"KAKAKK!"
"Echi, jangan teriak-teriak!" peringat Thea, kakaknya. Sementara sang empu hanya menyengir tak berdosa dan bergumam 'Mianhae'
"Apa?" tanya Thea.
"Nct 127 konser di Indonesia, Kak." ucap Echi histeris.
"WHAT?! BENERAN? DAPAT BERITA DARI MANA LO?" teriak Thea tak kalah histeris.
"Anak base di twitter." jawab Echi jujur. Tadi pagi ia buka twitter karena bosan, dan ia melihat base. Ternyata disana sedang ramai di bahas, dan menjadi trending topic di twitter.
"Ah masa? Coba liat- WHAT THE FUCK?! KITA WAJIB NONTON GAK SIH?! WAJIB BANGET INI MAH! GUE MAU LIAT AYANG GUE!" Seru Thea menggebu-gebu.
"Masalah nya, kita mau mesan tiket dimana? Gue sekolah. Malas war,"
"Benar juga. Gimana kalau kita nyelem twitter?" usul Thea, Echi mengangguk menyetujui.
"Boleh tuh!"
Thea dan Echi pun langsung membuka handpone nya dan masing-masing membuka aplikasi twitter. Mereka mencari akun yang menawarkan jasa titip tiket. Sayang nya semua nya sudah habis terjual alias Sold Out.
"Yah, habis semua kak." ucap Echi sedih. Thea pun memikirkan ide bagaimana cara agar dirinya mendapatkan tiket konser kekasih halunya itu.
"Aha! Gimana kalau kita bikin postingan di twitter, siapa tau masih ada yang buka jastip."
"Oke juga," batin Echi.
"Lu aja kak yang posting,"
"Hm," balas Thea.
Thea pun membuat postingan dan menunggu ada yang nge-dm dirinya. Tak menunggu waktu lama, ada seseorang yang nge-dm dirinya dan menawarkan tiket konser.
"Gas gak nih?"
"Gas lah!" balas Echi.
****
"Di obok-obok airnya di obok-obok banyak ikan nya semua nya pada mabok. Dingin dingin, di guyurin nanti jadi mabok angin." nyanyi Thala sembari memasak ikan di dapur kediamannya.
"Anak tolol." batin Doni, Papa Thala.
Doni dan Anaknya, Thala sedang berada di kediaman mereka. Doni yang menonton televisi sambil memakan kue basah khas Surabaya, dan Thala yang heboh dan bernyanyi tidak jelas di dapur.
Ting tong!
"Siapa?" teriak Doni dari ruang tamu.
Ting tong!
Doni pun membuka pintu rumahnya dan melihat siapa yang memencet brl rumahnya. Ia menatap dari atas sampai bawah penampilan orang yang ada di depan nya.
"Maaf gak menerima pengemis," ucapnya merasa tak berdosa.
"ISH PAPA! INI TUH APEY!" teriak Harvey, adik Thala yang biasa di panggil Apey.
"Oh, Apey? Kok kayak gembel?"
"PAPAAAA!"
"Bercanda sayangku..." balas Doni, membuat Harvey semakin bersedih.
Harvey pun masuk tanpa aba-aba, mood nya sedang jelek hari ini. Ia baru saja mengalami kecelakaan yang menyebabkan kakinya cedera. Yap! Sepeda kesayangan nya tertabrak oleh gerobak musik topeng monyet. Bajunya yang kotor dikarenakan ia tercebur ke got Pak Maman yang di kenal bau karena air yang mengalir berasal dari pabrik miliknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
TENTANG RASA || Moon taeil
Teen FictionTentang remaja perempuan cantik yang hobi menghalu dan penggila cowok ganteng tapi tidak bisa di gapai. Juga, tentang cowok sma tampan yang tertarik pada perempuan cantik yang mempunyai hobi berhalu dan mencintai cowok yang tidak bisa di gapai. Per...
