best friend??|| men of the Harem X female reader

chapter 7 -berkunjung ke tarium

aku memutuskan untuk pergi mengunjungi latil, karna aku sudah 1 tahun tidak mengunjunginya

dan aku tahu bahwa Sebentar lagi latil akan mengetahui bahwa hyacint akan menikahi wanita lain, setidaknya biarkan aku berada disisi dimana dia membutuhkan seseorang yang bersamanya

tap... tap.... tap

seorang perempuan dengan surai hitam tengah berlari, latil tarium dia adalah seorang putri dari negri tarium sekaligus sahabat (name) pars

" (name)!! hiks.... hiks " teriak latil sambil menerjang tubuh (name)

melihat keadaan latil yang berantakan seperti itu pun manik hijau milik (name) menggelap

" kau kenapa latil? siapa yang menyakitimu? bilang kepadaku" tanya (name) sambil memeluk latil dengan erat

bukanya menjawab pertanyaan (name),tangis latil malah makin deras

melihat itu (name) pun menggendong latil ala bride style dan membawanya menuju kamar, memeluk latil dengan lembut serta mengelus surai latil (name) pun kembali bertanya

" siapa yang membuatmu seperti ini? kau sampai nangis tersedu-sedu seperti ini" tanya (name) sambil menyeka air mata (name) menggunakan ibu jarinya

" hyacint,dia menikah dengan wanita lain " ucap latil sambil sesegukan

" waktu itu kan aku sudah menasihati kau agar tidak terlalu dekat dengan si berengsek hyacint itu,kenapa kau tidak mendengarkan aku!? kau jadi seperti ini gara" dia " ucap (name) dengan raut marah

" m maaf, seharusnya aku mendengarkanmu " ucap latil sambil membenamkan kepalanya ke arah dada (name)

" tidak papa, lain kali kalau aku menasihatimu itu dengarkan ya" ucap (name) sambil mengelus surai hitam latil

" sekarang kau bisa tidur, jangan memikirkan si hyacint lagi " ucap (name)

" baiklah, tapi kau harus tetap berada di sampingku ya? " ucap latil

" tentu" jawab (name)

' dia sudah pulas? cepat sekali dia tidurnya ' batin (name)

" nona (name) " panggil bibi pelayan

" ya ada apa bi? " tanya (name)

" ini ada surat dari negri karisen untuk nona (name) dan nona latil " ucap bibi pelayan sambil menyerahkan 2 buah surat

" baiklah nanti akan aku beri tahu latil, bibi boleh pergi " ucap (name)

' dasar hyacint laki-laki berengsek,dengan mudahnya dia menggundang aku dan latil ke pernikahannya dengan aini ' batin (name) kesal
.
.
.
.
.
" kau sudah bangun latil? " tanya (name)

menggakukan kepalanya sebagai jawaban, dia lalu melirik kearah sebuah surat yang du pegang oleh (name)

" apa itu (name)? " tanya latil

" surat dari utusan hyacint " ucap (name)

" d dia mengirim surat perpisahan!? "seru latil dengan tidak percaya

" bukan, dia menggundangku dan kau ke acara pernikahannya dengan aini " ucap (name)

" kau akan mengahadiri acara itu? " tanya latil

" ya, kau harus ikut denganku " ucap (name)

" t tapi aku " ucap latil terbata-bata sambil melihat lantai

" tenang saja, aku akan melindungimu " ucap (name) menenangkan latil

" apakah kau lupa? bahwa aku juga berada disampingmu " ucap (name) sambil mengusap wajah cantik latil