Fluff Week : Day 02
Tema : Sickness
Judul : Warmth
By : me
Pair : Kazutora × Chifuyu
Tokyo Revengers
©Ken Wakui.
.
.
Seorang pemuda berambut pirang dengan gaya undercut dan anting di telinga kirinya tengah berjalan dengan langkah cepat dan hentakan kaki karena sedang kesal. Ia tidak peduli bagaimana tanggapan orang-orang yang melihatnya seperti itu, ia hanya ingin cepat sampai di kelas.
"Chifuyu!" seru seseorang di belakangnya. Pemuda bernama Chifuyu itu pun berhenti melangkah dan menoleh ke belakang. Itu Kazutora. Pemuda dengan rambut dwi warna dan anting berbentuk lonceng di telinga kirinya.
"Kau ini kenapa? Wajahmu terlihat seperti pfftt! Lucu sekali sih kalau sedang kesal!" Kazutora mencubit pipi kiri dan mana Chifuyu dengan keras, membuat pemuda manis itu semakin kesal karenanya.
"Kazutora, hentikan! Itu tidak lucu!" ucap Chifuyu kesal. Kazutora pun melepas cubitan ya, dan mengacak-acak surai pirang yang lebih muda setahun darinya itu.
"Kenapa, hm? Kenapa wajahmu ditekuk begitu? Apa ada yang membuatmu kesal, Chifuyu?" tanya Kazutora dengan senyum di wajahnya.
Chifuyu tidak menjawab, ia melihat ke bawah, dan masih dengan tatapan kesal.
"Chifuyu? Kau baik-baik saja?" tanya Kazutora lagi.
"Iya, aku baik," jawab Chifuyu. Katanya sih 'baik', tapi Kazutora tau ada sesuatu yang sepertinya tidak seperti yang dikatakan Chifuyu.
"Benarkah? Lalu kenapa?" Lagi-lagi Chifuyu tidak menjawab. Kazutora pun berpikir sejenak, kira-kira apa yang membuat kucing kecilnya ini kesal?
Ah, mungkin karena itu, ya! tebak Kazutora dalam hati.
"Biar kutebak, ibumu tidak mengizinkanmu ikut kemah, iya, kan?" Masih tidak menjawab, namun Kazutora tahu jawabannya.
Kazutora menghela napas, kemudian memencet hidung Chifuyu gemas, dan berkata, "Mau kemah dalam rumah bersamaku? Seperti saat kecil dulu."
"Aaa, lepaskan!" protes Chifuyu. Kazutora pun menarik tangannya dari hidung Chifuyu.
"Kita, kan, sudah besar! Masa masih main yang begitu?!" Chifuyu masih kesal.
Kazutora terkekeh melihat tingkah Chifuyu, lalu mengusap acak rambut Chifuyu lagi.
"Memang kenapa kalau sudah besar? Kan, enak kemahnya di dalam rumah, hangat. Kalau mau pipis tinggal ke wc, kalau mau makan tinggal ke dapur. Daripada kemah di luar, banyak nyamuk, harus cari kayu bakar, kalau hujan? Behh! Mending di rumah pesen gofood!"
Kazutora menatap netra sendu Chifuyu, ibunya selalu tidak memberi izin jika ada acara sekolah yang mengharuskannya menginap, seperti study tour atau kemah yang akan mereka lakukan akhir pekan ini.
"Aku tidak akan ikut jika kau tidak ikut, Chifuyu." Chifuyu menatap Kazutora, ia tahu sahabatnya itu suka kegiatan di luar seperti camping. Ia tidak mau Kazutora tidak ikut hanya karena dirinya. Ia ingin Kazutora bersenang-senang.
Sementara Kazutora membalasnya dengan lebar, lalu berucap lagi, " Aku akan menginap di rumahmu, Chifuyu."
"Tapi aku ingin ikut, Kazu ... sesekali aku ingin keluar malam ...," lirih Chifuyu.
Hug.
Tiba-tiba Kazutora mendekap Chifuyu, memberi kehangatan pada si surai pirang.
"Kapan-kapan, ya, Chifuyu. Kau, kan, ada alergi dingin, aku tidak mau kau kenapa-napa di luar sana nanti," ucap Kazutora sembari membelai lembut kepala Chifuyu. Lalu mengecup pucuknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
⿻⃕ 卍Pungut Project || Fluff Week☁︎︎.⋆
FanfictionPerlahan tinta hitam tumpah di atas kertas putih, membentuk cerita yang akan menjadi dongeng selama seminggu ke depan. . . . Pungut Project || Fluff Week Tokyo Revengers ©Ken Wakui Cover by @R-EVERIE ! WARNING ! -OOC -Typo -Cringe -Shounen ai -Fluffy