⿻⃕ 卍05. Future Box ☁︎︎.⋆.

76 14 3
                                    

Fluff Week : Day 05
Tema : Future
Judul : Future Box
By : me
Pair : Baji × Chifuyu
Tokyo Revengers
©Ken Wakui

.

.


Teng! Neng! Nong!

Bel sekolah berbunyi, tapi bukan bel pulang, itu bel istirahat. Sebagian besar siswa-siswi SMP Tokyo Gakuen sedang menikmati waktunya di kantin, guna mengisi kembali tenaga yang telah terkuras karena menggekuti pelajaran.

"Baji-san!" Seorang siswa kelas 2 memunculkan kepalanya dari balik pintu kelas 3. Ia Matsuno Chifuyu, langganan setia anak kelas 2 yang selalu menginjakkan kakinya kemari setiap hari karena hendak menemui 'Baji-san' kesayangannya.

Mata birunya menelaah ke sana kemari, mencari si surai panjang yang biasanya mengenakan kacamata dalam kelas. Ah, ketemu. Ternyata orang bernama Baji Keisuke itu masih setia dengan meja dan alat tulisnya yang lain.

Chifuyu melangkahkan kakinya menuju tempat duduk Baji yang berada di meja paling depan barisan ketiga dari pintu.

"Baji-san!" panggil Chifuyu lagi, membuyarkan fokus dang kakak kelas yang tengah mempelajari kembali materi yang tadi disampaikan. Walau Baji ini notabenya adalah seorang preman, tapi ia tetap mengusahakan yang namanya 'belajar' karena ia tidak mau tidak naik kelas lagi seperti tahun lalu dan berakhir mengecewakan sang mama.

"Baji-san, kau belum selesai? Apa ada yang tidak kau mengerti?" tanya Chifuyu.

"Tidak juga, ini pelajaran Bahasa Inggris, aku sedang mengbapal kosakata, 2 minggu lagi, kan, ujian." Chifuyu mengangguk paham, kemudian melepas kacamata yang dari tadi berada di atas hidung Baji, dan memakainya.

"Aku Baji Keisuke! Kapten divisi satu geng Tokyo Manji!" ucapnya sambil menirukan apa yang Baji peragakan saat persahabatan mereka dimulai.

"Oi! Kau mengejekku, huh?" Perempatan merah menghiasi kepala Baji, sedang Chifuyu hanya menanggapinya dengan cengiran sembari memamerkan deretan giginya yang putih.

"Ayo ke kantin, Baji-san! Aku lapar!" ajak Chifuyu riang.

"Kau ini." Baji berdiri dari kursinya, kemudian mengusap acak surai Chifuyu, dan mengambil kembali kacamatanya.

"A-aaa! Aku mau pakai!" rengek Chifuyu dengan pipi yang dikembungkan, membuatnya terlihat semakin gemas saja.

"Mukamu jangan begitu, Chifuyu. Nanti jadi menggemaskan," kata Baji sembari mencubit gemashidung Chifuyu.

"Aaang! Angu nga bisa napas!" (Aku ngga bisa napas!)

Baji terkekeh melihat tingkah Chifuyu, lalu melepaskan cubitannya. Ais! Chifuyu malah memanyunkan bibirnya dan lagi-lagi tingkahnya itu Baji gemas dan ingin memakannya.

"Hentikan itu, nanti ada yang menculikmu." Baji memakaikan kacamata miliknya ke atas hidung Chifuyu, lalu menggandeng tangan wakilnya. "Nanti akan kubelikan kacamata. Sekarang ayo ke kantin!"

"Ayo!" Senyum lebar kembali menghiasi wajah Chifuyu, menjadi racun yang semakin memenuhi pikiran Baji.

Teng! Neng! Nong!

Bel sekolah kembali berbunyi, dan kali ini adalah bel pulang. Bel yang kebanyakan siswa menantinya.

Hampir semua siswa yang tidak berkepentingan lagi sudah pulang ke rumahnya masing-masing, yaaa ... kecuali mereka yang gabut dan masih ingin bermain-main di sekolah.

⿻⃕ 卍Pungut Project || Fluff Week☁︎︎.⋆Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang