*****
"Udah keluar?"Barra mengangguk. "Kamu udah?" tanyanya yang ambruk dan menindih tubuh Meisya.
"Huum," jawab Meisya. "Berat ih," katanya berusaha mendorong tubuh Barra.
Barra terkekeh, ia mencium bibir Meisya dalam sebelum berpindah posisi menjadi di samping Meisya. Istrinya itu langsung membaringkan kepala di dada Barra.
"Tadi aku ketemu Nadhira," ucap Meisya pelan.
"Iya, kan siang tadi kamu bilang mau ke rumah Nadi. Ada cerita apa?"
"Alby udah bisa tengkurep lucu banget deh."
"Oh."
"Terus tadi aku juga ketemu sama Astrid dan Kamil."
"Apa kabar mereka?" tanya Barra.
"Baik. Astrid lagi hamil."
"Wow, anggota makin banyak dong," responsnya.
Meisya menghela napas. Kemudian mengutarkan apa yang ia tahan sejak tadi. Hon, ayo kita tambah anak," ucap Meisya. Ia menunggu tanggapan dari Barra yang tak kunjung didengarnya.
"Hon?" Panggil Meisya lagi.
"Udah berapa kali sih kita bahas ini?"
Meisya mengangkat kepalanya untuk memandang Barra. "Kenapa sih, Hon? Aku tuh sehat-sehat aja. Arga udah besar lho, kamu gak mau punya bayi lagi?"
"No! Udah ya, aku mau mandi!" kata Bara lalu bangkit dari kasur.
Percakapan seperti ini entah sudah berapa kali terjadi, tetapi keduanya tetap tidak mencapai kesepakatan. Meisya ingin punya anak lagi, sementara Bara merasa cukup dengan satu anak saja. Ia tidak mau lagi merasakan perasaan hampir mati karena kehilangan Meisya.
*****
Baca kisah lengkapnya nanti di Karyakarsa : Alnira03 yaaaa. Follow aja dulu.
Karena masih banyak yang bisa dibahas sekaligus kangen-kangenan sama pasangan ini. Mari kita bernostalgia.
Ceritanya 18+ yaaaa tahu sendiri lah si Mei ganjennya kek ape 🤣🤣🤣🤣
KAMU SEDANG MEMBACA
Montir Hati 2
Romance"Hon, ayo kita tambah anak," ucap Meisya sambil berbaring di atas dada suaminya. "Udah berapa kali sih kita bahas ini?" "Kenapa sih, Hon? Aku tuh sehat-sehat aja. Arga udah besar lho, kamu gak mau punya bayi lagi?" "No! Udah ya, aku mau mandi! kata...