🏮Fu Jiuxiao and Jiang Li (√)🏮

571-580 menyelinap, lavender

🏮571🏮

Ketika Jiang Li berbalik, dia melihat Fu Jiuxiao sudah keluar. Dia mengenakan jubah mandi dan menatap Jiang Li dengan rambutnya yang masih basah.

Jiang Li, "..."

Jiang Li sedikit malu, karena dia tidak tahu berapa lama Fu Jiuxiao berdiri di sana.

"Kamu selesai mandi begitu cepat?"

Fu Jiuxiao berjalan lebih dekat ke Jiang Li selangkah demi selangkah. Cahaya bulan bersinar melalui jendela pada kulit berwarna gandum yang sedikit terbuka di bawah jubah mandi, membuat Fu Jiuxiao terlihat seperti dewa.

Fitur wajahnya yang berbeda menjadi lebih baik di bawah cahaya hangat. Jiang Li tidak bisa menahan diri untuk tidak menjilat bibirnya.

Perasaan dikacaukan oleh kata-kata mabuk Blake menghilang sepenuhnya ketika dia melihat Fu Jiuxiao.

Benar saja, suasana hatinya membaik ketika dia melihat Fu Jiuxiao.

Setiap kali dia berpikir bahwa dia adalah pria yang tampan dan luar biasa, Jiang Li merasa bangga. Dia benar-benar ingin mengumumkan kepada seluruh dunia bahwa Fu Jiuxiao adalah prianya.

Jiang Li sangat senang, tetapi Fu Jiuxiao sedang tidak dalam suasana hati yang baik.

Dia pada dasarnya telah mendengar percakapan antara Jiang Li dan Blake.

Fu Jiuxiao senang bahwa Blake tidak memiliki perasaan terhadap Jiang Li, tetapi dia juga sangat tidak nyaman karena Jiang Li masih berhubungan dengan Blake.

Apalagi dari percakapan itu, Jiang Li sepertinya tidak setuju Blake dan Yue Qing bersama? Lalu, akankah Blake kembali mengejar Jiang Li?

Fu Jiuxiao merasa bahwa Blake dan Yue Qing cukup serasi. Dia tidak menyukai salah satu dari mereka, jadi akan baik bagi mereka untuk saling menyakiti.

Jiang Li melihat bahwa Fu Jiuxiao tidak menjawabnya, jadi dia tahu bahwa Fu Jiuxiao pasti telah mendengar panggilan telepon yang baru saja dia terima.

“Panggilan itu adalah…”

Sebelum dia selesai menjelaskan, Fu Jiuxiao berjalan ke Jiang Li dan memeluknya.

Tubuh Jiang Li menegang, tapi dia segera rileks dan bersandar ke pelukan Fu Jiuxiao.

Fu Jiuxiao masih memiliki aroma gel mandi dari pancuran, dan baunya enak.

Tangan besar Fu Jiuxiao dengan lembut membelai kepala berbulu Jiang Li, dan suaranya dalam dan menyenangkan.

"Aku tidak ingin kamu melakukan kontak dengannya di masa depan ..."

Jiang Li berhenti, dan ekspresinya sedikit bertentangan.

Dia bangkit sedikit dari lengan Fu Jiuxiao dan mencium dagu Fu Jiuxiao seolah-olah dia mencoba menjilatnya.

“Aku juga tidak mau, tapi dia membantuku sebelumnya, jadi aku tidak bisa membiarkannya begitu saja seperti ini.”

"Jadi, kamu ingin menjadi dua-waktu (two time/selingkuh)?"

Jiang Li melebarkan matanya. Mengapa Fu Jiuxiao menatapnya seperti itu?

Fu Jiuxiao juga menyadari bahwa dia telah mengatakan sesuatu yang salah.

"Itu bukanlah apa yang saya maksud."

Namun, itu jelas sudah terlambat. Jiang Li langsung mendorong Fu Jiuxiao menjauh. Matanya dipenuhi dengan keluhan.

"Apakah ini tipe aku yang ada di hatimu?"

“Aku baru saja bercanda.”

Fu Jiuxiao sedikit cemas. Dia hanya mengatakannya secara mendadak.

Jiang Li mendengus dingin.