Pindah haluan ||Markno

4

Kalo cerita ini end dan gak rame, bakal author unpublish ya

Happy reading

Selesai upacara di kelas XI Ipa 2 jamkos dan jadilah Na Jaemin dan Lee Haechan ngerumpi

Dikelas Jeno -XI Ipa 4- ia sedang menyembunyikan kepalanya di lipatan tangannya. Saat hendak memejamkan mata berniat ingin tidur seorang guru masuk untuk memulai pelajaran, mau tak mau dia harus mendongak untuk memperhatikan guru yang sedang mengajar

"Oi Jen" teman sebangku Jeno menyenggol tangannya, Hyunjin.
"Kenapa lo?" tanya jeno dengan nada tidak santai
"Kalem dong anjing" Hyunjin balik ngegas
"Cepetan lo mau bilang apaan" ucap Jeno sambil menahan kesal
Hyunjin yang melihat ekspresi Jeno pun hanya cengengesan
"Kata bang Mark pulang sekolah kita latihan basket" -Hyunjin
Jeno hanya membalas dengan memutar bola matanya malas namun tetap mengangguk mengiyakan perkataan Hyunjin

•

•

•

Bel istirahat berbunyi 5 menit yang lalu

Jaemin, Renjun, dan Haechan sedang menyantap makanannya dengan tenang namun Jeno datang mengacaukan ketenangan Renjun dan Haechan

"Na" panggil Jeno dengan lembut

"Giliran sama Nana langsung sok lemah lembut gitu, cih" cibir Haechan dan Renjun bersamaan
Jeno yang mendengar itu hanya memutar bola matanya
"Bacot lo berdua" ngegas Jeno
"Kok ngegas kaya uke" semprot Haechan
"Diem lo Chan, gue aduin mama mampus lo" ancam Jeno
"Diim li Chin, gii idiin mimi mimpis li" ledek Haechan dengan ekspresi yang menyebalkan

Jaemin dan Renjun hanya menyimak pertengkaran kedua kakak beradik itu

"Na nanti kamu pulang sama Haechan aja ya" ucap Jeno
"Kok sama gue sih kan lo pacarnya anjir" Haechan berkata dengan tidak santai namun tak di gubris oleh Jeno

"Kenapa sama Haechan Jen?" tanya Jaemin dengan lembut
"Pulang sekolah aku mau latihan basket sama yang lain, pulangnya sama Haechan dulu ya?" Jaemin hanya mengangguk pasrah mengiyakan perkataan Jeno
"Kok lo iya iya aja si Na" Haechan balik bertanya
"2 kotak eskrim sama seblak" ucap Jeno
"Oke deal" Haechan hanya tersenyum bodoh
"Iki diil, giliran seblak deal deal aja lo mah" cibir Jeno
Haechan hanya cengengesan tidak jelas
"Anter Jaemin ke rumah jangan sampe lecet" ucap Jeno
"Iya, lo bawel banget deh mirip uke" ucap Haechan sambil menyuapkan bakso ke dalam mulutnya
Jeno yang di samakan dengan uke pun melotot tidak terima

"Makan Jeno, gausah peduliin Haechan" ucap Jaemin sambil menyodorkan suapan bakso ke mulut Jeno
Jeno hanya menerima dengan senyum merekah

Mereka tidak tau saja kalau di pojok kantin ada Mark yang sedang kepanasan melihat Jeno disuapi oleh Jaemin, Mark kan pengen nyuapin Jeno juga -isi hati seorang Morkli yang meratapi nasibnya-

Lucas dan Hendery yang melihat temannya memperhatikan sesuatu pun mengikuti arah pandang Mark dan sedetik kemudian mereka berdua meringis karena apa yang Mark perhatikan

"Hareudang, Hareudang" Ceplos Hendery
"Panas, panas, panas" lanjut Lucas dengan nada mengejek
Mark hanya melirik mereka berdua lalu berlalu begitu saja dari kantin

Lucas dan Hendery pun langsung menyusul Mark yang berlalu begitu saja

•

•

•

Sorry for typo

456 kata untuk hari ini
Maaf kalo gak ngefeel sama sekali, author gabut soalnya :D

Jangan lupa vote dan komen

.

.

.

.