#1

60 8 3
                                    

"haah..."

"Tidak Ada yang berubah ya ternyata."

"Hari ini... Sama saja. Seperti biasanya."

Suara burung berkicau-an, suara anak-anak murid tertawa terbahak-bahak dan... Satu anak laki-laki yang tidak begitu beruntung disekolah ini. Chifuyu Matsuno, bisa dibilang dia anak culun yang sering dibully oleh 'seniornya' termasuk orang yang ia suka. Tapi, ada satu seniornya yang begitu dekat dengan chifuyu. Namanya kazutora hanemiya, dia salah satu murid paling populer disekolahnya tetapi hal itu tidak membuatnya senang melainkan risih. Kenapa kazutora bisa dekat dengannya? Singkat cerita kazutora pernah menyelamatkannya dari seorang pembully. Setelah chifuyu diselamatkan, chifuyu sangat berterimakasih dan tidak bisa kata apa-apa selain 'terimakasih'. Of course, kazutora don't mind about it, dia malah senang membantu juniornya jika diganggu oleh orang lain. Karena hati murninya, mereka pun berteman sampai sekarang.

"Hey, sendirian saja." Kazutora

"Kakak tau kan aku tidak punya teman sama sekali kecuali kau." Chifuyu.

"Aduh, maaf kakak lupa." Kazutora.

"Haah... Dasar." Chifuyu.

"Hehe.." kazutora.

"Oi, kazutora!"

Suara yang familiar bagi chifuyu dia langsung terkejut dan merinding Karena takut jika dia akan dilukai lagi. Kazutora yang peka akan hal itu, dia langsung menatap sinis kepada orang yang memanggilnya tadi. Siapa? Baji. Baji keisuke, Salah satu pembully chifuyu dan orang yang disukai oleh chifuyu.

"Kau ngapain disitu bareng bocah sialan itu?" Tanya baji.

"Dia temanku. Kenapa? Masalah?" Kazutora.

"Pftt.. kau mau berteman sama bocah culun kayak dia? C'mon, kau bisa bertemen dengan orang yang lebih baik dari dia." baji.

"Cukup. Terserah saya mau berteman dengan siapapun dan itu bukan urusan kau juga." Kazutora.

"Hei, aku cuman ngasih saran ke kau doang." Baji.

"Baji-" kazutora.

"Stop. Kak, dia benar. Kau bisa menemukan teman yang lebih baik dariku." Chifuyu.

"Chifuyu..." Kazutora.

"Tidak kak, memang seharusnya aku tak pantas mempunyai teman." Dengan begitu saja, chifuyu langsung pergi.

"Chifu-"

"Sialan."

Plak


Baji tertampar oleh kazutora dan muka begitu terkejut saat dia ditampaf tiba-tiba olehnya. Kazutora menari bajunya dan mengatakan hal yang membuatnya sangat terkejut.

"Kau. Kau dengarlah sialan. Sekali lagi kau mengatakan hal apapun ke chifuyu dengan mulut kotormu yang busuk itu, kau habis ditanganku." Kazutora.

"A- aku cuman-" Baji.

"Tidak usah bicara. Cukup diam dan pergi dari hadapanku." Kazutora.

Karena terlalu terkejut, baji hanya bisa diam dan mengikitu perintah kazutora, yaitu pergi dari hadapannya. Apakah baji akan berhenti menggangu chifuyu? Tentu tidak. Mau semarah apapun kazutora, baji tidak akan mendengarkan kata-katanya sama sekali.

Skip


Kazutora langsung menghampiri chifuyu yang sedang menangis dibawah pohon yang subur dan indah. Kazutora menenangkan chifuyu dan menyarankan untuk melupakan hal itu.

"Tidak bisa. Aku tidak bisa melupakannya. Kata-katanya menyakitkan, dan apalah dayaku yang hanya bisa diam dan menerima kata-kata busuk itu darinya." Chifuyu.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 22, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Cinta Yang Tak Pernah Dihargai: Sidestory; Can I Be Perfect For You? || BajifuyuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang