Sinar matahari pagi yang cerah menembus cendela kamar sih kembar, awal pagi yang indah untuk memulai aktivitas bersama dari yang bersekolah sampe dengan yang bekerja.
Ku lihat jam dinding menunjukan 6:30 PM suara mama menggeledah diseluruh ruangan di tambah lagi suara motor papa yang bunyinya seperti terompet dipasar malam.
Yah sudalah mimpi ku yang indah terbangun dengan berisiknya suara-suara yang sangat membosankan dan tidak enak di dengar, yang tadinya ku berharap semoga senin ku cerah tidak ada keributan seperti biasanya, bagun pagi lebih sedu, mandi, makan, berangkat sekolah seolah hidup ku terasa sepi tapi itu cuma hayalan seorang anak pemalas.
"Bangun-bangun udah jam 9 ini kamu berangkat sekolah jam berapa sih makanya mama bangunin dari tadi gak bangun-bangun, Ha? Teriak mama sambil narik selimut
"Sedikit lagi ma, baru juga jam 6.30 udah dibangunin"lirik ku kejam didinding
"Ma besok kalo bangunin jamnya di naikan lagi masa setiap hari jam 9 terus bosan tau ma dengarnya" sambung Zeo dengan berdiri menuju kamar mandi
Dengan dilewatinya mama dari samping kiri sambil senyum dengan mata setengah tertutup akibat mengantuk.
"Mau bangun atau mama kunci kamu dikamar gak akan keluar selama 3 minggu" sambungnya dengan menarik paksa pintu agar tertutup dengan keras
Jey yang sudah terbiasa dengan ancaman mamanya melanjutkan aktivitas tidurnya lagi dengan tidak menghiraukan suara percikan air dari dalam kamar mandi.
30 menit kemudian Zoe keluar dari dalam kamar mandi dengan mengenakan handuk dipinggangnya dan kepala yang ditutupi handuk kecil karena rambutnya masi basa.
"Yah lo gak sekolah ha,Dasar tukang pemalas gak berubah-berubah yah dari dulu" togor zoe dengan berjalan melewati ranjang Jey
"Yaelah entar lagi juga gue bangun dasar Kukus" ejek jey dengan melempar bantal kearah zoe
"Gue tunggu lo 15 menit gak keluar gue tinggalan lo, pikir sekolahnya punya nenek moyang lo ha seenaknya berangkat" balas zoe dengan melirik tajam ke arah jey
"Iya iya kukus 5 menit juga udah kelar"
Berangkat jey menuju kamar mandi dengan gerakan cepat ia sudah selesai mandi tanpa ia sadari zoe sudah jalan kesekolah duluan.
Setelah selesai perpakaian ia menuju keruang makan tapi tidak melihat zoe disana.
"Ma pa dimana kukus?" Tanya jey dengan mengarahkan pandangannya keseluruh ruangan
"Kukus? Apa itu kukus? Nama orangkah siapa dia?" Tanya papa heran dengan kata kukus
"Ah kukus itu kulkas pa"
"Kulkas itu siapa" tanya mama
"Zoe lah diakan dingin apa coba nama yang cocok selain kulkas kalo sifatnya aja kaya gitu"jelasin jey ke mama sama papanya
"Oh gitu" jawab kedua orang tuanya bersamaan
"Jadi dimana zoe?" tanya jey udah mulai kesal
" udah berangkat sayang, ah dia tadi bawa motor kamu katanya motor dia lagi dibengkel" jelasin mama sambil mengambil piring buat jey sarapan
"Sial anak arghrvskskrbgsharnjska" maki jey dalam hati
Sesampainya Zoe disekolah ia memarkirkan motor kembarnya di parkiran tempat sih jey biasa parkirkan motornya.
🥕
Hari pertama ditahun ajaran baru, hari pertama jadi anak SMA, dan hari pertama yang sangat melelahkan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Too Late To Realize
Teen Fiction" kita gak sedekat itu untuk Lo jelasin semuanya" " gue benci sama Lo, sama semua orang yang ada disini" " jauh-jauh lo dari gue, gue jijik sial dekat sama orang yang gak punya perasaan kaya lo" Teriak Yeska dengan suara yang serak
