Taehyung menatap nanar ke arah altar yang sedang menampilkan adegan ciuman sang ayah dengan Yoona, kekasih Taehyung yang kemudian akan menjadi ibu tirinya.
Kim NamJoon terlihat sangat bahagia, menatap dengan wajah berseri-seri ke arah Yoona, istri nya. Tidak tahu bahwa anaknya, Kim Taehyung sedang berusaha tegar menyaksikan kekasih hatinya direbut oleh ayahnya sendiri.
Hubungannya dengan Yoona sudah berjalan dua tahun. Hubungan yang disembunyikan itu berjalan mulus, sampai akhirnya pernikahan bisnis ini terjadi. Demi bisnis keluarganya Yoona harus menjadi korban, walaupun sudah berusaha menolak namun tuan Im tidak mau ambil peduli.
Yoona yang pada dasarnya tidak bisa membantah orang tuanya itupun terpaksa menyetujui dan harus merelakan hubungannya dengan Taehyung kandas.
Malam harinya Yoona termenung sendirian di kamar NamJoon, suaminya sekaligus ayah dari mantan kekasihnya.
Yoona mendesah pelan, sedang memikirkan orang-orang yang bernasib sama sepertinya. Melakukan pernikahan bisnis yang kemudian ditinggal pergi di malam pengantin nya.
Bukan. Bukan maksud Yoona ingin melakukannya itu segera, tidak! Maksud Yoona adalah, mengapa mereka sangat senang melakukan pernikahan bisnis ini. Setelah acara resepsi selesai, NamJoon langsung melakukan penerbangan ke luar negeri bersama ayah Yoona.
Apakah dulu ibunya juga seperti ini? Mengalami pernikahan yang hambar di hari pertama kebahagiaan nya. Miris sekali.
Abaikan soal suaminya itu, yang harus Yoona pikirkan adalah keadaan Taehyung. Bagaimana kabar pria itu.
Yoona meninggalkan kamar NamJoon dan mencari kamar Taehyung.
"Tae... " Panggil Yoona ketika berada di depan pintu setiap kamar di lantai dua.
Di lantai dua terdapat empat pintu. Yoona berada di pintu terakhir, paling ujung. Memutar gagang pintu yang ternyata tidak di kunci.
Ruangan ini sangat gelap, namun Yoona masih bisa melihat geliat seseorang di atas ranjang.
