Wee!! Sho X Reader

Six (6)

Klub tabog
__________________
(Tataboga)

Toro POV:

Aku suka memasak,dan ada 3 alasan kenapa aku menyukai dunia masak-memasak

Alasan pertama adalah kalau memasak,stress-ku hilang

Jadi saat aku sedang stress,aku akan memasak

Toro POV end

"Tapi kan kamu memasak hampir tiap hari" Ucap Amu yang lagi numpang makan bersama (Name) dan Upi

"Iya, berteman dengan kalian membuatku stress setiap hari,setiap bertemu kalian,stress-ku selalu bertambah 1 kilo" - Toro

"Waduh maaf deh" - Upi

"Gomen Toro" - (Name)

"Hehe" - Amu

"Bukan masalah,aku stress,tapi aku senang,karna kalian juga" Ucap dan batin Toro

(Yang tulisannya miring itu lagi ngebatin ya)

"Tolong jangan berisik ya" - Toro

"Yes papa!" - Upi

"Ha'i wakatta" - (Name)

"Ah! Aku! Aku! Aku mau coba bantu!!!!" - Amu

"Gabole" - Toro

"Eeh?! Kenapa?!" - Amu

"Ingat terakhir kali kamu nyoba bantu masak? Setengah rumah Sho meledak gara-gara ulahmu" - Toro

"Namanya juga belajar" - Amu

"Kalau memamg mau belajar,besok bawa hasil masakanmu" - Toro

"Ugh oke" - Amu

Toro POV:

Alasan ke-dua,kenapa aku suka memasak adalah....

Ketika mereka menyantap habis masakanku sambil berkata 'enak'  seraya tersenyum...

Hal kecil seperti itu cukup membuatku senang,aku senang karna mereka menghargai kerja keras kecilku.

Toro POV end

"Jeng! Jeng! Jeeeeng!!! Bukan cuma Toro yang berhasil! Aku juga berhasil bikin cookies coklat loh~" - Amu

"Selamat Amuu~" Ucap mereka sambil tepuk tangan(-Kiki,Sho) dan Sho yang cuma tepuk jari

"Siapa yang mau coba?" Tawar Amu pada teman-temannya,tetapi mereka malah menjauh(-Toro,(Name))

"Kalian ini sebenernya lagi ngedukung aku atau nggak sih?!!!" Protes Amu

"Sini cobain masakanku sedikit!!!" - Amu

"Ogah masakanmu gak enak" - Sho

"Jujur banget kamu Sho" - (Name)

"Kalau makan masakanmu nanti usus buntuku tambah parah" - Upi

"Aku mau,tapi ijab qobul dulu" - Kiki

"Ah cobain dulu,yang sekarang nggak buruk-buruk amat kok!!!" - Amu

"Ututututu gak percaya" - Upi

"Jangan dimakan,nanti masuk isekai" - Sho

"A?" - Toro

"Serius bisa masuk isekai? Sini Toro aku mau makan 1! Siapa tau bisa ketemu husbu sama waifu-ku,hehe" - (Name)

"Bukannya masuk isekai nanti malah masuk neraka loh~" - Sho

"Manusia baik dan ramah kayak aku mah mestinya masuk surga" - (Name)

"Hih" Amu yang kesel karna gaada yang mau makan masakannya,bahkan Sho aja ngelarang Toro sama (Name) buat ga makan masakannya

"Hora hora horaaa~" Ucap seseorang yang tiba-tiba datang menghampiri (Name) dkk,dan ternyata itu..

"Selamat siang! Adik-adik kelasku sekalian, pa kabar?" - Mahesa

"Kak Mahesa? Ada perlu apa kak?"

"Ah,bukan apa-apa,aku hanya ada perlu sebentar sama teman kalian 'Sho',pengen ngobrol-ngobrol sebentar, tapi sepertinya dia gak mau ngobrol denganku ya?" - Mahesa,dan melihat Sho yang sudah menghilang

"Sho bikin masalah apa lagi kak?" - Toro

"Masalah? Anak-anak bilang tukang bully ini dihajar Sho,aku hanya ingin memastikan kebenarannya" - Mahesa

"Hooh" - Amu

"Eniwei,kalian sedang apa? Kayaknya asik banget" - Mahesa

"Soal itu,kak Mahesa mau coba cookies buatanku gak? Rasanya enak ga enak sih" - Amu

"Jangan kak! Jangan!" Upi yang mencoba menghalangnya memakan masakan Amu

"Wah,ini boleh dimakan nih?" - Mahesa

"Iya kak,silahkan" - Amu

"Trims ya,tau aja diriku belum mamam, bismillah..." - Mahesa

"Gimana kak?" - Amu

"Gokiiiillll!!!!! Gak bohong! Ini enak!!!!" - Mahesa

Tiba-tiba...

*ded

"Lah modyar"

"Baiklah,semoga amal ibadahnya diterima yang maha kuasa"

"Sepertinya memang aku gak ada bakat selain gambar ya" - Amu

"Benar,teruslah menyerah" - Upi

"Woi ini anak orang jangan ditinggal!!!"

"Kak? Beneran masuk isekai gak kak?" - (Name)

"Kalian gak boleh begitu,berani berbuat,berani bertanggung jawabー" Toro

"Sudahlah! ayo kita pergi!" - Upi

"Kak Mahesa tunggu ya! Kita cari bantuan dulu"

"Ayo (Name)!"

"Eh? Ayo, dadah kak! Nanti ceritain ya pas di isekai nya gimana!" - (Name)

Siuman setelah lewat beberapa menit

"Eugh pumsing" - Mahesa

"Alhamdulillah masih hidup"