Saya membuka restoran di Interstellar [Gourmet] End

Bab 51 - 55

Bab 51 Menghitung Lemony Basque Susan dan seluruh Langdon...

　　Susan dan seluruh keluarga Langdon memiliki sikap yang lebih rumit terhadap Mario.

　　Di satu sisi, mereka sangat terganggu oleh temperamen pemberontak Mario, dia tidak menganggap serius keluarganya, tidak pernah bertindak sesuai dengan rencana mereka, dan bahkan pada dasarnya tidak pernah kembali ke rumah setelah kemerdekaan finansial.

　　Bagi keluarga Langdon, yang selalu memiliki banyak aturan, Mario hanyalah sebuah anomali.

　　Tapi di sisi lain, Mario sangat baik, salah satu pendiri dan salah satu perencana utama dari perusahaan game antarbintang pertama Xijia. Memiliki banyak saham, memiliki kekuatan nyata yang cukup besar, dan merupakan sosok yang memiliki pengaruh tertentu di seluruh antarbintang.

　　Berapa banyak orang yang ingin menyanjungnya tetapi tidak memiliki saluran.

　　Ketika Susan dan suaminya menghadiri berbagai jamuan makan dan acara-acara lainnya, seseorang akan selalu mendekati mereka, dan kalimat pertama harus: "Apakah Anda saudara ipar Tuan Mario Langdon? Tuan Mario bisakah Anda benar-benar muda dan menjanjikan? , dan kalian keluarga Langdon memang penerus!"

　　Orang-orang ini tidak tahu bahwa Mario memiliki hubungan yang kaku dengan mereka, dan kata-kata mereka penuh dengan pujian dan kecemburuan.

　　Di mata Susan, perilaku pemberontak Mario yang tidak dapat dipahami, di mata orang lain, hanyalah kepribadian yang kurang lebih dimiliki oleh seorang jenius.

　　Saat keluarga Langdon menikmati keramaian, mereka diam-diam disegarkan: Ini adalah saudara laki-laki/laki-laki yang saya besarkan, dan pada saat yang sama merasa canggung karena jenius seperti itu tidak akan pernah mendengarkan mereka.

　　Mihir tanpa sadar tidak ingin menjawab panggilan suara itu.

　　Sejak dia kuliah, hubungannya dengan Mario menjadi semakin dekat. Pihak lain berpengetahuan luas tetapi sangat akomodatif kepadanya. Dari kehidupan hingga studi, dia dapat mengobrol beberapa kata tentang segala hal, yang membuatnya merasa sangat nyaman setiap saat.

　　Orang-orang yang dia kagumi sejak kecil sepertinya menyukainya, dan Mihir merasa sedikit tersanjung.

　　Namun, keduanya diam-diam akan menghindari membicarakan situasi di rumah.

　　Sekarang pemandangan ini benar-benar jelek, Mihir tidak ingin paman melihatnya seperti ini.

　　Dia merasa bahwa dia benar-benar tidak berharga dan malu pada pamannya.

　　"Ini mungkin bukan masalah besar. Aku akan kembali setelah masalah kita selesai."

　　Susan: "Apakah kamu masih menghormati pamanmu?"

　　Alangkah baiknya jika mereka mencoba menghubungi Mario sepuluh kali tanpa ditutup sekalipun.Mario berinisiatif untuk menghubungi putrinya di sini, tetapi dia masih tidak mau menjawab?

　　Mihir melengkungkan bibirnya: "Saya menghormatinya lebih dari Anda. Tidakkah Anda berbicara buruk tentang dia di rumah setiap hari?"

　　Susan tersedak sedikit: "Kami benci bahwa besi bukanlah baja, tetapi baik untuk pamanmu."

　　Mihir: "Jika pamanku tidak bisa disebut senjata, sampah macam apa yang lainnya?"

　　Beberapa orang yang secara sadar telah dikonotasikan: "..."

　　Mihir dan Susan saling berhadapan, dan ayahnya memanfaatkan momen itu untuk mendesaknya.

　　Mihir: "..."