Jongin pov.
Aku dan yang lain pun pergi meninggalkan byun ah yang ada di alpartemen baekhyun untuk membeli minuman dan sedikit cemilan,ketika aku sadar byun ah hanya sendiri di alpartemen baekhyun.akupun memcari alasan agar aku dapat tinggal di alpartemen baekhyun.
"Awww ... "
"Gwenchana " tanya suho.
"Sepertinya perutku kambuh lagi " sambil memegangi perut ku.
"Sebaiknya kau tinggal saja dari pada nanti sesuatu yang lebih parah terjadi padamu" panik sehun.
"Benar kau tunggu kami saja" kyungsoo pun menuntunku ke alpartemen baekhyun.
"Tak usah hyung,aku baik-baik saja" alasan ku supaya tak di curigai mereka.
"Tak apa jongin,kau tinggal di alpartemen saja,sekllian kau jaga byun ah untuk ku" ucap baekhyun.
"Baiklah hyung,aku akan pulang ke alpartemen"
"Perlu kami antar" kyungsoo pun mengikuti jongin dari belakang.
"Tak usah hyung aku bisa pulang sendiri lagi pula aku bukan anak kecil lagi hehe" kekeh ku pada mereka.
"Baiklah kami pergi dulu jika terjadi apa-apa langsung saja kau hubungi salah satu dari kami" ucap baekhyun.
"Baiklah hyung kau tak usah khawatir"
Mereka semua pun pergi ke luar alpartemen.
Byun ah pov.
Aku sangat bosan karna harus menunggu dalam alpartemen,akhirnya aku berniat untuk membuat sebuah kue untuk mereka makan nanti.karna aku tau pasti seorang namja akan pulang sangat larut kalau sudah bertemu dengan teman-temannya.
Ketika aku asyik membuat kue ternyata lagi-lagi ada tangan yang melingkar di pinggang ku dan persis seperti yang baekhyun lakukan tadi pagi.
"Oppa jangan seperti ini,nanti teman-teman mu melihatnya"
"Tak akan ada yang melihatnya karna di sini cuma ada kita berdua"
Aku terkejut ketika mendengar suara namja tersebut,bukan dia bukan baekhyun.
Aku membalikan badan ku dan benar dia bukan baekhyun namjachingu ku melainkan Jongin,ku dorong jongin agar menjauhi ku.
"Ma-Mau apa,bukan kah kau pergi bersama mereka" aku panik dengan keadaan ini.
"Heoh .. ceritanya panjang,kau mau dengar kim byun ah" dia berjalan mendekati ku.
Akupun berjalan mundur untuk menjauhinya mendekati ku,dan langkahku terhenti ketika badan ku terhampit oleh tembok dan di tambah dengan kedua tangan jongin yang berada di samping kepala ku.
ia mendekatkan wajahnya ke wajah ku 'ya tuhan tolong aku' Batin ku dengan wajah yang takut karna ia mendekati ku dengan smirk yang dulu pernah ku lihat di wajahnya.
"Andwe jongin ku mo..." tiba-tiba perkataan ku terpotong karna jongin.
CHU~
Aku membulatkan mataku dan langsung ku dorong jongin dan ku tampar keras pipi jongin.
"Kau .. kau jahat jongin aku benci kau " aku mengusap bibir ku dengan sangat kasar dengan punggung tangan ku dan langsung berlari keluar meninggalkannya.
"Mianhae Byun ah" teriak jongin yang masih terdiam di dapur dan sambil memegang pipinya.
Aku melajukan mobil ku Dan terus menangis sejadi jadinya di dalam mobil,untung saja ini sudah larut malam jadi tidak terlalu ramai kendaraan atau mobil yang berlalu lalang
KAMU SEDANG MEMBACA
Good boy
Fanfictionlikaliku hubungan kami sangatlah sulit untuk di jalani,dengan penuh rasa sabar untuk menjalaninya setelah kami menikah makin banyak sekali tantangan yang harus kami lewati. masalah itu datang ketika teman baekhyun kembali datang dan ingin membuatnya...