Assalamualaikum semua
Maaf baru bisa update lagi nih soalnya lagi sibuk
"
Tetapi akan ku usahakan buat update cepet lagi yaa
"
Oh yah semuanya
Update an hari ini di Remember You 8 banyak membahas Arsyad-nyaYokk buruan
Dibaca jangan lupa vote and spam coment..
".Ajari aku bagaimana caranya menerima keadaan tanpa membenci kehidupan."
Chapter 8
"Thretttt....threttt.... Ayayayyaa"
Terdengar dering nada telepon"Syad hp kamu bunyi" ucap Ceyra
"Masa sih?, oh iya sebentar ya"
Arsyad segera membuka hp dan melihat siapa yang menelpon nya malam malam begini
setelah dilihat ternyata yang telpon si Papa nya.
Karena masih marah dengan kejadian tadi siang dan gamau berantem sama papa nya, Arsyad pun hanya membiarkan telepon itu tetap berdering"Loh kok gak diangkat telponnya?" Tanya Ceyra
"Gapapa gapenting"
"Ohhh... yaudah" ucap Ceyra sembari menganggukkan kepalanya
"Oh ya Syad, udah malem ini gw balik dulu gapapa kan? Takutnya mama gw nyariin ntar, lu tau lah mama gw kayak apa" ujar Ceyra
"Oh yaudah gw anterin sekalian aja mau gak?"
"Ee gausah, gw bisa sendiri kok Deket juga,santaiii"
"Udah lu balik aja ke rumah, ngomong baik baik sama papa kamu " ujar Ceyra
"Emm iya"
Ceyra beranjak dari tempat duduknya
"Yaudah gw duluan ya"
"Iya daaa cantik"
"Dihh apaan sih" ujar Ceyra sembari tersenyum kecil kepada Arsyad
"
Arsyad yang masih kesal dengan perilaku papanya dirumah
Ia tak mau pulang dan memutuskan untuk nginep satu malam di rumah temennya yaitu Bagas"
Pagi hari
Di rumah bagas
"Bro gw balik dulu ye" ujar Arsyad"Yoi bro ati ati!"
Arsyad pun segera menyalakan motornya dan bergegas untuk balik kerumahnya
Ngengg wushhhhh....."
Sesampainya dirumah....
Arsyad segera masuk kedalam rumah,
Ketika sampai di ruang tamu
Terlihat papa nya duduk menghadap pintu dengan tatapan seakan akan mau memarahinya.
Tak pikir panjang Arsyad melanjutkan langkahnya tanpa melihat sedikitpun papa nya
KAMU SEDANG MEMBACA
Remember You - {On Going}
Teen Fiction{Di Larang Plagiat ⚠️} { Slow Update } Diharapkan sabar menunggu update an selanjutnya ** "Aku akan menunggumu sampai datang hari di mana aku bisa melupakanmu atau sampai datang hari di mana kamu sadar kamu tak bisa melupakanku." ~Ceyra Anatasya~...