Our baby bear

tata mau sekolah?

Happy reading 🍼🤍

Saat ini keluarga kecil Yoongi sedang berkumpul di ruang keluarga, ada Yoongi yang sibuk dengan laptopnya sambil ditemani kopi buatan sang istri, ada Jimin yang sedang mengerjakan tugas proposal ya di laptop sambil di temani Snack, lalu ada Wendy dan juga Taehyung yang sedang menonton tv. Wendy juga membaca buku tapi sesekali ia akan menimpali ucapan anaknya.

"Huahh akhirnya dikit lagi selesai. Dah ah lanjut besok lagi." Ucap Jimin sambil meregangkan tubuhnya.

"Ma besok aku ijin pulang telat ya.."

"Mau kemana emang kak?"

"Biasa anak anak ngajak nongkrong."

"Emang lusa ga ada ujian?"

"Ga ada kok ma, mangkannya itu anak anak ngajak main. Boleh ya maa?"

"Hmm iya deh, boleh."

"Jangan pulang lewat dari jam 8 malem!" Ucap Yoongi tanpa mengalihkan pandangannya dari laptop.

"Iya yahh siap"

"Yaudah yuk ini dah malem waktunya tidur. Beb udahan dulu kerjanya waktunya istirahat."

"Bentar beb dikit lagi."

"Ga ada! Kalo udah waktunya istirahat itu ya istirahat. Awas kamu ya kalo sampe begadang."

Lalu Yoongi memilih menurut ucapan sang istri. Ditutupnya laptop tersebut lalu menaruhnya kembali ke tas.

"Yuk baby kita bobo.."

"Ayuu, tata cudah ngantuk"

"Kakak langsung bobo ya, ga boleh lanjut main hp di kamar. Awas kamu. Habis nidurin tata mama bakal cek ke kamar kamu."

"Iya mama siapp"

🎒🎒

"Mama Kaka mana?" Tanya Taehyung yang sedari tadi belum melihat kakaknya pulang dari sekolah.

"Kakak lagi main sama temen sekolahnya."

"Eung tata juga mau mayin cama teman.."

"Emang tata punya temen?"

"Da punya." Jawab tata sambil mengubah ekspresinya menjadi sedih.

"Mama tata mau cekulah!"

"Eh!? Kok tiba-tiba?"

"Iya tata mau cekulah bial punya teman mama.."

"Tapi tata masih umur 3 tahun. Nanti kalau udah 5 tahun ya"

"5 taun itu lama tidak?"

"Tata kurang dua tahun lagi baru boleh sekolah"

"Dua taun itu cebelapa?"

"Segini" ucap Wendy sambil menunjukkan angka dua pada jari mungil sang anak.

"Eungg banya cekali.. belalti macih lama dongg"

"Engga kok, bentar lagi."

"Tapi aku mau cekulah na cekalang bukan nanti."

"Belum cukup umur sayang.."

"Da mau, pokona cekulah cekalang mama!"