Yejeong Updateeee

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Apr 19, 2022 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

MOMMY ?Where stories live. Discover now