Precious Friend [JJK]. On Going💜

14

VOTE DULU BIAR JADI PENYEMANGAT 😬😬💜💜

"Kook, jalan yuk"

"Besok Selasa"

"Lah, yang bilang besok Minggu siapa?"

"Bosannnnn" Hira melempar hp nya sembarangan dan tidur di paha Jungkook yang duduk di sampingnya.

"Jangan ajak gue, yang lain aja" ucap Jungkook masih fokus dengan hp nya.

"YOU KNOW, I HAVE NO CHINGU" ucap Hira dramatis ala ala drama Korea.

"Najis, alay"

"Kook ayukk.." rengek Hira.

"Nanti"

"Kapan?"

"Kapan² Ra"

"Ish," Hira berdecak sebal.

"It's my dream mas, not her" ucap Hira lagi² dramatis, ala² sinetron Indonesia.

"Her, siapa njirr'"

"Itu, Ade gemes lu" sindir Hira.

"Gue gak punya adik gemes njirr" bantah Jungkook.

"Tadi gue liat sendiri kok, kalian lagi romantis romantisan di kantin"

"Romantis?" Jungkook meletakkan hp nya.

"Bukan romantis jirr, dia minta id line gue, romantis apanya coba"

"Lu kasih?"

"Ya...., Gue kasih"

"Ulu ulu, punya adik gemes" goda Hira.

"Jangan kasih kendor Kook, porotin terus, mana tau anak holkay" seru Hira semangat.

"Otak Lo dimana nyet?" Jungkook menyentil dahi Hira.

"Ya...siapa tau ada guna" kata Hira tidak berdosa.

"Gue gk peduli amat sama tu anak, di line aja, jangankan gue balas baca aja kagak" ucap Jungkook tanpa merasa bersalah.

"Sayang anak orang Lo gantung Kook"
"Gue gak gantung di tiang bendera kok" ucap Jungkook, garing.

"Daripada gue kasih harapan, mendingan gue sadarin dari awal" Kata Jungkook sok cool.

Tiba-tiba Hira merubah posisinya jadi duduk.

"Kook Lo gk boleh kayak gitu" ucapnya serius.

Jungkook menautkan alisnya,bingung.

"Lo harus jadi fucekboy" ucap Hira dengan mata yang berbinar sambil menangkup  kedua tangannya di pipi Jungkook.

"Sesadddd" teriak Jungkook.

***

tibalah hari yang ditunggu tunggu satu sekolah, pertandingan anak kelas 12 yang disaksikan oleh seluruh siswa dan siswi di sekolah.

Sebenarnya sekolah ini tercipta 2 kubu, IPA dan IPS. Entah siapa yang memulai, anak kelas IPa dari kelas 10-11 hanya akan mendukung kelas 12 IPA saja, begitu juga dengan IPS.

Seolah ² pertandingan ini dibuat untuk menunjukkan siapa yang paling berkuasa di sekolah.

Padahal acara ini dibuat untuk memberi kesan lebih kepada anak kelas 12 yang tidak lama lagi akan tamat.

Nama yang Jimin bagikan sudah di tempel di papan tulis, 30 menit sebelum lomba dimulai, untuk mencegah hal² yang tidak di inginkan.

Setelah menempel kertas selembaran itu di papan, dia segera menuju ke lapangan menghindar dari celotehan teman² kelasnya.

"Bangshatt Jimin, masa gue tarik tambang?" Keluh Hira.

Yuju puas tertawa, karna ia mendapatkan lomba oper kelereng. Lomba yang tidak banyak menguras tenaga.

"Otot kecil gini, disuruh ikutan tarik tambang anjirrr" Hira memperlihat kan ototnya yang tidak ada. :"?

"Sabar" Yuju mengelus punggung Hira.

Pertandingan pun dimulai, di awali dengan oper kelereng, kasti, pancing botol dan akan dilanjutkan dengan tarik tambang.

2:1 untuk IPS.

Semua anak berseru riang, suara yang meneriakkan IPS semakin menjadi-jadi.

"Ayo Ra, Lo pasti bisa" Yuju memberi dukungan.

Hira yang mendapatkan posisi paling depan sudah mengambil ancang-ancang.

"Finghtinggg girlll" seru Yuju.

Korban business proposal - author :"/

3 menit pertandingan berlangsung sengit, kekuatan mereka hampir seimbang.

Tapi, tiba² ada yang melepas pegangan dari kelas IPS membuat semua anggota kelas IPS tersungkur ke tanah, terlebih Hira yang mendapatkan posisi paling depan.

Dia telah berhasil berciuman dengan tanah.

Sungguh miris nasib mu nak -Author

"Yaelah, kenapa sih" kesal Hira sambil mengibaskan debu di muka dan badannya.

"Ini nih Bobby, main lepas aja" Cepu yang lain.

"Sorry guys, tangan gue tiba² perih gitu" adu nya, yang membuat Hira meng-geplak kepalanya.

"Semua juga perih anj" maki Hira.

"Ra, Lo gk apa²" Jaehyun datang menghampirinya.

"Anak IPA ngapain kesini" ujar Bobby.

Anggota lain menarik Bobby menjauh untuk tidak merusak suasana.

"Gk apa apa kok"

"Siku Lo berdarah" ucap Jaehyun

Spontan Hira mengecek sikunya, dan benar² berdarah.

"Yuk ke UKS, biar di obatin" Jaehyun menarik tangan Hira.

"Ra, Lo gak apa²?" Suara yang lain menghentikan mereka berdua.

Hira menggeleng

"Sini gue liat"  Jungkook menarik lengan Hira.

"Aww,pelan² Kook" ringisnya.

"Yaudah ayo di obatin" Jaehyun segera menarik Hira ke ruang UKS meninggal kan Jungkook.

"Awww" ringis Hira ketika Jaehyun mengobatinya.

Dengan telaten Jaehyun membalut luka Hira dengan plaster karna ia pernah menjadi anggota PMR.

"Lo, ngapain sih, pake ikutan tarik tbang segala,udah kecil di depan lagi" omel Jaehyun.

"Bukan gue yang mau, Jimin asal naro nama gue di tarik tambang" sanggah Hira.

"Nanti di rumah plasternya diganti ya, biar gk infeksi"

Hira hanya mengangguk, paham.

  Cause he never deserve like this except Jungkook.

Vomment guyss💜💜💜☺️☺️
Salam dari Author cute,
💜💜💜💜💜💜💜💜💜💜💜💜💜💜💜💜💜💜💜💜💜💜💜💜💜💜💜💜💜💜💜💜💜💜💜💜💜💜💜