lamaran

221 22 3
                                    

Hari ini adalah hari dimana timnas voli Jepang pulang dari Australia sudah lebih dari 2 bulan Ushijima tidak bertemu dengan Semi, kini dia sangat bersemangat untuk pulang dan mengejutkan Semi, Ushijima sengaja tidak memberitau Semi kalau hari ini dia pulang ke Jepang, semua sudah masuk ke dalam bus, kecuali Miya Atsumu yang kaki nya tersandung saat ingin masuk,sebenarnya dia adalah orang pertama yang sampai di depan bus hanya saja karena kecerobohan nya kaki nya tersandung dan dia jatuh ke parit, terpaksa semua orang harus menunggu ia untuk ganti baju lagi, sambil menunggu,Ushijima membeli beberapa oleh oleh khas Australia untuk Semi

"Maaf nunggu lama ya"

Semua orang menoleh ke sumber suara itu ya itu si Miya yang jatuh ke parit nunggu dia ganti baju bisa sampai 1 abad

"Dasar tsum tsum kaki gue cape nih"

Ujar bokuto sambil menarik baju Atsumu

Semua masuk ke dalam bus, bus pun berjalan, Ushijima menyimpan sesuatu yang spesial untuk kekasih itu, saat sudah 2 jam lebih di perjalanan bus mereka mogok di tengah daerah yang sepi, semua terpaksa turun dari bus dan menunggu di halte bus di dekat daerah itu

"Aaaaaaaa capeeeeee kapan bus nya selesai paman"

Teriak Bokuto sambil memanggil paman yang sedang memperbaiki mesin bus itu

"Tunggu 1 jam lagi ini mesin nya harus di ganti"

Jawab paman sambil masi memperbaiki bus nya

"Satu jam!?"

Teriak semua orang

"Shht berisik ini minum dulu maaf lama ngantri"

Iwaizumi nongol tiba tiba mengagetkan semua orang, Semua minum sambil menunggu bus nya selesai di perbaiki, setelah bus nya selesai di perbaiki semua orang bergegas masuk ingin merasakan AC karena di luar sangat panas, Ushijima tidak sadar bahwa cin cin yang dia beli untuk melamar Semi jatuh dari saku nya dan hilang di bawah kursi bus, malam pun tiba semua orang tertidur pulas,terutama Bokuto dan Atsumu yang mengorok sangat keras sampai sampai membuat Sakusa Kiyoomi yang duduk di samping mereka merasa resah, Sakusa pindah ke samping Ushijima menurut nya di situlah satu satu nya tempat yang paling aman dari para predator, yang di maksud predator adalah semua teman nya yang tiada akhlak, sudah jam 24.00 Ushijima tiba-tiba terbangun dari mimpi nya dan mendapati Sakusa sedang bersender di bahu nya, Ushijima mengeser kepala Sakusa, bahu nya ini hanya Semi yang boleh bersandar 😇,Ushijima melihat ke luar jendela dan memikirkan muka Semi diantara bintang bintang yang terang, tidak lama setelah itu Ushijima kembali tertidur pulas, keesokan hari nya sekitar pukul 06.00 bus berhenti untuk mencari tempat makan semacam restoran gitu lah -,- Setelah selesai makan mereka segera melanjutkan perjalanan yang kira kira butuh 10 jam lagi untuk sampai ke Jepang

"Aaaaaa iwaizumi-san aku masi lapar hikss hikss"

Rengek Atsumu

"Kau jadi mirip saudara mu yang sering makan tsum tsum"

"Kami berbeda 😑"

Di saat saat gabut dan bosan semua orang malah bercerita horor dan main permainan batu gunting kertas, bahkan ada yang molor, Ushijima hanya diam dan melihat tingkah teman teman nya yang seperti cacing kepanasan, yang di kepala nya hanya Semi Semi dan Semi, sepertinya dia sangat merindukan Semi, tidak terasa hari sudah mulai panas sudah menunjukkan pukul 12.00, semua orang kepanasan di bus dan membuka baju mereka, dan malah beradu otot perut -_-

"Lihat inih otot ku besar juga"

"Salah otot ku lebih besar"

"Otot siapa yang besar?"

Semua orang lalu melirik ke Ushijima dan terdiam, otot Ushijima mungkin yang paling besar badan nya juga six-pack

"Ushijima tutor otot bisa jadi besar dung"

"Hanya latihan setiap hari itu saja"

Sudah tinggal 3 jam lagi mereka sampai di Jepang, rasa senang Ushijima makin bertambah, dia bahkan tersenyum dan membuat rekan setim nya kaget dan terheran heran

"Oii tsum tsum balikin uang gue"

"Kagak mau ini gue yang nemuin berarti dah jadi punya gue, blee"

Mereka berdua pun bergelud di dalam bus

"HEH DIAM DAH SAMPAI NI!!"

Teriak Iwaizumi yang membuat semua orang kaget

Mereka sudah sampai di Jepang, semua orang turun dari bus dan segera pulang kerumah masing masing, saat Ushijima di jalan untuk pergi ke rumah Semi, dia baru menyadari kalau cin cin nya hilang, mau tidak mau dia kembali ke bus dan mencari cin cin nya, Ushijima mencari cin cin itu setengah mati tapi tetap tidak ketemu, hari sudah mulai gelap Ushijima masi tetap mencari cin cin itu demi Semi,apapun akan dia lakukan
Ushijima putus asa hari sudah menunjukkan pukul 19.00, Ushijima duduk di halte bus dan merasa bersalah karena ia telah menghilangkan cin cin itu, karena dia sudah berjanji kepada Semi kalau Ushijima pulang dia akan segera melamar Semi, tiba-tiba Ushijima melirik ke bagian roda bus yang mengkilap, Ushijima mendekati roda bus itu dan yang membuatnya mengkilap adalah cin cin Ushijima yang dia cari sedari tadi, Ushijima sangat senang dan Usijima melihat jam nya sudah pukul 19.30 malam dia segera bergegas ke rumah Semi dan mengetuk pintu rumah Semi

"Ha'ik ha'ik siapa? Ehh..Wakatoshi?"

Semi langsung memeluk Ushijima dengan erat Ushijima memeluk Semi kembali dengan hangat

"Kamu tidak bilang kamu mau balik pantas aja aku chat kamu ga bales, seharian ini kamu off"

"Gomen Eita tidak memberitahukan mu"

"Iya tidak apa apa aku senang kamu pulang darling"

"Oh ya..ini sesuai janji"

Ushijima menjatuhkan satu kaki nya ke tanah dan memberikan Semi cin cin ala ala film romance 😌, (saya kurang bisa mendeskrispi kan sesuatu, jadi kalau bisa bayangkan saja seperti di film Romance pada umum nya)

Semi ngeblush dan segera menutupi seluruh muka nya yangs sedang memerah

"Semi eita mau kah kamu menjadi istri ku, hidup bersamaku dan menjadi ibu bagi anak anak ku?"

"A-aku..m-mau.."

Semi tidak tahan lagi muka nya sudah sepenuhnya memerah seperti air mendidih, lalau tiba-tiba Ushijima mencium bibir Semi yang lembut, mereka berciuman cukup lama Ushijima merasa enggan melepaskan ciuman nya, seakan bibir Semi hanya miliknya seorang..

-Bersambung-

Kalau ada typo atau kesalahan kata mohon di maafkan 🙋🙏

you are mine and i am yours {UshiSemi}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang