Hallo, spam hadir disini ➡️
After revisi, jadi maaf kalau ada komen yang tidak sesuai.
===== HAPPY READING =====
-----------------------------------------------
Tepat di tanggal 10 juni 2020, hari kelulusan tiba. SMPN 2 NUSABANGSA menjalani perpisahan sekaligus wisuda. Para siswa laki-laki mengenakan jas hitam, dan para siswi perempuan mengenakan kebaya. Semua terlihat antusias menghadiri acara kelulusan ini. Di tengah halaman sekolah tersedia sebuah panggung berdiri tegak dengan beberapa hiasan di sekelilingnya. Acara pertama adalah upacara pelepasan, siswa-siswi kelas IX sudah berbaris rapih di lapangan.
Talancya, gadis itu menampakkan dirinya dengan kebaya berwarna hitam dan juga tak lupa dengan pita merahnya. Riasan wajah turut menggenapi kecantikan dirinya, berkat itu, dia semakin cantik untuk dipandang. "Gue paling nggak suka pakai kebaya. Gerah banget sumpah," ucap Talancya seraya mengibaskan kipas yang dia bawa berkali-kali.
"Cya? Ini lo?" Selfa baru saja datang, dan berposisi baris di belakang Talancya. "Lo cantik banget, gila," ujarnya berdecak kagum. Biji matanya menelaah sekujur tubuh Talancya dari atas sampai bawah.
"Apa sih, biasa aja kali," elak Talancya.
Selfa merapatkan bibirnya. Tampangnya memudar, tidak suka dengan tanggapan Talancya. "Kebiasaan lo. Tiap kali di puji selalu aja gitu." Selfa mereluhkan nafas sejenak, lalu beralih menilik ke depan terlihat banyak balon yang akan dihempaskan di udara. Selfa pun menyipitkan matanya. "Gue jadi pengen beli balon deh."
"Nah, kan, jiwa inner childnya kumat."
Talancya mengembuskan nafas pasrah. "Nanti gue beliin," jawabnya meminimalisir keadaan yang terjadi di depannya. Begitu banyak sekali persiapan dan pastinya kejutan yang akan datang.
"Serius, Cya?"
"Iya."
"Serius?" tanya Selfa sekali lagi.
Talancya menganggukkan kepalanya sembari tersenyum simpul ke arah Selfa. Selfa pun sempat tercengung penuh tingkah, dia sangat senang mendengarnya. "Tapi, pakai uang lo."
"Bangsat!" umpat Selfa kecewa, dia mengerucutkan bibirnya menatap Talancya dengan tatapan yang kesal. Raut wajahnya berubah menjadi amarah yang panas.
Talancya tertawa lepas sambil terus memandangi wajah Selfa yang masih terlihat kesal. "Iya-iya, maafin gue." Kepalanya mendongak ke atas, lalu beralih ke sekeliling. Dia mendapati Regaska. "Dia cakep banget hari ini," ungkapnya.
"Siapa?" tanya Selfa penasaran. Dia mengikuti gerak-gerik mata Talancya yang begitu mengamati Regaska dari kejauhan. Selfa mengangguk faham, dia beralih menatap Talancya yang tersenyum lebar. "Lo masih ada rasa sama dia?" Tidak ada sahutan. "CYA! LO HARUS BISA NGELUPAIN DIA!"
Pekikan Selfa membuat Talancya terbangun dari ekspresi senangnya, refleks memudar, menatap datar ke arah Selfa. "Oh iya-iya, gue nggak mau berharap lagi, gue harus sepenuhnya bisa lupa tentang dia." Dia melontarkan nafas sejenak, mampu memalingkan pandangannya untuk tidak lagi memandangi Regaska dari kejauhan.
Selfa bernafas lega. keduanya fokus mengikuti acara pelepasan itu. Singkat cerita, momen yang paling ditunggu-tunggu oleh semua para murid, yaitu menyaksikan dilepaskannya balon-balon di atas udara bersamaan dengan garis awan yang terbentuk indah.
"DI HARI INI, TANGGAL 10 JUNI 2020, SAYA SELAKU KEPALA SEKOLAH SMP NEGERI 2 NUSABANGSA TELAH MERESMIKAN PELEPASAN UNTUK KELAS IX ANGKATAN TAHUN 2020! SELAMAT MENEMPUH PERJALANAN YANG BARU, DI PENDIDIKAN KALIAN SELANJUTNYA. SEMOGA KALIAN BISA DITERIMA DAN MENDAPATKAN SEKOLAH YANG TERBAIK."