nana

12 1 0
                                    

Happy reading.

^_________^

Setelah mengantarkan jisung kerumah sakit rindu memesankan taksi online untuk nya.

"Jisung itu obatnya di makan ya , aku udah bayar taksi ini sama inget kata dokter tadi buat selalu ganti perbannya sehari sekali ."

"Kamu ga ikut masuk?" Rindu menggeleng "arah kita juga beda , pak anterin temen saya sampai selamat ya "

"Sip neng " jawab pak supir itu

"Oke pak , rindu melambaikan tangannya pada mobil yang sudah berjalan mulai jauh."

"Aku harus cepet pulang , bisa-bisa ayah sama bunda marah kalo tau aku pulang jam segini."

^_________^

Jisung sudah sampai dirumah , dia memencet bel pintu .

"Bibi tolong bukain pintu nya " teriak jaemin

"Siap den ganteng."

Bik minah membuka pintunya , sontak dia kaget melihat keadaan jisung saat itu juga"

"Astaga den itu muka kamu kenapa babak belur gitu ."

Jisung hanya menggelengkan kepalanya "gapapa kok bik"

Jaemin pergi menghampiri jisung

"Kenapa itu semua muka lo tangan, kaki pada luka-luka memar gitu"

"Gapapa tadi cuma jatuh aja"jawab jisung

"Ayo-ayo gua bantu ke kamar"

Setelah membawa jisung ke kamar jaemin , jisung langsung pergi mengerjakan tugasnya.

"Yang bener aja lo .Masih sempet-sempetnya ngerjain pr , mending lo besok izin ga kesekolah aja liat itu parah luka nya , jalan aja lo pincang . Jujur deh sama gua sebenernya lo kenapa ,ga mungkin jatuh separah itu."

" Beneran cuma jatuh aja , soal izin ga masuk sekolah aku bakalan tetep sekolah ."

"Gausah sok kuat , gua tau lo bohong yaudah gapapa gua ga bakal maksa lo buat cerita."

^_________^

Rindu sudah sampai dirumahnya tetapi dia belum berani masuk ke dalam rumah dia takut dipukul lagi .

Rindu melihat ayah nya yang tertidur di sofa dengan masih memegang kuat botol miras , dia berjalan ke atas untuk menuju kamar nya , belum sampai kamarnya langkah nya dihalangi oleh bunda nya.

"Dari mana aja kamu ha? Jam segini baru pulang." Tanya tiara bunda rindu.

"Tadi rindu ada urusan sebentar bun makanya rindu pulang telat."

PLAK!!

tamparan keras menghantam pipi rindu

"ALESAN AJA KAMU , KAMU GA LIAT ITU AYAH KAMU SETIAP PULANG MABUK-MABUKAN" ucap Tiara dengan menarik rambut rindu"

"Lepasin bun sakit ... Ampun bunda ampun" rindu tidak bisa lagi menahan rasa sakit nya pipi nyeri rambutnya terasa akan rontok semua.

"Dasar anak ga guna" ucap Tiara dan melemparkan genggamannya dari rambut rindu.

Hanya rasa sakit yang rindu rasakan saat ini, dia pergi ke kamar nya dan melepaskan rasa amarahnya.

"KENAPA , KENAPA HARUS GUA YANG JADI PELAMPIASAN ORANG TUA GUA , GUA CAPE TUHAN GA ADIL SAMA GUA ."

ARGHHH!! Rindu mendorong semua aksesoris yang berada di meja rias nya.

Setelah merasa sudah puas dengan meluapkan emosinya , rindu meminum obat penenang . Dia akan selalu meminum obat itu untuk menenangkan dirinya.

rindu masih menangis sampai suara hp nya berbunyi dia berhenti menangis dan menghapus air matanya.

Halo sayang
Suara dari seberang sana.

Halo na
Jawab rindu.

Apa , aku ga salah denger nih? Coba ulang sekali lagi kamu jawab apa.

Kenapa Nana ku yang lucu

Kok kamu panggil aku nana sih , panggil aku jaemin .

Ga ! Gamau biarin aja kan kalo dipanggil Nana lucu , gemes aja gitu

Iya deh terserah kamu , ngomong-ngomong suara mu kenapa ndu?

emang nya suara aku kenapa?

Ya , suara kamu kaya baru selesai nangis , apakah tuan putriku yang cantik ini disakitin seseorang ?

Ah iya , aku emang baru selesai nangis tadi nonton drakor hehe

Aku kira kamu terluka , rindu gimana tadi hari pertamanya di sekolah berjalan dengan baik? Everything its ok?.

Baik , semuanya berjalan baik

Rindu , kamu kan sudah di jakarta jadi kita bisa tiap hari ketemu , besok pulang sekolah mau aku jemput ga?

Boleh na , aku juga udah kangen berat sama nanaku yang satu ini

Jaemin tertawa ria "ahaha aku juga.

Nana aku sayang sama kamu , bahkan lebih dari diri aku sendiri , kamu dunia aku.

Iya aku juga sayang kamu ndu , tapi kita beda aku gamau ambil kamu dari Tuhan mu.

Iya na , aku tau

Yaudah ya jangan sedih , kamu tidur gih sekarang jangan lupa berdoa tuan putriku.

Siap nanaku , assalamualaikum

Syalom.

Panggilan antara jaemin dan rindu sudah terputus . Rindu yang bergegas untuk tidur pergi ke balkon sejenak untuk melihat bintang.

"Tuhan aku bersyukur memiliki nana , tapi kenapa aku dan dia berbeda , kenapa aku ga bisa milikin dia seutuhnya?"

^_________^

"Kamu boleh mencintainya ,tapi jangan ambil dia dari Tuhannya."

"Aku mohon jangan menangis tersenyumlah meski itu hanya sebuah kepalsuan"
-nct dream



^_________^

Well gimana cerita kali ini , jangan lupa vote ya.

ABOUT JISUNGWhere stories live. Discover now