PERJODOHAN [ SELESAI ]

Part 17 || Cemburu?

"Non?"ucap seseorang
"Eh?EHHH KAMU JIMMY KAN?"ucap nanon lalu memeluk Jimmy
"Haha lucu banget kamu"ucap Jimmy dan membalas pelukan nanon
"EKHEMMM"ucap ohm menyadarkan mereka berdua agar tersadar ada dirinya disini
"who is he non?"ucap Jimmy
"He is my husband"ucap nanon lalu tersenyum
"WHAT? HUSBAND?"kaget Jimmy
"Ya?why?"kata nanon
"Kok kamu nikah aku gak diundang sihh"kesal Jimmy
"Hehe lupaa phii"ucap nanon sambil cengengesan
"Oh iya phii Jim,this is my husband ohm,and phii ohm dia temanku Jimmy dia baru saja pulang dari new York"ucap nanon
"Salam kenal broo gw Jimmy"ucap Jimmy mengulurkan tangannya
"Gw ohm suami nanon"ucap ohm sambil menekankan kata suami
"Oh oke,btw non phii duluan ya"ucap Jimmy
"Iya phii lain kali main kerumahya"ucap nanon sambil tersenyum
Ketika Jimmy pergi...
"Iyi phii liyin kili miyin kirimih yi"ucap ohm dengan nada mengejek
"Astaga phii kau kenapa?sakit?"ucap nanon tidak peka
"G tau"ucap ohm lalu meninggalkan nanon
Sesampainya mereka di rumah
Tidak seperti biasanya ohm membukakan pintu untuk nanon tetapi kali ini tidak
"Astaga dia kenapa sih"batin nanon
Nanon pun turun dari mobil lalu menghampiri ohm
"Phii kenapa?apa aku ada salah?"ucap nanon
"Pikir sendiri"ucap ohm lalu pergi ke kamar
Setelah nanon berfikir nanon pun teringat sesuatu
"Ohh cemburu rupanya"batin nanon
Nanon pun menghampiri ohm dikamar lalu mendekati nya
"Phiii cemburu yaa"ucap nanon yang tiba-tiba datang
"N-nggak ya,g-gak boleh seuzon jadi orang"ucap ohm yang panik
"Masa sih"ucap nanon lalu menggelitik perut ohm
"Ahahahahahahaa jangan non ahaahahahhaha"ucap ohm sambil tertawa
"Iya iya cemburu ahhhaha"ucap ohm kembali sambil tertawa
"nah gini dong jujur" ucap nanon yang berhenti menggelitik
Ketika nanon ingin bangun nanon ditarik dan jatuh dikasur, ohm pun langsung mengubah posisi nya jadi di atas
"Sudah berani hm" ucap ohm lalu mencium leher nanon
"Ahahah geli jangan phii" ucap nanon sambil tertawa
"Geli ya" ucap ohm dan dengan sengaja terus mencium leher nanon
"Phii hentikan ahahaha" ucap nanon yang masih tertawa
"Ada syaratnya" ucap ohm
"Apa itu? " kata nanon
Ohm pun menunjuk bibirnya mengunakan jarinya
Nanon pun tanpa basa basi langsung mencium bibir ohm
Awalnya ciuman itu biasa tetapi lama kelamaan menjadi bergairah
"Nonh bolehkah aku melakukannya" ucap ohm
Nanon hanya mengangguk tanda mengiyahkan
.
.
.
Setelah mereka melakukan adegan panas nanon pun capek dan tertidur
Ketika nanon sedang tidur dia merasakan ada yang menyentuh pipinya, nanon bangun dan melihat ohm sedang memainkan pipinya
"Sore baby boy, apakah aku menggangu tidurmu? " ucap ohm
Nanon mengeleng kepala nya
"Sekarang jam berapa phii? " ucap nanon
"17.20" ucap ohm
"Astaga aku terlambat" ucap nanon yang langsung turun dari kasur dan pergi kekamar mandi
"Terlambat? " ucap ohm sambil melihat nanon turun dari kasur
Beberapa menit kemudian
"Phii aku mau keluar sebentar ya" ucap nanon
"Kemana? " ucap ohm
"Ehm ke-kesupermarket phii" ucap nanon gugup
"Mau Kuantar? "Ucap ohm
" g-gak usah phii gpp, yaudah dadah"ucap nanon kemudian pergi
"Mencurigakan" batin ohm
Ohm pun mengikuti nanon tanpa nanon tau
"Bukankah ini bukan jalan kesupermarket? " batin ohm
Beberapa menit ohm menyetir mengikuti nanon, betapa terkejutnya ohm ketika nanon pergi ke rumah sakit
"Rumah sakit? " batin ohm

~PERJODOHAN

halo semua nya sebentar gimana chapter kali ini? Oiya jangan lupa votes dan komen ya, happy Reading all(≡^∇^≡)