V A N R E L [ON GOING]

3.Jadi benar?

Yuhuuuu
Ketemu lagii sama aku

Sebelum baca kalian wajib vote dulu biar aku semangat bikin story nyaa wkwkwk

Yuyuyuyuyuyuuuyuuuy vote duluu

HAPPY READING

.
.
.
.

"Assalamualaikum bunda, vano pulang!!" Teriak vano di depan pintu rumahnya

"Waalaikumsalam, kebiasaan kamu bisa ga sih ga usah teriak teriak orang bunda denger juga, bunda ga budeg ya" omel bunda vano

"Hehehe kan udah jadi kebiasaan aku bun"

"Iya jangan dibiasain nanti kalo bunda masuk tht gimana?"

"Iya bunda ku sayang, ga janji heheh" ucap vano dengan wajah tengil nya

"Yaudah vano ke kamar dulu ya"

"Iya udah sana nanti ke sini lagi sarapan"

"Oke" vano pun menjulurkan tangannya ke pada ibunya

"Apa?, Mau uang?"

"Ya Allah bunda, vano mau salim kan tadi belum salim"

"Ooh bilang atuh" ia pun menerima juluran tangan vano dan vano pun menyalimimnya

Setelah bersaliman vano langsung ke atas untuk
Membersihkan diri.

Berselang beberapa menit kemudian vano pun keluar dengan handuk melilit di pinggang dia mulai memakai baju hitam oblong dan celana pendek

"Hot hause na ana na na yeay" nyanyi vano saat ai mengeringkan rambut nya, "arghh gara gara si rappa gue jadi terngiang ngiang sama lagu ini"

Tok tok tok

Terdengar suara tekukan di pintu kamarnya,
"Siapaa?!" Teriak vano

"Ini aku jecy" ucap nya di luar kamar vano, setelah tau kalo di luar itu pacarnya ia pun segera membukakan pintu nya

"Hai sayang"

"Oh iya hai",aishh kok gue kalo liat jecy  jadi inget ucapannya gio ya?!, Ga ga gue ga boleh berpikir negatif gue harus percaya sama jecy, batin vano

"Ayo kita kebawah udah di tunggu sama bunda" ucap jecy

"Kamu kapan kesini?!"

"Baru aja, kenapa ga suka?!"

"Ga bukan gitu-" ucapannya terpotong karna jecy menarik tangan nya dan berjalan ke bawah jadi ia pun tertarik

"Eh tante, tante ada yang bisa aku bantu ga?" Ucap jacy ketika sudah di bawah

"Ga usah kamu diem aja duduk sana" ketus amanda (bunda vano)

"Iya tante, jecy duduk aja disini" ucap jecy dengan puppy eyes nya

"Dih si najis" guman bunda vano yang hanya di dengar oleh nya

"Sayang sini duduk di sebelah aku" titah jecy, vano pun hanya menuruti nya dan duduk di sebelah nya

"Sayang kamu kemana aja sih ko sekarang jadi sombong  terus juga kita udah lama ga jalan bareng" ucap jecy

"Maaf ya aku sekarang lagi fokus sama basket dulu, kan kamu tau kalo aku itu kapten nya, yaa otomatis aku harus bertanggung jawab"

"Ohh gitu ya" ucap nya lemas

Drrt drtt drrtt

Ditengah obrolannya tiba tiba hp jecy bergetar, dan saat jecy melihat siapa yang menelepon wajahnya langsung pucat pasi