Bab-1

2 0 0
                                    

Awal pertama musim panas . Eksekutif lainnya sudah sampai di kantor.Seoseorang wanita datang terlambat memasuki kantor.
"Soal apa aku terlambat lagi hari ini?!" Han Keke menghela nafas setelah berlari-lari memasuki kantor.
Seketika ruangan manajer umum sunyi, Tidak ada suara satu pun.
Dan hari itu mengingatkan tentang hari pergantian Boss di perusahaan.Han Keke merasakan firasat yang luar biasa, auranya menakutkan.

Selangkah demi selangkah berjalan mundur perlahan.
"Kalian semua tidak berguna....kalian semua dipecat!!!!"suara teriakan manajer umum bergaung hingga keluar.
Tanpa pikir panjang Han keke harus kabur sebelum mendapatkan masalah.Dia berbalik dan menabrak seseorang.

"Han Keke"nama Keke disebutkan. Keke melihat kearah seseorang yang menyapanya barusan.
Terlihat wajah dingin,tampan,dan arogan.Membuat keke terbelalak.
"Xin yeru!!!!(sialan kenapa bertemu orang ini disini jangan jangan dia boss barunya)"kata Han keke sambil menghelus dadanya.
"Keke mau kabur yha~(lama tidak bertemu)"kata Xin yeru.

Sungguh hari soal jika bertemu dengan Xin yeru.Walau masa lalu Keke dengan Xin yeru berjalan dengan baik ,tapi tidak dengan keluarganya.Han Keke sudah berpisah selama 13 tahun lama nya .Walau pada akhirnya mereka saling asing.

"Han Keke lama tidak berjumpa"kata Xin yeru hingga memojokkan Han Keke ke tembok
"Tuan muda Xin kamu jangan berharap menang dariku!!!aku belum sepenuhnya kalah!!"ucap Keke menegaskan.
"Sudah di ujung titik kemampuan mu,,,,kamu masih tidak mau menyerah??"balas yeru.
"(Huhhh...dasar berandalan!!!awas ya kamu)"batin Keke bergejolak.
"Adikku tercinta kamu bukan lawan dari kakak mu ini ...Xin yeru"lanjut ucap Xin yeru dengan wajah menyeringai.
"Brengsek!!!!"Han Keke melempar perkataannya dan sambil menendang Xin yeru.

Bugghhh..aughh
"(Sialan!!!!)"

Walau hubungan ketika dulu adik dan kakak .Tapi tetap saja adik kakak angkat.Dengan berjalan nya waktu dengan memutuskan hubungan yang sebagaimana  adik dan kakak angkat .Dan seterusnya tidak memiliki hubungan apapun lagi.

"Aih tuan Xin begitu lemah ...aku saat ini menang"kata Han Keke mengejek sambil menari dihadapan Xin yeru.
"Jangan macam macam dengan Han Keke"lanjutnya sambil melotot.
Xin yeru menarik Han Keke hingga terjatuh kedalam pelukannya.
"Jika kalah jangan nangis~"kata kata ampuh Xin yeru menggoda Keke.

Tatapan matanya seolah olah lemah.
"(Aih....apa ini dibawahku seperti ada sesuatu yang menegang....soal aku harus akhiri)"batin Keke hingga membuat wajahnya merona.
"Omong kosong!!!"Keke pun menghentikan tatapan itu dan mendorong wajah Xin yeru.
"Aku Han Keke tidak akan mungkin menyerah pada sampah!!!!"lanjut nya sambil berlari meninggalkan kantor.

Senyum diwajah Xin yeru menyeringai.
"(Keke aku yakin kamu tidak akan bisa kabur....takdirmu hanya untukku)"batin Xin yeru.

---------------------------------------

Dearest Sister BossTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang