Asrama anti-mainstream

18 1 0
                                    

Greta dan Cliff saling memandang satu sama lain,lalu melihat ke sosok Neko itu lagi.Yang dilihat hanya tertawa kecil dan mulai memperkenalkan diri.

"Saya Nike Tamaniko,panggil saja Pak Nike.Saya kepala sekolah di sekolah Harmony High School"

"Nama sekolah ini Harmony High School?kenapa tidak ada Junior high school atau Senior High School nya?"tanya Cliff

"Iya,karena sekolah ini adalah gabungan dari Junior dan Senior"

"Apakah gedung yang di depan lapangan ini gedung untuk belajar?maksud saya apakah gedung yang di depan biasanya dipakai untuk kelas?" Tanya Greta

"Kurang lebih seperti itu.Ah,saya teringat kalian sudah melalui perjalanan panjang.Apakah kalian mau istirahat sebentar atau langsung ambil kunci untuk asrama kalian saja?" Pak Nike mengusulkan

'Asrama?'pikir 2 anak itu.Karena bingung harus menjawab apa,mereka hanya mengangguk saja.Pak Nike yang melihatnya tersenyum,lalu mengajak mereka

"Ayo ke ruangan saya terlebih dahulu"

Mereka berdua pergi ke ruangan kepala sekolah yang dituntun oleh Pak Nike,sang kepala sekolah sendiri.

Mereka masuk ke dalam gedung yang berada di sebelah kanan lapangan tadi.Ternyata dalam satu gedung itu terdapat perpustakaan,gudang khusus penyimpanan dokumen penting,toilet,dan kantor guru juga TU.

Mereka masuk ke dalam kantor guru,anehnya ruangan itu sangat luas dan bersih.Tidak ada satu meja atau kursi pun di ruangan itu.

Cliff yang terpukau masuk ke dalam ruangan itu, mendahului Greta dan Pak Nike.Tiba-tiba kepala Cliff terbentur sesuatu yang tak terlihat

"DEMI KEJU TACO BURRITOS-!"

Greta dan Pak Nike yang melihat Cliff terbentur hanya tertawa.Greta membantu Cliff berdiri lagi,Pak Nike mulai mengambil remote dari sisi pintu dan menekannya.

Muncul beberapa meja dan kursi di ruangan itu,jadi mereka dapat melewatinya dengan mudah tanpa harus terbentur seperti Cliff tadi.

Pak Nike mulai meraba² dinding dari ruangan itu,lalu membukanya.Ada sebuah ruangan yang pintunya sengaja didesain seperti itu.ruangan tersebut ada jendela nya.

Kita sampai di ruangan yang bernuansa hangat,bahkan terdapat sofa yang sangat empuk disertai meja kecil di tengah nya.Itu adalah ruangan kepala sekolah sendiri.

Greta dan Cliff langsung saja duduk di atas sofa yang empuk.Pak Nike yang melihatnya hanya terkekeh dan pergi mencari sesuatu dalam meja kerjanya.

Pak Nike melihat lagi ke arah mereka dan mulai menepuk kedua tangannya,sebuah toples berisi biskuit muncul di atas meja kecil.

Cliff terpukau dan mulai memakan biskuit yang ada di dalam toples itu.Pak Nike menghampiri mereka sambil membawa beberapa kertas,pulpen dan sebuah wadah.

"Nama kalian siapa saja?"Pak Nike mulai membuka pulpennya

"Ah,nama saya Margaretha Brigitta" ucap Greta

"Ng?Clwfwrd Grwnwld" jawab Cliff sambil mengunyah biskuitnya

"Ish,telan dulu makananmu"tegur Greta

"Clifford Grenald pak" Jawab Cliff setelah menelan makanannya

"Baiklah....ini kunci kamar kalian,Greta nomor 38A dan Cliff nomor 49C"

Pak Nike mengambil sesuatu dari dalam wadah,lalu memberikannya kepada mereka berdua.2 kunci bertuliskan nomor 38A dan 49C.

Greta dan Cliff mengambil kedua kunci itu.Pak Nike mulai kembali ke suatu tempat sambil membawa kertas dan wadah itu,meninggalkan mereka berdua.

Greta melihat desain kunci itu,desain yang agak rumit persis seperti kunci pintu khusus orang kaya namun dengan gantungan yang bertuliskan nomor kamar mereka.

TEEN HEROES : The BeginningTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang