2. Inisial S?

1 0 0
                                    

"LO KALO JALAN PAKE M-MA..."

Ucapan Sailee tiba-tiba berhenti ketika ia mendongakkan kepalanya, melihat seorang lelaki yang berdiri tepat dihadapannya. Menabrak keningnya,

"Oops, sorry sorry. Gue gak sengaja, gue buru-buru. Sekali lagi sorry ya, bye." Ucap lelaki tersebut sambil berlari seperti akan ditagih yang kas saja.

Sailee belum sempat membuka mulutnya, tetapi lelaki tadi sudah berlalu begitu saja. Lelaki tadi seingat Sailee merupakan ketua osis yang penuh dengan ke-perfeksionisannya, semua harus tertata rapi dan blablabla.

Sailee kembali melanjutkan langkahnya menuju ruang kelasnya, sambil bersenandung kecil menyanyikan lagu favoritnya.

"Selamat pagi, sahabat ku." Ucap sahabat Sailee, Wishla Yasyha. Si humoris yang membangkitkan suasana,

"Pagiii, La!" Jawab Sailee

"Sai, tugas lo yang dari pak Sanjaya udah belum?" Tanya sahabat Sailee yang lain, Katyza Debfa. Si paling nomor satu soal percontekan,

"Gue udah bilang berapa kali sih, Kat. Stop panggil gue pake "Sai", geli tau??!" Balas Sailee sambil memasang wajah kesal.

"nih, gece. Keburu bel." Sailee memberikan buku tugasnya kepada Katyza.

*Bel istirahat berbunyi*

KRINGGGGGGGG ~~~

Kantin

Kantin terasa ramai siang ini, banyak sekali celotehan yang saling simpang siur di telinga.

Tiba-tiba mata Sailee tertuju pada sosok lelaki yang sedang berdiri mengantre membeli bakso,

"Guys, lo tau cowok yang pake baju basket itu gak? Yang ada lagi ngantri baksonya mang Asep?" Celetuk Sailee

Ketiga sahabat Sailee serentak melihat lelaki yang di maksudnya, Nasgha Asrta sahabat Sailee yang terkenal up to date ini pun langsung menggoda Sailee.

"Kenapa? Suka ya lo? Jangan deh berat, terlalu ambisius hidupnya." Goda Nasgha sambil tertawa terbahak-bahak.

Mata Sailee terbelalak, ia dengan reflek menggeplak kepala sahabat nya itu.
"Pala lo, jaga ya mulut mu yang manis itu. Gue gak sengaja tabrakan sama dia tadi pagi pas jalan ke kelas, dia kelihatan buru-buru banget. Mana muka gue gak kontrol lagi."

"Gak kontrol gimana?" Sahut Wishla

"Muka gue cengo, dodol. Kek ketemu Baekhyun di real life. Pokoknya geli dah gue."

"Dia emang cakep sih, banyak duit lagi. Dan banyak teman, tapi ya itu tadi. Ambisius banget, jadi berkurang deh buat gue." Ucap Nasgha

"Idih pede banget lo, emang dia mau sama lo?" Ucap sarkas Wishla

Bel pulang akhirnya berbunyi, sebelum menuju parkiran untuk menunggu jemputan. Sailee pergi ke lokernya untuk mengambil beberapa bukunya, akan tetapi saat membuka loker. Sebuah kotak berada disana, Sailee menjadi penasaran dan membuka kotak tersebut.

"Jam tangan?" batin Sailee

Ia bertanya-tanya siapa yang menaruh kotak ini di dalam lokernya, dibawah jam tadi tertulis inisial S? Seperti namanya?

Saat melamun, tiba-tiba handphone Sailee berdering

"Ayah di depan, tuan putri." Ucap ayah di sebrang telepon

"Oh okey, ayah. Aku kesitu."

Tanpa memperdulikan kotak tadi, Sailee berlari menuju tempat parkir dan menaruh kotak tadi kembali ke lokernya.

Saat berada di dalam mobil, Sailee kembali bergumam. Siapa sebenarnya 'S ini?

Minal Aidzin Walfaidzin, mohon maaf lahir dan batin teman-teman 🙏

Love, Sya xx

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 13, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

HOME Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang